Disdukcapil Banyuwangi Cetak Dokumen Penduduk Huruf Braille

MerahPutih.com - Inovatif, Kabupaten Banyuwangi menerbitkan dokumen kependudukan dengan huruf Braille untuk para tunanetra. Dokumen tersebut meliputi KTP, akta kelahiran, dan kartu keluarga (KK).

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Banyuwangi Juang Pribadi menyampaikan, bagi para penyandang tunanetra, kini bisa memproses dokumen kependudukan dengan huruf Braille di kantor dinas setempat, mal layanan publik, hingga lokasi pelaksanaan Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa).

"Cukup bawa KTP, KK, dan akta kelahiran ke lokasi pelayanan itu dan akan langsung dibuatkan salinannya dengan huruf Braille. Dan untuk yang belum punya KTP dan dokumen lainnya, harus mengajukan pembuatan KTP, KK, dan akta kelahiran baru dahulu. Dan nanti secara otomatis akan dibuatkan dua, yakni yang biasa dan yang Braille," tutur Juang saat dikonfirmasi awak media, Jumat (28/5)

Baca Juga:

Lego Braille Bricks Membantu Anak Tunet Belajar Membaca

Ia mengimbau kepada berbagai komunitas yang konsen pada penyandang disabilitas untuk turut mengedukasi dan menyosialisasikan program ini.

"Untuk mudahnya, mereka bisa menghubungi kantor desa, jika kesulitan dalam memproses pembuatan dokumen kependudukan Braille," terangnya.

Sementara itu, Anto, salah satu penyandang tunanetra yang mengenyam pendidikan tingkat SMA di sekolah luar biasa (SLB) merasa dimudahkan dengan adanya layanan baru ini.

Ia merasa puas bisa membaca tulisan yang ada di dokumen kependudukan saat ini.

"Alhamdulillah kalau sekarang ada yang tanya nomor NIK saya, saya pun bisa menjawab tanpa minta bantuan orang lain untuk membacakannya. Yah saya senang dan puas sekali dengan adanya layanan baru ini," ucap Anto. (Andika Eldon/Jawa Timur)

Baca Juga:

KPU Solo Sediakan Alat Bantu Braille Bagi Pemilih Tuna Netra