Cerita Pele Kunjungi Indonesia, Lebih Mengesankan di Luar Lapangan

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Sabtu, 31 Desember 2022
Cerita Pele Kunjungi Indonesia, Lebih Mengesankan di Luar Lapangan

Kehadiran Pele di luar lapangan ternyata lebih mengesankan. (Foto: YouTube/FIFA TV)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KURSI Stadion Gelora Bung Karno hampir terisi penuh malam itu, 21 Juni 1972. Panitia pertandingan menjual 75 ribu tiket dan semuanya ludes. Para penonton menanti saat-saat bersejarah.

Tim Nasional Indonesia akan menghadapi Santos, klub kaliber dunia asal Brasil. Di klub inilah Pele bermain. Dia adalah 'Bayi Ajaib' ketika mengantarkan Brasil jadi juara Piala Dunia 1958. Usianya belum genap 18 tahun.

Pele kemudian membawa Brasil jadi juara Piala Dunia 1962 dan 1970. Aksi-aksi indahnya membela Santos dan Brasil disiarkan oleh TVRI. Namanya jadi magnet bagi para penggemar sepakbola di Indonesia. Pele adalah 'Raja' dan 'Dewa' sepakbola sekaligus.

Maka ketika Santos singgah di Indonesia dalam rangkaian tur Asia dan Australia, penggemar sepakbola di Indonesia memusatkan mata ke Pele. Herry Anggoro Djatmiko, seorang pensiunan guru, masih mengingat betapa gembiranya dia, yang kala itu masih remaja, menonton Pele melalui layar televisi.

Baca juga:

Kisah Hidup Legenda Sepakbola Pele, Dari Jelata Jadi Raja Sepakbola

"Meskipun bukan warga kota, kami beruntung bisa menyaksikan permainan Pele bersama klub Santos melalui layar kaca televisi milik administratur PTP XVIII Subah, ayahanda sahabatku," kata Herry.

Harapan penonton membuncah, ingin melihat Pele menyuguhkan gocekan indahnya. Namun, ternyata malam itu penampilan Pele jauh dari seorang 'Raja' dan 'Dewa' sepakbola.

"Pele telah tampil dengan sikap yang memandang sepele pertandingan tersebut. Apa yang tersisa pada dirinya hanyalah gerakan-gerakan sporadis dan setelah itu tidak jarang memperlambat tempo permainan," tulis Tempo, 1 Juli 1972.

Keterampilannya mengolah si 'kulit bundar' dianggap jauh dari 'spektakuler'. "Tidak pula memadai harapan penonton yang begitu bernafsu melihat permainan spektakuler-sesuai dengan apa yang pernah dilihat di layar TV, bioskop, atau melalui media Pers," lanjut Tempo.

Herry mengamini kesan itu. "Konon dalam laga itu, menurut orang-orang dewasa, Pele tidak menampilkan permainan terbaiknya," kenang Herry.

Namun, bagi Herry dan remaja seumurannya, melihat kehadiran Pele saja sudah jadi kesenangan tersendiri. Beberapa pihak memaklumi penampilan Pele yang di bawah rata-rata. Mereka juga merasa cukup puas dengan kehadiran Pele di Jakarta.

Keterangan serupa juga diberikan oleh akun instagram @Abidin-Side, akun yang kerap mengunggah arsip-arsip bersejarah di dunia sepakbola. "Atraksi Pele dan kolega begitu menyihir hingga mengundang decak kagum. Pertandingan berakhir untuk kemenangan Santos 3-2. Hadirin dibuat puas dengan penampilan apik kedua tim," tulis Abidin-Side.

Baca juga:

Pele Meninggal Dunia

View this post on Instagram

A post shared by Abidin-Side (@abidinsidejkt)

Di luar penampilannya di lapangan hijau malam itu yang menimbulkan pro-kontra, Pele tetap menyihir orang Indonesia dengan sikap santunnya. Kisah para tukang cukur, hostess (perempuan pramuria dalam klub malam), pilot, dan pramugari pesawat terbang Indonesia yang bertemu dengan Pele menguatkan kesan bahwa dia orang yang rendah hati dan penuh senyum.

Saat bercukur di tukang cukur, Pele sempat mengeluarkan uang untuk membayar ongkos cukur. Namun, tukang cukur menampiknya dan mengatakan bahwa dia akan dibayar panitia. Dia ucapkan itu dalam bahasa Indonesia.

Pele tak mengerti ucapan tersebut. Dia tetap menyorongkan uang ke tukang cukur. Kali ini tukang cukur tak bisa menolaknya. Uang itu pun diambilnya.

