Denny Indrayana: Semoga Malam Jumat ini Menjadi Hari Baik

Aang SunadjiAang Sunadji - Kamis, 02 April 2015
Denny Indrayana: Semoga Malam Jumat ini Menjadi Hari Baik

penasehat hukumnya menjawab pertanyaan wartawan sebelum memasuki gedung Bareskrim Polri, Jakarta,Kamis (12/3).Denny Indrayana memenuhi panggilan penyidik Bareskrim sebagai saksi terlapor.(Foto Antara)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Nasional- Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Denny Indrayana penuhi panggilan Mabes Polri untuk kedua kalinya.

Ia hampiri Mabes Polri untuk hadapi kasus Payment Gateaway yang saat ini sedang membelitnya. Dalam pemeriksaannya ini, tersangka Denny Indrayana didampingi oleh sejumlah kuasa hukum.

"Teman-teman mungkin sudah pada paham, hari ini saya kembali penuhi panggilan Bareskrim Polri untuk diperiksa melanjutkan keterangan yang saya sudah berikan pada hari Jumat pekan lalu," ungkap Denny sembari mendekatkan dirinya kepada awak media yang sedang menunggu kedatangannya, di Jalan Trunojoyo Jakarta Selatan Kamis (2/4).

Dikatakan olehnya, nanti pihaknya akan melihat bagaimana perkembangan kasus ini. Ia berharap hari ini merupakan hari yang terbaik untuknya. Sehingga keterangan yang akan diberikannya kepada umum lebih jelas.

"Mudah-mudahan hari kamis malam Jumat ini, Insya Allah hari baik," jelasnya. (Baca: Bareskrim Polri Tunggu Denny Indrayana)

Dalam penggeledahan dikantor yang dulunya pernah ia jabat tersebut, pihak penyelidik mengaku bahwa ada hardisk yang hilang.

"Saya agak terkejut juga itu, tetapi yang jelas tidak pernah ada pengambilan hardisk ini. Dan, saya terakhir ke sana kantor Kemenpolhukam itu pada saat serah terima jabatan," kata Denny lagi.

Ia yakin bahwa di dalam inovasi ini perlu dikoordinasikan. (Baca: Denny Indrayana Dibela Politisi PKS)

"Memang kami berkomunikasi dengan Kementerian, Lembaga, termasuk KPK, dan juga Kementerian yang lain. Seperti Kemenpan, Kementerian Kominfo, ombudsman Republik Indonesia, serta Bank Indonesia yang termasuk menghadiri di dalam rapat koordinasi PT Kereta Api Indonesia. Dalam menghadiri rapat ini sebagai dukungan kami atas inovasi ini, termasuk dari KPK dan yang lain-lain. Tentu dengan memberikan saran agar ada koordinasi dengan Kementerian Keuangan dan memperkuat dasar hukumnya. Saya menolak, penjelasannya sudah jelas. Kalau mengenai terkait dengan materi kita jawab nantinya sesudah pemeriksaan ini," tutup (gms).

#Korupsi Payment Gateaway #Mabes Polri #Denny Indrayana
Bagikan
Ditulis Oleh

Aang Sunadji

Coffee is a life

Berita Terkait

Indonesia
Bripka Rohmat Pelindas Affan Kurniawan tak Dipecat, Hanya Disanksi Demosi 7 Tahun
Bripka Rohmat pelindas Affan Kurniawan lolos dari pemecatan. Ia hanya dikenakan sanksi demosi tujuh tahun.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Bripka Rohmat Pelindas Affan Kurniawan tak Dipecat, Hanya Disanksi Demosi 7 Tahun
Indonesia
Pejabat Tinggi Polri Dilantik, Komjen Syahardiantono Jabat Kabareskrim, Irjen Asep Edi Resmi Jadi Kapolda Metro Jaya
Merupakan bentuk penyegaran organisasi.
Dwi Astarini - Selasa, 19 Agustus 2025
Pejabat Tinggi Polri Dilantik, Komjen Syahardiantono Jabat Kabareskrim, Irjen Asep Edi Resmi Jadi Kapolda Metro Jaya
Indonesia
Alasan Pakai Robot, Polri Khawatir Anggotanya Jadi Korban di Lokasi Rawan dan Berbahaya
Polri masih terus melihat kesesuaian terhadap penempatan dan kegunaan robot-robot yang akan digunakan
Frengky Aruan - Selasa, 01 Juli 2025
Alasan Pakai Robot, Polri Khawatir Anggotanya Jadi Korban di Lokasi Rawan dan Berbahaya
Indonesia
Mabes Polri Tak Mau Kalah dengan Negara Lain soal Penggunaan Robot untuk Tugas Kepolisian
Kadiv Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho menyebut bahwa wajah kepolisian di sejumlah negara akan diwarnai kehadiran robot-robot pada 2030.
Frengky Aruan - Senin, 30 Juni 2025
Mabes Polri Tak Mau Kalah dengan Negara Lain soal Penggunaan Robot untuk Tugas Kepolisian
Indonesia
Mutasi Besar-Besaran di Mabes Polri, Pejabat KPK Dapat Jabatan Kapolda Sultra
Kali ini, ada 67 perwira menengah dan perwira tinggi Polri yang dimutasi.
Dwi Astarini - Rabu, 21 Mei 2025
Mutasi Besar-Besaran di Mabes Polri, Pejabat KPK Dapat Jabatan Kapolda Sultra
Indonesia
Kasus Ijazah Palsu, Bareskrim Ambil Sampel 7 Ijazah Rekan Jokowi di Solo Jadi Pembanding
Sebanyak 31 orang saksi turut diperiksa dalam perkara ijazah palsu.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 08 Mei 2025
Kasus Ijazah Palsu, Bareskrim Ambil Sampel 7 Ijazah Rekan Jokowi di Solo Jadi Pembanding
Indonesia
Kasus Ajudan Kapolri Ancam Tempeleng Jurnalis, Mabes Polri: Harusnya Bisa Dihindari
Kasus ajudan Kapolri ancam tempeleng jurnalis, kini menuai perhatian. Mabes Polri menyebutkan, bahwa seharusnya hal itu bisa dihindari.
Soffi Amira - Minggu, 06 April 2025
Kasus Ajudan Kapolri Ancam Tempeleng Jurnalis, Mabes Polri: Harusnya Bisa Dihindari
Indonesia
Kapolres Ngada Diproses Propam Polri, Diduga Terlibat Kasus Asusila
Kapolres Ngada AKBP FW ditangkap oleh Divisi Propam Mabes Polri, diduga terlibat kasus narkoba dan asusila.
Frengky Aruan - Senin, 03 Maret 2025
Kapolres Ngada Diproses Propam Polri, Diduga Terlibat Kasus Asusila
Indonesia
Cegah Lonjakan Harga saat Bulan Ramadan, Pelaku Penyelewengan Bahan Pokok Diancam Pidana
Pengawasan ketat terhadap ketersediaan dan harga bahan pokok di seluruh Indonesia menjelang bulan suci Ramadan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 21 Februari 2025
Cegah Lonjakan Harga saat Bulan Ramadan, Pelaku Penyelewengan Bahan Pokok Diancam Pidana
Indonesia
Terimbas Efisiensi Anggaran, Mabes Polri ‘Perketat’ Perjalanan Dinas dan Rapat
Polri melakukan efisiensi anggaran hingga Rp 20,5 triliun.
Frengky Aruan - Rabu, 12 Februari 2025
Terimbas Efisiensi Anggaran, Mabes Polri ‘Perketat’ Perjalanan Dinas dan Rapat
Bagikan