China Sukses Uji Coba Kereta Cepat Otomatis

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 08 Juni 2018
China Sukses Uji Coba Kereta Cepat Otomatis

Kereta Cepat Otomatis dari CRC sukses diuji coba (Foto: ANTARA via Xinhua)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Kereta cepat otomatis menjadi moda transportasi kebanggaan warga China. Pasalnya, untuk pertama kali Operator Kereta Api China (CRC) sukses melakukan uji kereta cepat yang digerakan secara otomatis di jalur Beijing-Shenyang.

Dalam percobaan dari ibu kota China menuju ibu kota Provinsi Liaoning itu, kereta cepat otomatis tersebut mampu melaju dengan kecepatan 350 kilometer per jam, demkian pernyataan media resmi setempat, Jumat (8/6).

Sistem otomatis itu memungkinkan kereta cepat tersebut bisa mulai bergerak, melaju, dan berhenti secara mandiri. Namun, masinis tetap dibutuhkan untuk mengatasi keadaan darurat.

Masinis kereta tersebut, Zhang Kai, mengatakan bahwa sistem otomatis menjadikan dia sebagai "pendukung" karena tangannya diam. Dia hanya memantau cara kerja kereta tersebut.

Kereta cepat otomatis China
Kereta cepat otomatis sukses uji coba dari Beijing ke Shenyang (Foto: Xinhua)

Keberhasilan uji kereta cepat generasi Fuxing itu menjadi terobosan dalam teknologi kereta cepat otomatis, kata "China Daily".

Manajer senior CRC sebagaimana dilansir Antara dari Xinhua mengemukakan bahwa perusahaannya akan terus melakukan uji coba hingga akhir September mendatang dan keberhasilan percobaan itu akan diproyeksikan untuk ruas jalur yang menghubungkan Beijing dengan Zhangjiakou, Provinsi Hebei, dan Beijing dengan kawasan baru Xiongan.

China mengklaim kereta cepat hasil pengembangan dalam negeri, Fuxing, menjadi kereta tercepat di dunia karena mampu melaju dengan kecepatan 400 kilometer per jam.

Teknologi kereta cepat di China menjadi yang terdepan di dunia setelah 13 tahun lamanya "berguru" kepada Jerman dan Jepang.

Kehebatan kereta cepat China telah diakui oleh beberapa pemimpin dunia. Bahkan Presiden Rusia Vladimir Putin bersama Presiden China Xi Jinping menggunakan kereta cepat dalam perjalanan dari Beijing menuju Tianjin, Jumat petang, sebagaimana laporan stasiun radio resmi CRI.

Kereta Cepat Otomatis
Uji coba perdana kereta cepat otomatis berlangsung sukses (Foto: China Daily)

Kanselir Jerman Angela Merkel ditemani Perdana Menteri Wen Jiabao menjajal kereta cepat di jalur Beijing-Tianjin pada 31 Agustus 2012.

Kemudian PM Li Keqiang mengundang para pemimpin negara-negara di Eropa Tengah dan Eropa Timur (CEEC) menumpang kereta cepat di jalur Suzhou-Shanghai sejauh 100 kilometer pada 25 November 2015.

PM Malaysia Najib Razak juga telah merasakan naik kereta cepat dari Beijing menuju Tianjin pada 3 November 2016. Bahkan dia memantau jalur dari kabin masinis.

Demikian pula dengan Presiden Jokowi, yang telah mencoba menikmati kereta cepat dari Hangzhou menuju Shanghai seusai menghadiri Konferensi G20 pada 2016.

China sangat membanggakan proyek kereta cepat, yang dikerjakannya di ruas jalur Jakarta-Bandung.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Pemerintah Sayap Kanan Austria akan Tutup Masjid dan Usir Puluhan Imam