Kehadiran Pele di luar lapangan ternyata lebih mengesankan. (dru)

Baca juga:

Momen Pele Pertama Kali Mencuri Perhatian Dunia

#Pele #Sepakbola #Brasil
Bagikan
Ditulis Oleh

Hendaru Tri Hanggoro

Berkarier sebagai jurnalis sejak 2010 dan bertungkus-lumus dengan tema budaya populer, sejarah Indonesia, serta gaya hidup. Menekuni jurnalisme naratif, in-depth, dan feature. Menjadi narasumber di beberapa seminar kesejarahan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan lembaga pemerintah dan swasta.

Berita Terkait

Olahraga
Hasil Liga Prancis: Lyon Keok Dihajar Lorient, Auxerre Meroket Jauhi Zona Bahaya
Di sisi lain, meski kalah, Lyon masih bertahan di posisi kelima klasemen Liga Prancis dengan 24 poin
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Hasil Liga Prancis: Lyon Keok Dihajar Lorient, Auxerre Meroket Jauhi Zona Bahaya
ShowBiz
Penggemar K-Pop Curi Perhatian di COP30 Brasil, Tunjukkan Aksi Peduli Iklim
Aksi penggemar K-pop di Indonesia yang berdonasi Rp 1,4 miliar untuk korban bencana alam di Kalimantan Selatan dan Sulawesi Barat 2021 jadi contoh nyata. ?
Dwi Astarini - Kamis, 20 November 2025
Penggemar K-Pop Curi Perhatian di COP30 Brasil, Tunjukkan Aksi Peduli Iklim
Olahraga
Prancis Lolos ke Piala Dunia Usai Cukur Ukrania, Kylian Mbappe dan Sentuhan Magis Olise Jadi Sorotan
Timnas Prancis lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 setelah melumat Ukraina 4-0. Dua gol Kylian Mbappe dan kontribusi Olise/Ekitike amankan puncak Grup D.
Angga Yudha Pratama - Jumat, 14 November 2025
Prancis Lolos ke Piala Dunia Usai Cukur Ukrania, Kylian Mbappe dan Sentuhan Magis Olise Jadi Sorotan
Olahraga
Casemiro Mati-matian Bela Neymar, Siap Kerja Keras Gila-gilaan di Lapangan Demi Sang Mega Bintang Brasil Bersinar di Piala Dunia 2026
Gelandang MU ini siap kerja keras demi Neymar dan membandingkannya dengan peran Lionel Messi di Argentina
Angga Yudha Pratama - Kamis, 13 November 2025
Casemiro Mati-matian Bela Neymar, Siap Kerja Keras Gila-gilaan di Lapangan Demi Sang Mega Bintang Brasil Bersinar di Piala Dunia 2026
Olahraga
Union Berlin vs Bayern 2-2: Rekor Kemenangan Bayern Tamat, Kane Jadi Penyelamat!
Harry Kane menyelamatkan Bayern di injury time setelah Union unggul dua kali lewat brace Danilho Doekhi
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Union Berlin vs Bayern 2-2: Rekor Kemenangan Bayern Tamat, Kane Jadi Penyelamat!
Olahraga
Bencana di Puncak Klasemen! Napoli Harus Kehilangan Kevin De Bruyne Usai Alami Cedera Mengerikan
Cedera ini merupakan pukulan telak bagi Napoli
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
Bencana di Puncak Klasemen! Napoli Harus Kehilangan Kevin De Bruyne Usai Alami Cedera Mengerikan
Olahraga
Hasil Lengkap Pekan Kesepuluh Super League 2025/2026 dan Klasemen Sementara
Skuad Pesut Etam di bawah arahan pelatih Fabio Lefundes menempati peringkat pertama dengan total 24 poin
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
Hasil Lengkap Pekan Kesepuluh Super League 2025/2026 dan Klasemen Sementara
Olahraga
Digelar Mulai Rabu Ini, Simak Jadwal Lengkap Putaran keempat Piala Liga Inggris
Dua pertandingan lain yang juga mempertemukan tim-tim Liga Premier adalah Wolves menjamu Chelsea, dan duel antara Newcastle melawan Tottenham Hotspur
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
Digelar Mulai Rabu Ini, Simak Jadwal Lengkap Putaran keempat Piala Liga Inggris
Indonesia
Prabowo Terang-Terangan Ngaku Sontek Gaya Kepemimpinan Presiden Brasil
Prabowo menyebut Lula memiliki kebijakan yang prorakyat.
Dwi Astarini - Kamis, 23 Oktober 2025
Prabowo Terang-Terangan Ngaku Sontek Gaya Kepemimpinan Presiden Brasil
Indonesia
Jadikan Bahasa Portugis Pelajaran Wajib, Prabowo Sebut Indonesia dan Brasil Kini ‘Bestie’
Presiden Prabowo memutuskan untuk memasukkan pelajaran bahasa Portugis dalam kurikulum pendidikan di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 23 Oktober 2025
Jadikan Bahasa Portugis Pelajaran Wajib, Prabowo Sebut Indonesia dan Brasil Kini ‘Bestie’
Bagikan