Headline

Dianggap Curang dan Tidak Sah, Koalisi Oposisi Boikot Pilpres

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 22 Februari 2018
Dianggap Curang dan Tidak Sah, Koalisi Oposisi Boikot Pilpres

Tokoh oposisi Jorge Rodriguez (ka) melambaikan tangan saat permbicaraan antara pemerintahan Presiden Nicolas Maduro dan koalisi oposisi Venezuela, di San Domingo (ANTARA FOTO/REUTERS/Roberto Guzman)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Kubu koalisi oposisi di Venezuela menolak berpartisipasi dalam pemilihan presiden di negara tersebut lantaran diwarnai kecurangan dan penipuan. Koalisi oposisi menilai Pilpres yang akan berlangsung tanggal 24 April nanti sudah diatur presiden petahana Nicolas Maduro.

Gerakan Persatuan Demokratik mengkonfirmasi kepada Reuters, bahwa pilpres nanti membuat Maduro berada di jalur kemenangan namun berpeluang memicu kecaman internasional terhadap menghilangnya demokrasi di negara OPEC yang diperintah oleh sosialis itu.

Dua pesaing terkuat Maduro dilarang untuk mengikuti pemilihan presiden. Leopoldo Lopez berada dalam tahanan rumah, sementara Henrique Capriles dilarang menjabat karena tuduhan melakukan kesalahan saat menjadi gubernur negara bagian.

Selanjutnya, dewan pemilihan nasional propemerintah telah melarang koalisi Perserikatan Demokratik, ditambah beberapa partai utamanya, untuk mengikuti pemilihan umum dengan menggunakan nama partai mereka.

"Peristiwa prematur yang diumumkan pada 22 April mendatang yang tidak memiliki kondisi layak adalah sebuah pertunjukan oleh pemerintah untuk memberi kesan legitimasi yang tidak dimiliki di tengah penderitaan warga Venezuela," kata koalisi tersebut dalam sebuah pernyataan, merujuk pada krisis ekonomi negara itu.

Atas nama mayoritas besar rakyat Venezuela, kami menantang pemerintah Maduro untuk mengukur tingkat kepopulerannya di tengah rakyat dalam pemilihan nyata" yang dilakukan kemudian pada tahun 2018, tambahnya.

Keputusan Persatuan Demokrat tersebut sebagaimana dilansir Antara dari Reuters membuat Maduro hanya menghadapi satu kandidat yaitu pendeta evangelis yang tidak populer bernama Javier Bertucci.

Kandidat lain yang mungkin maju adalah pemimpin oposisi Henri Falcon, mantan gubernur negara bagian yang berpisah dengan kaum sosialis di tahun 2010.

Dia telah menyatakan keinginannya untuk melawan Maduro dan mungkin tidak mematuhi keputusan koalisi untuk memboikot pemungutan suara.

Pencalonan Falcon kemungkinan akan membuat marah musuh Maduro, banyak di antaranya melihatnya sebagai kuda Troya yang berusaha membantu Maduro melegitimasi pemungutan suara yang dicurangi itu.

Maduro telah menghadapi seruan dari Amerika Latin dan internasional untuk memperbaiki kondisi pemungutan suara, dengan Amerika Serikat mempertimbangkan sanksi minyak untuk menekannya.

Maduro mengatakan bahwa negaranya menjadi korban "perang ekonomi" yang dipimpin oleh pihak oposisi dengan bantuan Amerika Serikat.

"Kita akan sampai ke pemilihan umum entah itu dalam keadaan hujan, guntur, atau petir - dengan atau tanpa Koalisi Persatuan Bersatu," kata Maduro dalam sebuah konferensi pers sebagai tanggapan atas pengumuman oposisi tersebut.

Dia menambahkan bahwa dia mendukung sebuah proposal untuk mengadakan pemungutan suara kongres awal pada 22 April, menambahkan bahwa pemilihan umum harus diadakan pada hari yang sama untuk legislatif negara bagian dan daerah.(*)

#Venezuela #Pilpres
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Dunia
Lawan Rencana Agresi Militer AS ke Venezuela, Kuba: Kawasan Amerika Latin-Karibia Zona Damai
“Sekali lagi kami menegaskan kawasan ini harus dijaga dari destabilisasi; Kuba mendukung kedaulatan Venezuela,” kata Presiden Kuba Miguel Diaz?Canel
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
Lawan Rencana Agresi Militer AS ke Venezuela, Kuba: Kawasan Amerika Latin-Karibia Zona Damai
Dunia
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Ancaman itu disampaikan Trump kepada Maduro lewat panggilan telepon di tengah kesiapan militer AS untuk kemungkinan melakukan operasi darat di wilayah Venezuela.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 Desember 2025
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Indonesia
AS Kerahkan Kapal Induk ke Karibia, Venezuela Mobilisasi 200.000 Personel Militer
Majelis Nasional Venezuela mengesahkan undang-undang yang dirancang untuk memperkuat strategi pertahanan nasional di tengah meningkatnya aktivitas militer AS.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 12 November 2025
AS Kerahkan Kapal Induk ke Karibia, Venezuela Mobilisasi 200.000 Personel Militer
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Ketua DPR RI, Puan Maharani, kabarnya menggandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Beredar informasi yang menyebut Jokowi dan Gibran akan berkontestasi di Pilpres 2029.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Dunia
Pemimpin Oposisi Venezuela Maria Corina Machado Raih Hadiah Nobel Perdamaian
Machado, 58, yang sebagian besar tahun lalu hidup dalam persembunyian, diakui atas perjuangannya untuk mewujudkan transisi yang adil dan damai dari kediktatoran menuju demokrasi.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
  Pemimpin Oposisi Venezuela Maria Corina Machado Raih Hadiah Nobel Perdamaian
Indonesia
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Keputusan pembatalan itu dilakukan setelah KPU telah berkoordinasi dengan sejumlah lembaga negara lainnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Dunia
Reaksi Sejumlah Pemimpin Dunia Setelah Amerika Serikat Serang Fasilitas Nuklir Iran
Donald Trump menyebut bahwa AS telah melancarkan serangan terhadap 3 lokasi nuklir Iran, Fordow, Natanz, dan Isfahan
Frengky Aruan - Minggu, 22 Juni 2025
Reaksi Sejumlah Pemimpin Dunia Setelah Amerika Serikat Serang Fasilitas Nuklir Iran
Dunia
Pemilu Presiden Korea Selatan Digelar Selasa (3/6), Warga Antusias Datang ke TPS
Sebanyak 14.295 TPS akan dibuka secara nasional mulai pukul 06.00 dan akan ditutup pada pukul 20.00.
Dwi Astarini - Senin, 02 Juni 2025
Pemilu Presiden Korea Selatan Digelar Selasa (3/6), Warga Antusias Datang ke TPS
Dunia
Partisipasi Pemilih Awal Pilpres Korsel Capai 34,74 Persen, Perhatian Tertuju pada Hasil Pemungutan Suara Pekan Depan
Ini merupakan angka tertinggi kedua sejak pemungutan suara awal diberlakukan secara nasional pada 2014.
Dwi Astarini - Minggu, 01 Juni 2025
Partisipasi Pemilih Awal Pilpres Korsel Capai 34,74 Persen, Perhatian Tertuju pada Hasil Pemungutan Suara Pekan Depan
Bagikan