Dari Pesantren Tebuireng, Tokoh Lintas Agama Serukan Lawan Korupsi

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 30 Juli 2017
Dari Pesantren Tebuireng, Tokoh Lintas Agama Serukan Lawan Korupsi

Ketua KPK Agus Rahardjo bersama tokoh lintas agama di Pesantren Tebuireng. (ANTARA FOTO/Samsul)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Sejumlah tokoh lintas agama berkumpul di Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur menyerukan perlawanan terhadap budaya korupsi melalui "Maklumat Kebangsaan Tebuireng".

Pengasuh Pesantren Al-Hikam Malang KH Abdul Hakim Hidayat mengingatkan tentang ungkapan Bung Hatta bahwa jika sistem hukum lemah dan budaya permisif menjangkiti rakyat, penyakit korupsi akan menjelma sebagai kanker ganas yang menghancurkan tujuan nasional.

"Kekhawatiran itu sudah menjadi kenyataan. Masyarakat menganggap korupsi sebagai hal biasa sehingga tidak memberi sanksi sosial terhadap pejabat yang korup," katanya membacakan isi maklumat itu di Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Sabtu (29/7).

Gus Hakim, sapaan akrab KH Abdul Hakim Hidayat menambahkan, saat ini berbagai pihak yang terganggu kepentingannya berusaha melemahkan dan membubarkan KPK. Namun, KPK sangat diperlukan keberadaannya, sehingga para tokoh lintas agama menyatakan dukungan moral terhadap KPK dalam melawan upaya pelemahan dan pembubaran.

Pihaknya juga memahami bahwa KPK bukan tanpa kekurangan atau kesalahan. Karena itu, berbagai kritik (terhadap KPK) harus mendapat perhatian serius.

"KPK harus bertekad untuk memperbaiki diri supaya dapat menjadi lembaga yang makin dipercaya dan makin bertanggung jawab," kata Putra sulung almarhum KH Ahmad Hasyim Muzadi ini.

Gus Hakim juga mengajak serta semua elemen masyarakat untuk aktif memerangi korupsi dengan memberi sanksi sosial kepada pejabat dan pihak terkait lainnya, yang diduga kuat melakukan korupsi.

"Diperlukan kerja keras untuk merajut kembali merah putih yang terkoyak, sehingga saling percaya, saling menghormati, dan saling membantu tumbuh kembali diantara semua warga bangsa tanpa memandang agama, etnis, status sosial dan latar belakang politik," tuturnya.

Dalam acara tersebut, dihadiri Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo. Setelah dibacakan Gus Hakim, maklumat yang ditandatangani 26 tokoh lintas agama tersebut kemudian diserahkan kepada Pengasuh Pesantren Tebuireng KH Shalahuddin Wahid.

Selanjutnya, Gus Sholah, sapaan akrab KH Sholahudin Wahid menyerahkan dokumen tersebut kepada Ketua KPK Agus Rahardjo.

Sementara itu, Ketua KPK Agus Rahardjo mengaku sangat berterimakasih atas dukungan semua tokoh lintas agama yang selalu mendukung pemberantasan korupsi. Ia menyebut, para tokoh lintas agama juga mempunyai peran yang penting dalam menyebarkan semangat antikorupsi.

"Pemuka agama juga diharapkan berperan dalam melawan isu SARA yang terus didompleng dalam pemberantasan korupsi," ujarnya.

Selain dihadiri Ketua KPK Agus Rahardjo, hadir juga Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur KH Anwar Manshur, Ketua Umum Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Jawa Timur Sudi Dharma, Ketua Umum Badan Musyawarah Antar Gereja dan Lembaga Keagamaan Kristen (Bamag LKK) Indonesia Agus Susanto.

