Dinkes DKI Jakarta Laporkan Kematian 2 Pasien COVID-19

Mula AkmalMula Akmal - Senin, 11 Desember 2023
Dinkes DKI Jakarta Laporkan Kematian 2 Pasien COVID-19

Ilustrasi. (Foto: Pixabay/fernandozhiminaicela)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta melaporkan ada dua pasien positif COVID-19 meninggal dunia pada Desember 2023. Kedua pasien tersebut memiliki riwayat penyakit komorbid atau penyerta.

Pasien ertama seorang wanita berumur 81 tahun dengan komorbid hipertensi dan sudah vaksinasi dosis ke-3/ belum dosis ke-4.

Baca Juga:

DPR Minta Pemerintah Antisipasi Lonjakan Kasus COVID-19

Kasus kedua wanita berumur 91 tahun dengan komorbid stroke, gagal jantung dan belum vaksin sama sekali.

"DKI Jakarta menemukan 2 kematian positif COVID-19 pada bulan Desember 2023 setelah sebelumnya selama 2 bulan berturut-turut Oktober dan November 2023 tidak ada kematian COVID-19 di DKI Jakarta," kata Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI, Ngabila Salama di Jakarta, Senin (11/12).

Ngabila menerangkan, sejak 27 November hingga 3 Desember 2023 ditemukan 80 kasus positif COVID-19 di Ibu Kota. Adapun 90 persen pasien bergejala ringan dan 10 persen bergejala sedang dan tengah menjalani perawatan di rumah sakit (RS).

Dokter Ngabila menerangkan, pada Juni 2023 pemerintah Indonesia menetapkan kasus COVID-19 sudah endemik. Artinya tanggung jawab utama kesehatan ada pada masyarakat masing-masing.

"Pemerintah menghimbau untuk lebih ketat bermasker, lebih rajin mencuci tangan, jaga ventilasi udara indoor baik, hindari asap rokok," terangnya.

Dinkes DKI juga meminta pada kelompok rentan untuk segera melengkapi vaksinasi COVID-19. Karena jika positif berpotensi besar terjadi keparahan atau bahkan meninggal dunia.

Usia diatas 50 tahun, yang belum lengkap vaksinnya, yang memiliki komorbid hipertensi, DM, stroke, penyakit jantung, gagal ginjal kronis, kanker, TBC, HIV, dan gangguan imunitas lainnya.

"Mereka adalah orang-orang yang harus dipastikan vaksinasinya lengkap," tuturnya.

Baca Juga:

Angka COVID-19 Kembali Meningkat di Tanah Air, Menkes Pastikan Masih Aman

Adapun lokasi vaksinasi COVID-19 DKI ada di Puskesmas Kecamatan Ibu Kota di jam kerja. Sebagai berikut:

1. RSUD Tarakan Jakarta Pusat Senin-Sabtu jam 08.00-12.00

2. ?Klinik PPKP Kantor Balaikota DKI Jakarta Senin-Jumat jam 13.00-16.00

3. Klinik Kantor Kesehatan Pelabuhan Tanjung Priok Senin-Jumat jam 08.00-15.00

Untuk usia 18 tahun ke atas, dosis 1, 2, 3 dan 4 merk vaksin INAVAC. Vaksin ini ditegaskan Ngabila vaksin produk dari dalam negeri, halal, kandungannya inactivated virus seperti merk Sinovac.

Lalu seluruh fasilitas kesehatan (Faskes) Jakarta dapat melayani vaksinasi untuk KTP seluruh Indonesia.

"Vaksin INAVAC belum bisa diberikan untuk ibu hamil dan ibu menyusui," tuturnya.

Anak buah Penjabat (Pj) Heru Budi Hartono ini menerangkan, kasus COVID-19 siklusnya berpotensi naik per 6 bulan. Maka dari itu masyarakat tidak perlu panik dan disarankan untuk vaksin COVID-19.

