Ini nih, Menu Sahur Sukarno dan Hatta Jelang Indonesia Merdeka


Sukarno membaca doa setelah membacakan teks proklamasi kemerdekaan RI. (Foto: Yayasan Idayu)
MERAHPUTIH.COM - JARUM jam menunding angka tiga dini hari, 17 Agustus 1945, saat ketiga tokoh ‘golongan tua’ keluar ruangan. Sukarno, Hatta, dan Soebardjo baru beres merancang teks proklamasi. Secarik kertas berbubuh tulisan tangan Sukarno itu lantas diketik Sayuti Melik ditemani BM Diah di salah satu sudut kediaman Laksamana Muda Tadashi Maeda, Jalan Meiji Dori (Kini, Jalan Imam Bonjol).
Selagi teks diketik, Sukarno, Hatta, dan Soebardjo singgah di meja makan rumah Maeda. Ketiganya menyempatkan menyantap sahur untuk pelaksanaan puasa hari kesembilan di bulan Ramadan 1366 H.
Baca juga:
MR.DIY dan Sisca Soewitomo Bagikan Ide Menu Sahur dan Berbuka Puasa
“Kami belum makan apa-apa sejak meninggalkan Rengasdengklok. Bulan itu bulan suci Ramadan dan waktu hampir habis untuk bersahur, makan terakhir sebelum sembahyang subuh,” kenang Soebardjo dalam otobiografinya bertajuk Kesadaran Nasional.
Tak banyak aneka makanan tersedia apalagi Maeda bukan muslim sehingga tak menyiapkan santap makan sahur. Namun, asisten Maeda, Nyonya Satsuki Mishima, berinisiatif membuatkan hidangan sahur untuk ketiganya.
"Karena pada waktu itu bulan puasa, saya memasakkan nasi goreng untuk makan sahur Sukarno, Hatta, dan Subardjo," kata Mishima seperti dilansir surat kabar harian POS KOTA ,18 Agustus 1985.
Makanan itu sangat berkesan bagi Sukarno. Selain menjadi menu favoritnya, nasi goreng juga disantap bersamaan dengan momen bersejarah paling dinantikannya. Tak hanya nasi goreng, Mishima juga menyajikan ikan sarden, telur, dan roti.
“Saya makan roti, telur, dan sarden, tetapi cukup mengenyangkan, setelah itu saya pamitan dan mengucapkan terima kasih kepada tuan rumah,” kata Hatta pada Sekitar Proklamasi.
Selepas santap sahur, Sukarno dan Hatta kembali ke kediaman masing-masing mempersiapkan diri melaksanakan persiapan pelaksanaan proklamasi.(*)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
10 Kuliner Khas Kudus yang Wajib Dicoba, dari Soto Kerbau hingga Gethuk Nyimut

Tahok dan Bubur Samin Solo Jadi Warisan Budaya tak Benda

Jepang Selamat dari Ancaman Kekurangan Bir, Perusahaan Asahi kembali Berproduksi setelah Serangan Siber

Deretan Acara Café Brasserie Expo 2025, Pilihan Terbaik Bagi Para Pencinta F&B

Coco Series dari Roemah Koffie Dikenalkan di Athena, Membawa Ciri Khas Tropis

Ahhh-fterwork Hadirkan Perjalanan Multisensori nan Penuh Petualangan, Ditutup Sesi Omakase Memanjakan Lidah

Remaja China Kencingi Kuah Hotpot, Diharuskan Ganti Rugi Rp 4,7 Miliar

'Demon Slayer: Infinity Castle' Jadi Inspirasi Kolaborasi Menu Minuman Eksklusif

Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut

Menemukan Ketenangan dan Cita Rasa Bali di Element by Westin Ubud, Momen Sederhana Jadi Istimewa