Selain itu, juga hadir Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Philip K Widjaja, perwakilan Gereja Ortodoks Rusia Romo Alexios S Cahyadi, perwakilan Klenteng Boen Bio Surabaya Kausing Lien Tiong Yang, serta pengurus Parisada Hindu Dharma Indonesia Katijo Salam Raharja. Acara itu juga dihadiri ratusan tamu undangan lainnya.(*)

Sumber: ANTARA

#Ketua KPK #Agus Rahardjo #Tokoh Agama #Kriminalisasi KPK
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Tokoh Bangsa dan Agama Desak Prabowo Bebaskan Para Aktivis, Banyak Yang Tidak Tahu Soal Kerusuhan
Pembebasan para aktivis, mahasiswa, dan pelajar yang saat ini mendekam di tahanan-tahanan kepolisian, salah satu tuntutan utama disampaikan GNB kepada Presiden Prabowo dalam pertemuan di Istana Kepresidenan RI.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 September 2025
Tokoh Bangsa dan Agama Desak Prabowo Bebaskan Para Aktivis, Banyak Yang Tidak Tahu Soal Kerusuhan
Indonesia
Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat
Pertemuan para tokoh GNB dengan Presiden Prabowo akan membahas mengenai perkembangan terakhir dan kondisi terkini bangsa Indonesia.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat
Indonesia
Kapolri Mutasi Ketua KPK Setyo Budiyanto Jadi Pati Itwasum
Komjen Pol. Setyo Budiyanto selaku Ketua KPK dimutasikan menjadi Pati Itwasum Polri dalam rangka pensiun.
Wisnu Cipto - Rabu, 25 Juni 2025
Kapolri Mutasi Ketua KPK Setyo Budiyanto Jadi Pati Itwasum
Indonesia
Ketua KPK dan Kepala BNPT Kena Mutasi di Internal Polri
Setyo Budiyanto dan Eddy Hartono dimutasi dalam rangka pensiun.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 25 Juni 2025
Ketua KPK dan Kepala BNPT Kena Mutasi di Internal Polri
Indonesia
Ketua KPK Akui Instruksi Prabowo soal Efisiensi Anggaran Mempengaruhi Lembaga
Instruksi Presiden untuk efisiensi anggaran diakui pengaruhi KPK.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 11 Februari 2025
Ketua KPK Akui Instruksi Prabowo soal Efisiensi Anggaran Mempengaruhi Lembaga
Indonesia
KPK Sebut Perubahan Kewarganegaraan Paulus Tannos Tak Pengaruhi Proses Ekstradisi
KPK saat ini sedang berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk membawa Paulus Tannos ke Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 24 Januari 2025
KPK Sebut Perubahan Kewarganegaraan Paulus Tannos Tak Pengaruhi Proses Ekstradisi
Indonesia
Setyo Budiyanto Cs Resmi Jabat Pimpinan KPK
Pimpinan dan Dewas KPK 2024/2029 resmi menjabat, bacakan pakta integritas.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 20 Desember 2024
Setyo Budiyanto Cs Resmi Jabat Pimpinan KPK
Indonesia
Ketua KPK Terpilih Harap Bisa Tangkap Harun Masiku
Ketua KPK terpilih, Setyo Budiyanto berharap, bisa menangkap Harun Masiku dan para buron lainnya di masa jabatannya saat ini.
Soffi Amira - Senin, 09 Desember 2024
Ketua KPK Terpilih Harap Bisa Tangkap Harun Masiku
Indonesia
Jadi Ketua KPK, Berapa Harta Kekayaan Komjen Setyo Budiyanto?
Komjen Pol Setyo Budiyanto terpilih menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029.
Frengky Aruan - Jumat, 22 November 2024
Jadi Ketua KPK, Berapa Harta Kekayaan Komjen Setyo Budiyanto?
Berita Foto
Komisi III DPR Pilih Setyo Budiyanto Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
Anggota Komisi III DPR Arzetti Bilbina membaca surat suara saat pemilihan Pimpinan KPK periode 2024-2029 oleh Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/11/2024).
Didik Setiawan - Kamis, 21 November 2024
Komisi III DPR Pilih Setyo Budiyanto Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
Bagikan