Bukan Sekadar Taman Biasa! Pantas Nainggolan Ungkap Alasan Kenapa Taman Bendera Pusaka Jakarta Bakal Jadi Simbol Kebanggaan dan Pengubah Kota
Taman Langsat Jakarta. (Foto: MerahPutih.com/Didik)
Merahputih.com - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta, Pantas Nainggolan, menyambut baik penataan kawasan yang mengintegrasikan Taman Langsat, Taman Leuser, dan Taman Ayodya menjadi Taman Bendera Pusaka.
“Pemulihan ruang terbuka hijau menjadi kunci membangun Jakarta yang berkelanjutan. Taman Bendera Pusaka akan menjadi simbol komitmen itu, sekaligus mengingatkan generasi mendatang pada sejarah kemerdekaan,” ujar Pantas, Minggu (10/8).
Baca juga:
Gubernur Pramono Pastikan Pembangunan Taman Bendera Pusaka Tak Pakai APBD DKI
Menurutnya, pembangunan ini adalah langkah strategis untuk pemulihan tata ruang kota Jakarta. Selain menjadi ruang terbuka hijau dan ikon baru dengan nilai sejarah, taman ini juga berfungsi sebagai area resapan air untuk mencegah banjir.
Pantas menekankan bahwa proyek ini sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan target menjadikan Jakarta kota global.
Sementara itu, Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Wa Ode Herlina, juga mendukung penuh pembangunan taman tersebut. Ia melihat Taman Bendera Pusaka sebagai ikon baru dan kebanggaan warga Jakarta, sejalan dengan visi Jakarta sebagai kota global.
Baca juga:
Dispora DKI Jakarta akan Garap Fasilitas Olahraga di Taman Bendera Pusaka
Wa Ode menyoroti bahwa kawasan ini sebelumnya direncanakan sebagai Taman ASEAN.
“Kapan lagi kita miliki taman bertaraf internasional. Pembangunan ini sejalan dengan Jakarta kota global," tandasnya
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Dewan Golkar DKI Duga Ada Mafia dalam Penyaluran Pangan Murah
Ketua DPRD DKI Tetap Ketok Raperda APBD 2026, Sempat Dihujani Interupsi
Pramono Minta Usut Tuntas Kematian Pemotor yang Tewas Terlindas Mikrotrans
Pemprov DKI Bakal Tanggung Seluruh Biaya Pemotor yang Tewas Terlindas Mikrotrans
Subsidi Pangan Dipangkas Rp 300 Miliar, Lukmanul Hakim Kritik Pemprov DKI
DPRD DKI Temukan Potensi Kebocoran Pendapatan Parkir Capai Rp 1,4 Triliun
DPRD Minta DLH DKI Gencar Sosialisasi Manfaat RDF Rorotan ke Masyarakat
Pramono Luncurkan Portal Satu Data Jakarta, Diharapkan Bisa Bersaing dengan Kota Besar Dunia
Kejari Jakarta Timur Geledah Kantor Sudin UMKM, Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin Jahit Rp 9 Miliar
RDF Rorotan Masih Keluarkan Bau, DPRD DKI Pertanyakan Keseriusan Pemprov