Dikeluhkan Pemprov DKI, PT KAI Ngaku Masih Mendata Aset Terbakar di Manggarai
Kebakaran di Manggarai.
MerahPutih.com - Pemprov DKI mengeluhkan PT Kereta Api Indonesia kurang respons ketika membahas pemanfaatan lahan bekas kebakaran di RW 06 dan RW 12 Jalan DR Saharjo I Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, yang habis terbakar.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengaku hingga saat ini masih mendata aset lahan milik perusahaan yang sempat ditempati warga RW 6 dan RW 12 Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan yang terdampak kebakaran.
"Hingga saat ini, KAI sedang berusaha melakukan upaya inventarisasi aset lahan di wilayah yang terdampak bencana kebakaran tersebut," kata Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan hendriwintoko saat dihubungi di Jakarta, Senin (9/9).
KAI telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta guna mencari solusi terbaik dalam penanganan lebih lanjut dengan berdasarkan asas tata kelola perusahaan yang baik atau good corporate governance (GCG). Hal ini, dilakukan agar penanganan bisa diselesaikan secara menyeluruh dan baik.
Baca juga:
689 Unit Rusun Pasar Rumput Tampung Penyintas Kebakaran Manggarai
"Sudah menjadi komitmen KAI untuk selalu melaksanakan kegiatan perusahaan berdasarkan peraturan yang berlaku, salah satunya asas GCG dalam kinerjanya," ujar Ixfan.
Dia menyatakan, KAI turut prihatin atas terjadinya peristiwa kebakaran yang menimpa sejumlah warga di RW 6 dan RW 12 wilayah Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan pada 13 Agusutus 2024.
Akibat kejadian itu, terdapat 683 bangunan (rumah dan rumah semi permanen) ludes dilalap api dengan jumlah warga penyintas kebakaran mencapai 3.043 jiwa atau 1.050 kepala keluarga (KK).
Kebakaran di RW 06 dan RW 12, Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan itu, terjadi pada Selasa (13/8) dini hari.
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
KA Cut Meutia Perluas Konektivitas Hingga Wilayah Paling Barat Nusantara, Angkut 33.637 Angkut Pelanggan Sepanjang 2025
KAI Siagakan 735 Petugas Ekstra untuk Amankan Perjalanan Kereta Api Jelang Natal dan Tahun Baru 2026
Indonesia Contek China Kembangkan Kereta Api
Mantap Nih Bagi Warga Kalimantan! Pegembangan Jalur Kereta Api Dimulai 2026
KAI Catat ada 177 Titik Rawan Jalur Kereta Api saat Nataru 2026, mulai dari Ancaman Longsor sampai Banjir
KAI Jajaki Lokomotif Baterai E-Train China untuk Gantikan Ratusan Lokomotif Diesel
18 Kios Pedagang Kayu di Bandung Terbakar
Rumah Hakim Korupsi di Medan Diduga Dibakar, KPK Pantau Pengusutan Polisi
DPRD DKI Serukan Evaluasi Total Sistem Kesiapsiagaan Kebakaran dan Soroti Kelangkaan APAR di Tingkat RT
Kereta Api Jadi Primadona Wisatawan Asing, ini 10 Stasiun Paling Favorit