Bukan Hanya Al-Khoziny, DPD RI Soroti Potensi Bangunan Rapuh di Ribuan Pesantren Indonesia
Evakuasi korban robohnya Ponpes Al Khoziny. (Dok BNPB)
Merahputih.com - DPD RI akan memperketat pengawasan terhadap semua pondok pesantren (ponpes) di Indonesia. Langkah ini diambil untuk mencegah terulangnya insiden tragis seperti bangunan roboh di Pondok Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur.
"Kami ke depan akan melakukan fungsi pengawasan lebih ketat lagi dan memastikan hal serupa ini tidak terjadi lagi," ujar Ketua DPD RI, Sultan B Najamudin, Senin (6/10).
Baca juga:
Puluhan Santri Al Khoziny Tewas, Prabowo Instruksikan Audit Keamanan Bangunan Ponpes di RI
DPD RI saat ini terus memantau perkembangan penanganan dan evakuasi korban. Dia menyebut, sejauh ini terdapat sekitar 50 orang korban jiwa dalam tragedi tersebut. Untuk memastikan informasi terbaru, Sultan telah mengirim anggota DPD ke lokasi kejadian.
"Saya sudah kirim Anggota DPD saya ke sana untuk mengupdate situasi terakhir," kata dia.
Sementara itu, proses evakuasi yang dilakukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, telah memasuki tahap akhir, meskipun masih ada sekitar 10 korban yang tersisa.
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jatim per Senin pagi telah menerima total 55 kantong jenazah korban ambruknya ponpes tersebut.
Menanggapi insiden ini, Presiden Prabowo Subianto secara khusus telah menginstruksikan Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, untuk segera melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap struktur dan kekuatan bangunan di seluruh pondok pesantren.
Baca juga:
Korban Tewas Musala Ponpes Al Khoziny Ambruk Terus Bertambah, Senin Pagi Jadi 52 Jiwa
Tujuannya adalah agar insiden ambruknya musala di Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur, tidak terulang.
Bangunan mushalla di Ponpes Al Khoziny ambruk pada Senin (29/9) pekan lalu saat ratusan santri sedang melaksanakan salat berjamaah dan terjebak di bawah puing-puing. Insiden ini terjadi saat bangunan musala di lantai tiga sedang dalam proses renovasi.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Prioritas RUU Sisdiknas, DPR Tegaskan Pesantren, Kiai Hingga Ustaz Wajib Masuk dalam Aturan Sistem Pendidikan Nasional
PBNU Kecam Tindakan Pendakwah yang Dianggap Lecehkan Anak, Tegaskan Dakwah Harusnya Tumbuhkan Nilai Kemanusiaan bukan Menistakan
Menteri Agama Geram Ada Pendakwah Lecehkan Anak-Anak, tak Bisa Menoleransi Tindakan yang Mencederai Nilai Kemanusiaan
Hidayat Nur Wahid Desak Pemerintah Wujudkan Dana Abadi Pesantren
Kemenag Harap Perpres Ditjen Pesantren Terbit Sebelum 2026, Siap-Siap Pendidikan Santri Naik Kelas
Menkeu Purbaya Sambangi Wakil Ketua DPD Tamsil Linrung Bahas UU HKPD
Pesantren SAQJ Situbondo Libur Sepekan Pascainsiden Atap Asrama Ambruk Tewaskan Santriwati
Bela Pesantren dari Serangan Video AI, Cak Imin Tegaskan Fitnah Digital tak akan Mempan
Semangat Resolusi Jihad Kembali Dipompa Presiden Prabowo Melalui Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren
Wapres Gibran Bawa Kabar Gembira! Prabowo Beri Kado Istimewa yang Bikin Santri Full Senyum, Apa Ya?