#Kereta Cepat #Kereta Cepat Jakarta-Bandung #Kereta Api Cepat
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Berita Foto
Peringati Hari Pelanggan Nasional KCIC Catat 11 Juta Orang Telah Gunakan Kereta Cepat Whoosh
Petugas memberikkan merchandise eksklusif kepada penumpang Whoosh di Stasiun KCIC Whooch halim, Jakarta, Jum'at (5/9/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 05 September 2025
Peringati Hari Pelanggan Nasional  KCIC Catat 11 Juta Orang Telah Gunakan Kereta Cepat Whoosh
Indonesia
Turun Kereta Cepat Whoosh Langsung Terkoneksi ke Bandara Soetta dan Halim, Catat Jadwal dan Besaran Tarifnya
Turun Kereta Cepat Whoosh Langsung Terkoneksi ke Bandara Soetta dan Halim, Catat Jadwal dan Besaran Tarifnya
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 27 Agustus 2025
Turun Kereta Cepat Whoosh Langsung Terkoneksi ke Bandara Soetta dan Halim, Catat Jadwal dan Besaran Tarifnya
Indonesia
Benang Layang-Layang Ganggu Whoosh, DPR Minta KCIC Lakukan Antisipasi
Perjalanan Kereta Cepat Whoosh rute Tegalluar Summarecon–Halim sempat terganggu akibat benang layang-layang yang tersangkut pada jaringan Listrik Aliran Atas (Overhead Catenary System/OCS) pada Minggu (24/8) malam.
Frengky Aruan - Selasa, 26 Agustus 2025
Benang Layang-Layang Ganggu Whoosh, DPR Minta KCIC Lakukan Antisipasi
Indonesia
Kronologis Perjalanan Whoosh Jakarta-Bandung Berantakan Akibat Layang-Layang
Benang layang-layang tersangkut pada jaringan Listrik Aliran Atas (Overhead Catenary System/OCS) jalur Whoosh.
Wisnu Cipto - Senin, 25 Agustus 2025
Kronologis Perjalanan Whoosh Jakarta-Bandung Berantakan Akibat Layang-Layang
Indonesia
PT KCIC Pastikan Sistem Pendeteksi Gempa Berfungsi di Sepanjang Jalur Whoosh
PT KCIC memastikan, bahwa sistem pendeteksi gempa berfungsi di sepanjang jalur Whoosh. Notifikasi dini dari sistem tersebut langsung terdeteksi ketika gempa terjadi.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
PT KCIC Pastikan Sistem Pendeteksi Gempa Berfungsi di Sepanjang Jalur Whoosh
Indonesia
Gara-gara Gempa Bekasi Magnitudo 4,9, 8 Jadwal Whoosh Dibatalkan dan Penumpang Kebingungan
KCIC juga memberikan solusi alternatif bagi penumpang
Angga Yudha Pratama - Rabu, 20 Agustus 2025
Gara-gara Gempa Bekasi Magnitudo 4,9, 8 Jadwal Whoosh Dibatalkan dan Penumpang Kebingungan
Indonesia
Long Weekend HUT ke-80 RI, Penumpang Whoosh Diprediksi Naik hingga 23 Ribu Orang per Hari
Penumpang Whoosh diprediksi naik hingga 23 ribu orang per hari saat long weekend HUT ke-80 RI. Jumlah tersebut meningkat dari biasanya, yaitu sekitar 20 ribu penumpang.
Soffi Amira - Sabtu, 16 Agustus 2025
Long Weekend HUT ke-80 RI, Penumpang Whoosh Diprediksi Naik hingga 23 Ribu Orang per Hari
Indonesia
AHY Janjikan Kereta Cepat Jakarta - Surabaya Dilengkapi Konsep Transit Oriented Development
AHY menyampaikan rencana ini masih dalam tahap studi mendalam. Sebab, Pemerintah ingin memastikan seluruh aspek teknis, pembiayaan, dan lahan terencana dengan matang.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 14 Agustus 2025
AHY Janjikan Kereta Cepat Jakarta - Surabaya Dilengkapi Konsep Transit Oriented Development
Indonesia
KAI Group Layani 286,57 Juta Pelanggan dalam 7 Bulan: LRT Jabodebek Naik 47 Persen
Sepanjang Januari hingga Juli, KAI Group melayani total 286.571.681 pelanggan, naik 9,04 persen dibanding periode yang sama tahun lalu sebanyak 262.811.404 pelanggan.
Frengky Aruan - Sabtu, 09 Agustus 2025
KAI Group Layani 286,57 Juta Pelanggan dalam 7 Bulan: LRT Jabodebek Naik 47 Persen
Indonesia
Sebelum Naik Whoosh Kembali ke Jakarta. Prabowo Sempat-sempatnya Sapa Warga Sekitar
Efisiensi dan modernisasi infrastruktur transportasi Indonesia menjadi sorotan utama dalam perjalanan yang cepat ini
Angga Yudha Pratama - Kamis, 07 Agustus 2025
Sebelum Naik Whoosh Kembali ke Jakarta. Prabowo Sempat-sempatnya Sapa Warga Sekitar
Bagikan