Di Kongres Partai Demokrat, Prabowo Sebut Kader Gerindra Nakal-Nakal
Presiden Prabowo Subianto dalam penutupan Kongres VI Partai Demokrat 2025 di Jakarta, Selasa (25/2) (MP/Didik)
Merahputih.com - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto menyatakan kesiapannya untuk tidak maju dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029, jika di tahun keempat pemerintahannya ia merasa kecewa dengan kinerjanya sendiri.
"Saya katakan, kalau tahun keempat saya mengabdi dan saya kecewa dengan prestasi saya, saya tidak akan maju tahun 2029. Saya malu sama rakyat Indonesia, untuk apa? Kalau tidak mampu, lebih baik saya hormat," katanya saat berpidato di agenda Kongres VI Partai Demokrat di Jakarta, Selasa (25/1) malam.
Baca juga:
Prabowo Sempat Tanya Kabar Putin saat Dikunjungi Sekretaris Dewan Keamanan Federasi Rusia
Pernyataan ini muncul di tengah dukungan yang menguat dari partainya untuk kembali mencalonkan Prabowo dalam Pilpres 2029, meski masa kerjanya sebagai presiden baru berjalan sekitar 100 hari.
"Saya kemarin dicalonkan oleh partai saya untuk maju lagi 2029. Nakal-nakal itu kader saya, baru 100 hari kerja sudah disuruh maju lagi," jelas Prabowo.
Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo menekankan pentingnya pengawasan dan koreksi dalam pemerintahan, baik dari dalam maupun luar pemerintahan, demi kepentingan rakyat dan menjaga nilai-nilai merah putih.
Prabowo juga menyampaikan apresiasinya terhadap tema kongres yang diusung Partai Demokrat, yakni "Untuk Rakyat, Demokrat Sukseskan Pemerintahan Presiden Prabowo".
"Saya terharu melihat tema yang saudara angkat. Terima kasih. Tapi saya katakan di sini, begitu saudara melihat tanda-tanda Prabowo Subianto tidak setia kepada rakyat Indonesia, pada saat itulah saudara koreksi saya. Kalau perlu, tidak usah sukseskan saya," katanya.
Baca juga:
Gibran Berikan Materi di Retret Kepala Daerah Seputar Asta Cita Pemerintahan Prabowo Subianto
Selain itu, Presiden Prabowo juga sempat melontarkan canda kepada Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ia mengingatkan bahwa usia bukanlah penghalang untuk terus berjuang, merujuk pada Mahathir Mohamad yang hampir berusia 100 tahun namun masih aktif memimpin partai di Malaysia.
"Masalahnya, Pak SBY, kita dibesarkan sejak muda, sekarang 'rodo' muda. Jangan ketawa lho. Kita semua pasti dipanggil Tuhan, belum tentu sesuai nomor urut, tanggal lahir, bener kan? Belum tentu," katanya disambut tawa hadirin.
Prabowo pun menyampaikan pesan mendalam dengan mengutip ajaran para kyai dan tembang legendaris.
"Berjuanglah seolah-olah kau akan hidup 1.000 tahun, tapi berdoalah seolah kau akan dipanggil Tuhan nanti malam. Tapi ada juga lagu, 'Aku Ingin Hidup 1.000 Tahun Lagi,'" ucap Prabowo.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Prabowo hingga Pejabat Diminta Berkantor Sementara di Sumatra, Komisi XI DPR: Kehadiran Presiden Jadi Faktor Kunci
Percepat Penanganan Bencana Sumatra, Demokrat Desak Pemerintah Buka Akses Bantuan Asing
Pemulihan Infrastruktur Aceh, Prabowo Cek Langsung Pemasangan Jembatan Bailey
Prabowo Gelar Rapat Terbatas di Aceh, Bongkar Taktik Penanganan Banjir Terkini
Prabowo Kembali Landing di Tanah Rencong, Pastikan Bantuan Logistik Tepat Sasaran
Bupati Aceh Selatan Mirwan MS Didepak Gerindra Buntut Umrah Viral di Tengah Bencana
Lepas Atlet Indonesia ke SEA Games 2025, Prabowo Janjikan Bonus Rp 1 Miliar untuk Peraih Emas
Momen Presiden Prabowo Subianto Tinjau Jembatan Pantai Dona Pasca Banjir Bandang di Aceh
Momen Presiden Prabowo Subianto Tiba di Bandara Raja Sisingamangaraja XII Tapanuli Utara
Prabowo Minta Percepatan Pembangunan Jembatan Penyeberangan untuk Pelajar di Daerah