Ditemani Krisdayanti, Atikoh Blusukan ke Pasar Oro-Oro Dowo Malang

Atikoh Ganjar blusukan bareng Krisdayanti di Pasar Oro-Oro Dowo Malang, Jawa Timur. (Foto: merahputih.com/Ponco Sulaksono)
MerahPutih.com - Istri Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti, mengawali safari politik di Kota Malang, Jawa Timur, Minggu (28/1), dengan blusukan ke Pasar Oro-oro Dowo untuk mengecek beberapa harga bahan pokok.
Atikoh melintasi Taman Malabar sebelum sampai di Pasar Oro-oro Dowo. Beberapa warga tampak menyalami ibunda Muhammad Zinedine Alam Ganjar itu.
Atikoh kemudian sampai di pasar setelah berjalan kaki sekitar 15 menit, dengan didampingi dua politisi PDI Perjuangan (PDIP) Krisdsyanti dan Dewanti Rumpoko.
Mantan wartawan itu di pasar langsung menuju lapak pedagang sayuran milik Syaiful dan membeli bawang merah serta putih masing-masing satu kilogram.
"Harga bagaimana? Sayuran stabil, ya," kata Atikoh bertanya kepada Syaiful.
"Kalau bawang putih naik, Bu," jawab Syaiful.
Baca juga:
Dari pedagang sayuran, Atikoh silih berganti menuju lapak penjual alpukat, tempe, tahu, dan telur ayam kampung. Ibunda Muhammad Zinedine Alam Ganjar itu tampak membeli barang di beberapa tempat itu.
Atikoh selanjutnya menuju pintu keluar Pasar Oro-oro Dowo sehabis berbelanja sekaligus mengecek harga bahan pokok.
Namun, langkah Atikoh terhenti menuju pintu keluar. Dia berhenti di depan lapak pedagang sayuran dan melihat daun pepaya yang digodok.
Dia tampak menanyakan ketahanan sayuran apabila pedagang bisa menggodok lebih dahulu sebelum komoditas dijual di pasar.
"Ini tahan berapa lama," tanya Atikoh kepada pedagang sayuran.
"Ini tahan seminggu (maksudnya sayur yang digodok)," jawab pedagang.
Atikoh setelah bertanya tampak mengangguk, lalu tersenyum. Dia kemudian memohon pamit ke pedagang untuk keluar dari area Pasar Oro-oro Dowo. Siti Atikoh terkesan dengan fasilitas yang ada di Pasar Oro Oro Dowo.
"Ada ya yang membedakan (dengan pasar lain) bersih banget, jadi kayaknya pengen keliling di semua tempat terus barang-barangnya segar-segar, sudah dipacking juga rapi keliatan banget," kata Atikoh.
Baca juga:
Atikoh Ikut Blusukan Bantu Pemenangan Ganjar, Tak Ada UU yang Dilanggar
Adapun bahan-bahan yang dijual di pasar ini, menurut Atikoh, sudah melalui tahap penyortiran sehingga mutu dan kualitasnya terjamin dan pengunjung pun nyaman untuk membeli.
"Jadi yang dijual disini kayanya memang yang grade A ya, yang kualitas prima, kemudian banyak juga yang organik hasil dari sayuran hidroponik dan banyak sekali sayuran-saturan yang sehari-hari agak sulit ditemui, ya. Karena memang daerah Malang Raya ya, Batu Malang, kemudian Kabupaten Malang terutama itu banyak sekali menghasilkan sayuran-sayuran yang bermutu," kata Atikoh.
"Karena pasarnya yang bersih dan sehat jadi sebagai konsumen pasti akan merasa terlindungi, merasa aman," sambung Atikoh.
Saat sesi wawancara dengan awak media, Krisdayanti (KD) mengatakan, pengawasan mutu terhadap komoditas pangan yang masuk ke pasar Oro Oro Dowo diawasi ketat, demi menjaga kualitas dan konsumen.
Hal ini tak lepas dari tupoksi KD sebagai legislator dari Dapil Malang Raya, yang berperan mengawasi seluruh stakeholder yang terlibat dalam proses distribusi barang keluar-masuk di pasar Oro Oro Dowo.
"Memang salah satu tupoksinya (DPR) dalam hal pengawasan, jadi terkait badan pengawas obat dan makanan kita liat makanan-makanan apa yang ada pengawet dan sebagainya. Bahkan kadang ada beberapa dari BPOM provinsi yang bawa mobil untuk tes langsung. Jadi itu jelas membuat keamanan dan kenyamanan pembeli untuk dapat memilih dan memilah belanjaan yang sehat," kata KD.
Sebagai informasi, paslon Ganjar-Mahfud menggalang program-program kerakyatan dengan jargon khas mereka, Sat-set, Tas-tes.
Teruntuk masalah pasar, Ganjar-Mahfud sangat memperhatikan geliat ekonomi di tempat tersebut. Pasalnya, pasar merupakan tempat dimana rakyat kecil berinteraksi melakukan jual-beli kebutuhan sehari-hari.
Oleh karenanya, Ganjar-Mahfud berkomitmen menjaga kualitas barang yang ada di pasar, baik itu pasar-pasar tradisional hingga swalayan, seraya menekan harga jual yang tinggi dengan memberantas adanya praktik mafia pangan. (Pon)
Baca juga:
Atikoh Yakinkan Ganjar Mahfud Punya Political Will Permudah UMKM
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Kenang Sosok Kwik Kian Gie sebagai Guru sekaligus Sahabat, Ganjar Pranowo: Ekonom Kritis dan Penuh Idealisme

Ikuti Gaya Jokowi, PSI Bakal Blusukan Demi Serap Aspirasi Warga Jakarta

Kesetiaan Ganjar Pranowo Hadiri Sidang Dugaan Suap Sekjen PDIP, Panggil Hasto Pak Doktor

Pramono Absen di Pengarahan Kepala Daerah, Ganjar: Akan Hadir di Hari Lain
Ganjar Titip Pesan ke Sekjen PDIP: Yang Penting Sehat dan Semangat

Hadir di Sidang Hasto, Ini Kata Ganjar Pranowo

Ganjar Ungkap Banyak Kader yang Ingin Megawati Jadi Ketum PDIP Lagi
Surat Suara Bekas Pemilu 2024 Laku Dijual Rp 210 Juta dalam Lelang Daring

Gibran Batal Blusukan di Solo, Warga Dapat Sembako Bantuan Wapres

Prabowo Ingin Kembalikan Pemilihan Kepala Daerah ke DPRD, Ganjar Lempar Sindiran
