Cuma 3 Menit, Waktu Berpelukan yang Diperbolehkan di Bandara


Papan pengumuman di Bandara Dunedin Selandia Baru. (foto: Dunedinairport.co)
MERAHPUTIH.COM - BANDARA ialah tempatnya ‘pertunjukan cinta’. Demkian kira-kira disebut dalam film Love Actually. Dalam film romantis bergaya omnibus itu, bandara menjadi benang merah dari berbagai kisah cinta. Di bandara, kekasih, keluarga, atau teman berpisah dengan segala perasaan. Di bandara juga, mereka akan bertemu, membalaskan kerinduan dan mengungkap kasih sayang.
Namun, Bandara Dunedin di Selandia Baru punya pandangan berbeda. Alih-alih mengejar perasaan sentimentil di bandara, penumpang (juga pengantar mereka) seharusnya memikirkan penerbangan. Oleh karena itu, bandara ini mengumumkan kebijakan baru mereka terkait dengan batas waktu perpisahan di area drop-off.
“Untuk melakukan perpisahan lebih panjang, mohon parkir dulu,” kata pihak bandara dalam pelang yang dipasang di area pengantar. Papan itu menyebut waktu berpelukan untuk perpisahan hanya dibatasi selama tiga menit.
Warganet mengomentari kebijakan ini dengan beragam. Ada yang protes dengan pembatasan waktu berpelukan. Di lain sisi, ada juga yang kaget bahwa bandara ini masih mengizinkan waktu perpisahan dan pelukan di zona drop-off.
Baca juga:
Bandara Miyazaki Jepang Ditutup Akibat Bom Bekas Perang Dunia Meledak
Namun, CEO Bandara Dunedin Daniel De Bono punya alasan tersendiri. Dalam sebuah wawancara dengan radio RNZ, De Bono menggambarkan bandara seperti sebuah ‘area persemaian perasaan’, tempat emosi bisa berkembang. Oleh karena itu, menurut De Bono, pelukan selama 20 detik sudah cukup. “Berdasarkan studi, durasi pelukan 20 detik sudah bisa mencukupi untuk merangsang oksitosin, si hormon cinta,” kata De Bono.
Selain itu, menurut dia, dengan membuat area drop-off lebih lancar, tanpa ada antrean pengantar, berarti membuat lebih banyak orang mendapat pelukan. Dalam hal ini, De Bono menyarankan pengguna bandara pergi ke tempat parkir untuk melakukan perpisahan yang pantas.
“Area parkir kami membolehkan perpisahan selama 15 menit gratis. Dan, tim kami telah melihat berbagai hal menarik terjadi di sana selama bertahun-tahun,” tutupnya.(dwi)
Baca juga:
Balon Sampah Korut Ganggu Operasional Bandara Seoul Selama 413 Menit
Bagikan
Berita Terkait
Airbnb & SEVENTEEN Hadirkan Pengalaman Eksklusif di Seoul, LA, dan Tokyo, Bikin Pengalaman tak hanya Konser Biasa

Australia dan Negara Eropa Bakal Akui Negara Palestina, Selandia Baru Menyusul

RI-Selandia Baru Sepakat Kejar Target Kerja Sama Dagang Rp 58 T, Termasuk Program MBG

Indonesia Perkuat Kerja Sama Ekonomi Hijau dengan Selandia Baru

Selamatkan Putrinya yang Jatuh ke Laut, Seorang Ayah Melompat dari Kapal Pesiar Disney Dream

Momen Libur Panjang Waisak, KAI Daop 6 Kerahkan KA Tambahan

Tim Siber Polisi Pantau Percakapan Pemesanan Travel Gelap untuk Mudik Lebaran

Seoul Diserbu 13 Juta Wisatawan, Istana Kerajaan Jadi Magnet Baru

Mineral King, Proyek Ski Resort Impian Walt Disney yang Tak Pernah Terwujud

Kebanggan Bulukamba, Festival Pinisi Masuk Daftar KEN 2025
