Merawat Ingat

Dilahirkan dengan Nama Kusno, Menjadi Bung Karno Sang Proklamator

P Suryo RP Suryo R - Senin, 06 Juni 2022
Dilahirkan dengan Nama Kusno, Menjadi Bung Karno Sang Proklamator

Sukarno yang menjadi tokoh penting di awal kemerdekaan Indonesia. (Foto: cauchymurtopo.wordpress)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SURABAYA, 6 Juni 1901 lahir anak laki-laki dari pasangan Soekemi Sosrodihardjo dan Ida Ayu Nyoman Rai yang kemudian diberi nama Kusno Sosrodihardjo. Akan tetapi, Kusno kecil sering sakit maka ketika berumur sebelas tahun namanya diubah menjadi Sukarno oleh ayahnya.

Tak disangka, dikemudian hari Sukarno menjadi presiden. Saat itu, ejaan nama Soekarno diganti olehnya sendiri menjadi Sukarno karena menurutnya nama Soekarno menggunakan ejaan penjajah saat itu Belanda.

Namun, ia tetap menggunakan nama Soekarno dalam setiap tanda tangannya. Karena tanda tangan tersebut sudah tercantum dalam Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang tidak boleh diubahnya.

Baca Juga:

Pemberhentian Novel Baswedan dan 56 Pegawai KPK Lainnya

sukarno
Sukarno membaca doa setelah membacakan teks proklamasi kemerdekaan RI. (Foto: Idayu)

Sebutan akrab untuk Sukarno adalah Bung Karno. Namun di beberapa negara Barat, nama Sukarno kadang-kadang ditulis Achmed Sukarno. Hal ini terjadi ketika Sukarno pertama kali berkunjung ke Amerika Serikat.

Di sana sejumlah wartawan bertanya-tanya, "Siapa nama kecil Sukarno?". Bagi negara Barat, mereka tidak mengerti kebiasaan sebagian penamaan di Indonesia. Terutama untuk nama Jawa, yang hanya menggunakan satu kata saja atau tidak memiliki nama keluarga.

Sukarno menyebutkan bahwa nama Achmed didapatnya ketika menunaikan ibadah haji pada tahun 1955. Dalam beberapa versi lain, disebutkan pemberian nama Achmed di depan nama Sukarno, dilakukan oleh para diplomat muslim asal Indonesia yang sedang melakukan misi luar negeri dalam upaya untuk mendapatkan pengakuan kedaulatan negara Indonesia oleh negara-negara Arab.

Dalam buku Bung Karno: Penyambung Lidah Rakyat Indonesia dijelaskan bahwa namanya hanya 'Sukarno' saja. Hal ini dikarenakan dalam tata kehidupan masyarakat Indonesia sangatlah umum memiliki nama yang terdiri satu kata. (DGS)

Baca Juga:

Rusuh Rasial 10 Mei 1963 Terbesar di Bandung

#Soekarno #Sukarno #Merawat Ingat
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Prabowo Kasih Pujian dari Soekarno hingga Jokowi, Berhasil Jaga Keutuhan NKRI hingga Selamatkan Indonesia dari Krisis
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pPresiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pembangunan berbagai infrastruktur penting meningkatkan konektivitas antara sentra-sentra ekonomiembangunan berbagai infrastruktur penting meningkatkan konektivitas antara sentra-sentra ekonomi
Angga Yudha Pratama - Jumat, 15 Agustus 2025
Prabowo Kasih Pujian dari Soekarno hingga Jokowi, Berhasil Jaga Keutuhan NKRI hingga Selamatkan Indonesia dari Krisis
Berita Foto
Melihat Aksi Pukulan Padel dalam Ajang Soekarno Padel Open 2025 di Jakarta
Aksi peserta memukul bola saat mengikuti pertandingan gelaran Soekarno Padel Open 2025 di Republic Padel TB Simatupang, Jakarta Selatan, Sabtu (28/6/2025).
Didik Setiawan - Sabtu, 28 Juni 2025
Melihat Aksi Pukulan Padel dalam Ajang Soekarno Padel Open 2025 di Jakarta
Indonesia
Jadi Tamu Utama HUT ke-76 India, Prabowo Ikuti Jejak Sukarno 75 Tahun Silam
Presiden RI Prabowo Subianto akan memeriahkan parade perayaan Hari Republik India ke-76 di Kartavya Path, New Delhi, pada Minggu (26/1) sebagai Tamu Utama atau Chief Guest.
Wisnu Cipto - Minggu, 26 Januari 2025
Jadi Tamu Utama HUT ke-76 India, Prabowo Ikuti Jejak Sukarno 75 Tahun Silam
Indonesia
Arteria Berikan Kursinya di DPR untuk Romy Soekarno demi Layani 'Royal Family'
Politikus PDIP Arteria Dahlan memilih mundur sebagai pemerima kursi DPR RI menggantikan Sri Rahayu dan memberikan jatahnya kepada Hendra Rahtomo atau Romy Soekarno.
Wisnu Cipto - Senin, 30 September 2024
Arteria Berikan Kursinya di DPR untuk Romy Soekarno demi Layani 'Royal Family'
Indonesia
Guntur Sebut Pendongkelan Kepemimpinan Sukarno tidak Sah
Guntur menekankan fakta-fakta sejarah membantah Bung Karno telah melakukan pengkhianatan dengan mendukung pemberontakan G30SPKI.
Dwi Astarini - Senin, 09 September 2024
Guntur Sebut Pendongkelan Kepemimpinan Sukarno tidak Sah
Kuliner
Ini nih, Menu Sahur Sukarno dan Hatta Jelang Indonesia Merdeka
Keduanya menyempatkan menyantap sahur untuk pelaksanaan puasa hari kesembilan di bulan Ramadan 1366 H.
Dwi Astarini - Rabu, 20 Maret 2024
Ini nih, Menu Sahur Sukarno dan Hatta Jelang Indonesia Merdeka
Indonesia
Setelah Soekarno, ANRI Desain Pusat Studi Arsip Presiden Soeharto
Melalui pusat studi Presiden Soeharto tersebut, diharapkan masyarakat bisa belajar secara lengkap tentang Presiden-Presiden Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 26 Februari 2024
Setelah Soekarno, ANRI Desain Pusat Studi Arsip Presiden Soeharto
Indonesia
Bali Juarai Liga Kampung, Ganjar Pranowo Anugerahkan Piala Soekarno
Turnamen sepak bola Liga Kampung Soekarno Cup yang dilaksanakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Jumat (3/11) dimenangkan oleh Tim Bali.
Mula Akmal - Jumat, 03 November 2023
Bali Juarai Liga Kampung, Ganjar Pranowo Anugerahkan Piala Soekarno
Indonesia
Pemain Terbaik Liga Kampung Akan Dikirim Belajar ke Spanyol
PDI Perjuangan (PDIP) menggelar turnamen Sepak Bola Liga Kampung bertajuk Soekarno Cup. Pertandingan sudah memasuki babak final yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (3/11).
Mula Akmal - Kamis, 02 November 2023
Pemain Terbaik Liga Kampung Akan Dikirim Belajar ke Spanyol
Property
Piala Bergilir Soekarno Cup Hasil Kontemplasi Prananda dan Diwujudkan Dolorosa Sinaga
Tim juara akan mendapatkan piala yang didesain khusus oleh Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Prananda Prabowo.
Zulfikar Sy - Kamis, 02 November 2023
Piala Bergilir Soekarno Cup Hasil Kontemplasi Prananda dan Diwujudkan Dolorosa Sinaga
Bagikan