Diduga Ingin Bergabung dengan ISIS, Paspor Pria Australia Dicabut


Passport Australia (Foto: Screenshot Abc)
MerahPutih Internasional - Kabar mengejutkan datang dari Australia. Belum lama ini dikabarkan paspor seorang pria asal Australia dicabut lantaran diduga akan melakukan perjalanan ke Suriah untuk bergabung dengan kelompok militan Islamic State of Irak and Syiah (ISIS).
Namun demi menepis dugaan tersebut, pria berusia 27 tahun tersebut bersikukuh bahwa dirinya ingin terbang ke Turki untuk melihat kelaurga besarnya dan menikah disana.
Paspor pria tersebut ditahan oleh Menteri Luar Negeri pada 7 Mei 2014, karena badan intelijen Australia (ASIO) percaya, jika pria tersebut berencana melakukan perjalanan ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS, seperti yang dilansir dari abc.
ASIO juga menggap pria tersebut dapat menimbulkan ancaman bagi Australia dan negara-negara asing jika berwisata menggunakan paspor Australia tersebut.
Baca Juga:
ISIS Unggah Foto Senjata dan Peluru Berbentuk Hati
Amerika Hadiahi Rp260 M untuk Informasi Pemimpin ISIS
Pasukan ISIS Habisi 300 Tahanan Yazidi
Pasukan ISIS Bantai 15 Tentara Houthi
Pimpinan ISIS Dilaporkan Meninggal Dunia
Bagikan
Berita Terkait
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Meradang, Tuduh PM Australia Berkhianat

Australia dan Negara Eropa Bakal Akui Negara Palestina, Selandia Baru Menyusul

Australia akan Umumkan Pengakuan terhadap Negara Palestina, Tinggalkan Amerika Serikat

Bertambah Lagi! Australia Bakal Akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB September 2025

Australia Masukkan YouTube ke Larangan Media Sosial untuk Anak-Anak di Bawah 16 Tahun

[HOAKS atau FAKTA]: Australia Berikan Dana Khusus untuk Umat Kristen dan Gereja di Indonesia
![[HOAKS atau FAKTA]: Australia Berikan Dana Khusus untuk Umat Kristen dan Gereja di Indonesia](https://img.merahputih.com/media/90/0a/0c/900a0cc4f6d98118127f946351fa8135_182x135.jpeg)
Kanye West Berulah lagi, Bikin Lagu Puja-Puja Hitler Sampai Dilarang Masuk Australia

YouTube dan Regulator Australia Berpolemik tentang Larangan Anak Di Bawah 16 Tahun Akses Media Sosial, Saling Adu Data

[HOAKS atau FAKTA]: Australia Ketar-ketir, Papua Nugini Ingin Gabung Indonesia karena Faktor Prabowo
![[HOAKS atau FAKTA]: Australia Ketar-ketir, Papua Nugini Ingin Gabung Indonesia karena Faktor Prabowo](https://img.merahputih.com/media/95/ed/45/95ed45503b0718919c736f269696aceb_182x135.jpg)
Isi Konten Radikal Remaja Anggota ISIS di Gowa Terungkap, Aktif Sebarkan Propaganda
