Debat Pilpres Panas, Prabowo Sebut Anies Profesor yang Menyesatkan

MerahPutih.com - Calon presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto, yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) RI, merespons sinis pernyataan lawanya Anies Baswedan perihal pembelian alat utama sistem pertahanan (alutsista) bekas.

Secara blak-blakan, Prabowo menembak Anies tidak tahu apa-apa soal pertahanan karena terus mengkritik pengadaan alusista bekas di era kepemimpinannya di Kementerian Pertahanan (kemenhan).

Baca Juga:

Di Mata Anies Utang Negara untuk Beli Alutsista Bekas Tidak Produktif

"Tadi ya sekali lagi Pak Anies ngomong-ngomong barang bekas, Pak Anies ternyata tidak mengerti pertahahan, saya bersedia Pak Anies, mengundang Pak Anies, di tempat yang Pak Anies suka, saya akan bawa data, saya akan bawa data yang sebenar-benarnya," ucap Prabowo menjawab pernyataan Anies, saat debat Capres yang digelar KPU, Minggu (7/1).

Bahkan, Prabowo kembali menyindir Anies sebagai seorang profesor tindak pantas berbicara demikian. "Jadi barang-barang bekas itu menurut saya menyesatkan rakyat, itu tidak pantas seorang profesor ngomong begitu," ujar anggota Kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.

Dalam kesempatan itu, Prabowo memberi klarifikasi alutsista bekas yang dibeli pemerintah Indonesia saat ini masih berusia muda. Dia juga mengklaim setengah pertahanan negara lain membeli alutsista bekas.

"Karena dalam pertahanan hampir 50% alat alat di manapun adalah bekas, tapi usianya masih muda," ujar capres yang berpasangan dengan Cawapres Gibran Rakabuming Raka itu.

Sebagai informasi, KPU menggelar debat ketiga yang diikuti oleh capres malam ini. Tema yang diusung didebat ketiga ialah pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik dan politik luar negeri. Debat digelar dengan durasi 120 menit, di Istora Senayan, Jakarta, mulai pukul 19.00 WIB. (Asp)

Baca Juga:

Ganjar Khawatir Utang Besar Bikin Indonesia Kolaps