Deteksi Kanker Payudara Bisa Dilakukan Sejak Remaja

Andrew FrancoisAndrew Francois - Kamis, 06 Oktober 2022
Deteksi Kanker Payudara Bisa Dilakukan Sejak Remaja

Mencegah kanker payudara lebih baik daripada mengobati. (Foto: Unsplash/Angiola Harry)

Ukuran:
14
Audio:

PEMERIKSAAN payudara sendiri (SADARI) untuk mendeteksi kanker payudara dapat dilakukan sejak dini, yakni ketika perempuan masih menginjak masa remaja. Setidaknya, itu pendapat yang dilontarkan Wakil Ketua IV Yayasan Kanker Payudara Indonesia Titien Pamudji, seperti dikutip Antara, Rabu (6/10).

Ia mengatakan rutin memeriksa payudara setidaknya sebulan sekali harus dilakukan, dan bisa dimulai sejak remaja, tepatnya sejak usia 12 tahun. Pemeriksaan payudara itu bisa dilakukan pada hari ketujuh hingga hari kesepuluh setelah hari pertama menstruasi.

Titien menyebutkan saat itu adalah momen yang tepat untuk memeriksa kondisi payudara, sebab sebelum haid umumnya payudara terasa kencang dan nyeri. Adapun pengecekan rutin dan dimulai sejak dini menurut Titien penting dilakukan agar dapat segera diatasi bila terdapat kejanggalan.

Baca juga:

Single Terbaru Cinta Ramlan Ft. Djenar Maesa Ayu Untuk Pengidap Kanker Payudara

Deteksi kanker payudara bisa dilakukan sejak usia remaja. (Foto: Unsplash/Umar ben)

Kanker yang diketahui sejak awal, menurutnya, lebih mudah untuk ditangani dan memiliki peluang sembuh yang lebih besar, ketimbang terlambat terdeteksi. Bila selama pemeriksaan ternyata ditemukan benjolan, ia menyarankan agar segera ke dokter atau fasilitas kesehatan terdekat untuk memeriksa payudara secara klinis.

Upaya untuk mencegah kanker payudara sangat penting, kata Titien, karena pada umumnya, pasien-pasien kanker payudara baru memeriksakan dirinya setelah kondisi kian memburuk. Kondisinya akan lebih menyulitkan lagi bila terlambat ditangani, pengobatan juga akan semakin panjang dan mahal.

Satu hal yang ditekankan Titien, ialah bahwa kanker payudara tidak hanya menyerang perempuan saja, tetapi juga laki-laki.

"Ada juga lelaki yang terkena kanker payudara, tapi persentasenya sedikit dan mereka umumnya tertutup," katanya.

Baca juga:

Peduli Kanker Payudara, Chelsea Islan Ramaikan Acara Jakarta Goes Pink 2016

Periksakan diri ke dokter untuk mencegah kanker payudara. (Foto: Unsplash/Patty Brito)

Pendapat Titien itu juga diperkuat penyintas kanker payudara Dana Iswara. Ia menuturkan bahwa deteksi dini sangat penting dan menjaga gaya hidup sehat demi menurunkan risiko terkena kanker payudara.

Kendati penyebab jelas kanker payudara belum diketahui secara pasti, namun ada faktor-faktor risiko yang bisa dikendalikan setiap orang. Seperti menghindari obesitas, tidak mengonsumsi rokok, alkohol, dan mengurangi stres.

Sementara, untuk menekan angka kejadian kanker payudara stadium lanjut, Yayasan Kanker Payudara Indonesia memiliki mobil mammografi untuk pemeriksaan bagi kelompok perempuan prasejahtera di Jakarta dan sekitarnya.

YKPI juga memberikan pelatihan pendamping pasien dan menyediakan rumah singgah sebagai bantuan akomodasi untuk pasien rawat jalan serta BPJS dari luar Jakarta. (waf)

Baca juga:

Konsumsi Walnut Cegah Kanker Payudara

#Kesehatan #Kanker
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan