Di Unpad, Jokowi Singgung Perkembangan Toko Online

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo menyikapi perkembangan dunia ekonomi yang bergeser ke online. Diakui Jokowi hampir 30 persen toko tutup gara-gara perkembangan online yang cukup pesat.

Hal itu diungkapkan Jokowi pada acara Dies Natalis Universitas Padjadjaran Bandung, Senin (11/09), di Kampus Unpad, Jalan Dipatiukur.

“Karena perubahan itu, mal dan toko 30 pesen tutup, belinya online, artinya berapa tenaga kerja yang menganggur. Sebab lebih murah lebih cepat,” ujar Jokowi.

Untuk itu, dirinya berharap pada dunia kampus untuk menyiapkan strategi agar menghasilkan mahasiswa yang dapat beradaptasi pada perubahan ekonomi yang sangat cepat ini.

“Landscape politik global berubah, nasional juga, bahkan daerah, landscape ekonomi juga berubah. Inilah yang saya ingin perguruan tinggi terutama Unpad ikut antipasi hal yang berkaitan dengan perubahan yang sangat cepat ini,” bebernya.

Bahkan, Jokowi pun mengilustrasikan dirinya saat ini mau beli sate tidak usah pergi, pesan lewat Go Food. “Inilah perubahan yang harus diantisipasi, ini akan rubah landscape politik global. Semua kepala negara sudah bicarakan ini,” terangnya.

Untuk itu antisipasinya, dikatakan Jokowi, harus cepat berubah dan beradaptasi.

“Ya kita harus berani berubah, bertahun-tahun saya lihat universitas kita fakultasya tidak berubah. Fakultas ekonomi tidak berubah, sama jurusannya manajemen, akutansi, pembangunan, tiga itu wajib ada. Padahal yang dibutuhkan sekarang mestinya, kenapa tidak kita berani merubah, fakultas ekonomi bisa menjadi misalnya logistik manajemen, retail manajemen, toko online, sebab dunia sudah berubah. Ini yang harus kita antisipasi,” paparnya. (*)

Berita ini merupakan laporan dari Yugi Prasetyo, kontributor merahputih.com untuk wilayah Bandung dan sekitarnya. Baca juga berita lainnya dalam artikel: Presiden Jokowi Terima Anugerah Padjadjaran Utama