Ngabila mengatakan, kasus COVID-19 tersebut sama seperti batuk pilek biasa ketika pancaroba/peralihan musim berpotensi naik. Karena faktor imunitas biasanya menurun disebabkan kelelahan, stress, kurang tidur, makan tidak teratur.

"Faktor kuman karena kelembaban tinggi lebih mudah masuk ke tubuh manusia. Jaga imunitas baik dengan pola hidup bersih sehat setiap hari," tutupnya. (Asp)

Baca Juga:

Waspada, Tren Kasus COVID-19 di Indonesia Naik Lagi Sepekan Terakhir

#Breaking #Dinas Kesehatan #DKI Jakarta #COVID-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII Wafat di Usia 77 Tahun
Kabar duka datang dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Pakubuwono XIII wafat pada usia 77 tahun di RS Indriati Solo Baru, Minggu (2/11) pagi.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 02 November 2025
Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII Wafat di Usia 77 Tahun
Indonesia
Simak Syarat dan Besar Santunan untuk Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Jakarta
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menegaskan bahwa Pemerintah DKI bertanggung jawab atas korban yang tertimpa pohon tumbang ketika Jakarta diguyur hujan.
Frengky Aruan - Sabtu, 01 November 2025
Simak Syarat dan Besar Santunan untuk Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Jakarta
Indonesia
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaan Banjir Lokal dan Kiriman
Untuk penanganan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA), menurut Pramono, menyiagakan sebanyak 600 pompa yang dimiliki.
Frengky Aruan - Jumat, 31 Oktober 2025
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaan Banjir Lokal dan Kiriman
Indonesia
Pramono Gelar Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem
Penting dilakukan untuk mencegah terjadinya curah hujan dengan intensitas tinggi di Jakarta.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Pramono Gelar Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem
Indonesia
Pramono Ungkap Biang Kerok Banjir Kemang Raya pada Kamis (30/10) Sore
Tanggul yang dimiliki Kemang Village retak dan kemudian bocor.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Pramono Ungkap Biang Kerok Banjir Kemang Raya pada Kamis (30/10) Sore
Indonesia
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Pemberian dana hibah kepada Forkopimda yang dampaknya bagi masyarakat masih dipertanyakan.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Indonesia
Artis Onadio Leonardo Ditangkap Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Penyalahgunaan Narkoba
Artis dan musisi Onadio Leonardo alias Onad ditangkap Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat atas dugaan penyalahgunaan narkoba. Polisi masih melakukan pemeriksaan intensif.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
Artis Onadio Leonardo Ditangkap Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Penyalahgunaan Narkoba
Indonesia
Tanggul Baswedan Jebol, 5 RT di Jaksel masih Kebanjiran Jumat (31/10) Pagi
Lima RT yang kebanjiran di Kelurahan Jati Padang dengan ketinggian air 40 cm.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Tanggul Baswedan Jebol, 5 RT di Jaksel masih Kebanjiran Jumat (31/10) Pagi
Indonesia
Jakarta Selatan Masih 'Terendam', Cek 33 RT yang Belum Kering dari Serangan Banjir 1,6 Meter
Kenaikan status ini menyebabkan genangan di berbagai wilayah DKI Jakarta
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
Jakarta Selatan Masih 'Terendam', Cek 33 RT yang Belum Kering dari Serangan Banjir 1,6 Meter
Indonesia
Udara Jakarta Lebih Berbahaya 10 Kali Lipat dari Batas WHO pada Jumat (31/10), Ini Tips Bertahan Hidup dari Dinkes
Masyarakat kini dapat memantau kondisi lingkungan secara real-time melalui portal udara.jakarta.go.id dan aplikasi JAKI
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
Udara Jakarta Lebih Berbahaya 10 Kali Lipat dari Batas WHO pada Jumat (31/10), Ini Tips Bertahan Hidup dari Dinkes
Bagikan