Ditlantas Polda Metro Gamang Soal Rencana Permanenkan Jalur Sepeda Thamrin

MerahPutih.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya belum berlakukan jalur sepeda di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat secara permanen.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo belum bisa berkomentar lebih jauh karena penerapan jalur sepeda secara permanen baru sebatas wacana.

"Kalau misalnya sudah ada keputusan, 'Pak nanti akan dipermanenkan' baru nanti kita bahas. Selama ini kan baru di media saja," kata dia kepada wartawan, Kamis (10/9).

Baca Juga:

10 Jalur Sepeda di Jakarta

Sambodo melanjutkan, pihaknya akan mengukur jalan di kawasan Thamrin untuk melihat apakah dengan dipermanenkannya jalur sepeda ini menghambat jalan kendaraan bermotor.

Oleh karena itu, ia belum bisa menerangkan secara detail terkait hal ini.

"Ya kalau adanya jalur sepeda yang dipermanenkan ini tentu akan juga mengurangi kapasitas jalan. Nah itu sebenarnya yang harus kita ukur," tutur dia.

Sambodo menambahkan, selama penerapan ganjil-genap di kawasan Sudirman-Thamrin volume kendaraan lalu lintas jauh berkurang di pagi hari.

Oleh karena itu, jika sepeda melintas pagi hari dengan sistem ganjil genap tetap diberlakukan, maka tidak akan menghambat kendaraan bermotor.

"Jadi adanya jalur sepeda itu tidak terlalu menghambat arus, tapi kalau nanti ganjil-genap ditiadakan kemudian jalan protokol Sudirman-Thamrin padat kembali," tandasnya.

Untuk diketahui, kawasan Thamrin, Jakarta Pusat sudah memiliki jalur sepeda gowes dengan nama Pop-up.

Jalur ini baru diberlakukan oleh jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya pada Bulan Juni 2020 kemarin.

Polisi pun sudah mengatur jam operasional sepeda melintas di kawasan tersebut.

Baca Juga:

Kemenperin Fasilitasi Sertifikat SNI Pada Produsen Sepeda Lokal

Senin sampai Jumat, jam operasional sepeda dari pukul 06.00 WIB sampai pukul 08.00 WIB dan sore hari dari Pukul 16.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB.

Sementara untuk hari Sabtu, jalur sepeda sementara akan mulai beroperasi dari pukul 06.00 – 10.00 WIB dan pada sore harinya pukul 16.00 – 19.00 WIB.

Sedangkan pada hari Minggu jam operasional sepeda di kawasan tersebut mengikuti waktu car free day dan pada malam sore harinya dari pukul 16.00 WIB sampai dengan pukul 19.00 WIB.

Selama sepeda gowes melintas sesuai waktu yang dijadwalkan, pihaknya memasang traffic cone atau pembatas jalan.

Hal ini dilakukan untuk keselamatan para pesepeda yang melintas di kawasan tersebut. (Knu)

Baca Juga:

Komisi B Sebut Jalur Sepeda di Jalan Tol Berpotensi Cacat Hukum