Ketimbang Pria, Risiko Kematian Perempuan Akibat Kanker Lebih Rendah

JIKA dibandingkan dengan pria, perempuan punya risiko kematian lebih rendah akibat penyakit kanker. Hal itu terungkap lewat sebuah penelitian di Australia.

Dalam penelitian tersebut terungkap bahwa pria memiliki tingkat ketahanan hidup 5 tahun lebih rendah ketimbang perempuan. Hal itu terjaid pada kasus kanker kepala, leher, kerongkongan, usus besar atau dubur, pankreas, paru-paru, kanker tulang, kanker melanoma, kanker mesothelioma, kanker tiroid, kanker ginjal, serta kankfer limfoma.

Namun di antara berbagai penyakit kanker tersebut, untuk kanker kandung kemih, ginjal, panggul dan ureter, tingkat kelangsungan hidup pada pasien perempuan lebih rendah jika dibandingkan dengan pria. Demikian penelirian yang dilansir laman News.com.au.

Temuan tersebut didapat dari data yang dihimpun dalam penelitian yang melibatkan sekitar 24.801 pria dan 173.773 perempuan. Mereka berada di Pusat Kanker Victoria dari mulai 1982 hingga 2015.

Hasil penelitian itu menemukan bahwa kelangsungan hidup selama lima tahun untuk 25 jenis kanker akan lebih rendah untuk pria ketimbang wanita. Selain itu, tingkat kematian pria akibat kanker sebanyak 13% lebih tinggi dari perempuan.

Salah seorang peneliti utama dari penelitian tersebut, Nina Afshar, mengungkapkan ada beberapa teori yang mengungkapkan mengapa pria memiliki tingkat kelangsungan hidup lebih buruk ketimbang perempuan, termasuk soal tingkat stadium kanker seusai didiagnosis.

"Mengidentifikasi serta memahami mekanisme kompleks di balik perbedaan jenis kelami pada kelangsungan hidup penderita kanker akan membantu membentuk intervensi yang aktif untuk mengurangi ketidaksetaraan dan meningkatkan hasil kanker untuk pria dan perempuan," jelas Afshar.

Penelitian tersebut telah diterbitkan pada jurnal Cancer Causes & Control.(ryn)

Baca juga yuk artikel menarik yang lainnya Sering Pakai Stiletto Bisa Berakibat Buruk Bagi Kesehatan