Bukan Atlantis, Desa di Italia Sempat Tenggelam Kembali Muncul

Yudi Anugrah NugrohoYudi Anugrah Nugroho - Minggu, 23 Mei 2021
Bukan Atlantis, Desa di Italia Sempat Tenggelam Kembali Muncul

Desa Curon yang tenggelam selama 71 tahun akhirnya muncul kembali ke permukaan. (Foto Instagram@igtrentinoaltoadige)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KISAH mengenai kota tenggelam Atlantis memang sangat terkenal, namun sampai sekarang kebenarannya masih belum bisa dipastikan. Akan tetapi, fenomena ini ternyata benar-benar terjadi lho. Setelah lebih dari 70 tahun tenggelam, desa di Italia ini baru saja muncul ke permukaan.

Baca juga:

Wisata Hutan Bambu Di Indonesia Tidak Kalah Dari Jepang

Saat ini masyarakat mengenalnya sebagai Danau Resia. Namun, beberapa dekade lalu lokasi tersebut merupakan rumah bagi ratusan warga Desa Curon.

Pada tahun 1950, desa terletak di South Tyrol sengaja ditenggelamkan untuk membuat pembangkit listrik tenaga air. Selama ini, bukti desa itu pernah ada hanya terlihat dari keberadaan puncak menara gereja di tengah-tengah danau. Namun, kini reruntuhan kota tersebut kembali muncul ke permukaan memperlihatkan sisa-sisa desa.

Seperti dilansir dari laman BBC, Desa Curon hilang dalam perairan ketika pihak berwenang memutuskan untuk membangun bendungan dan menggabungkan dua danau di dekatnya. Meski penduduknya sempat keberatan, pada akhirnya proyek tersebut tetap dijalankan. Lebih dari 160 rumah terendam. Penduduk Curon lantas berpindah tinggal di desa baru terletak tak jauh dari danau.

Baca juga:

Penemuan Dua Sosok Manusia, Ungkap Aliran Kedua Piroklastik Pemusnah Peradaban Pompeii

Setelah 71 tahun lamanya, Desa Curon akhirnya kembali memperlihatkan diri. Semua terjadi karena danau itu dikeringkan sementara untuk pemeliharaan. Memungkinkan penduduk lokal dan wisatawan berjalan di antara puing-puing desa. Melihat reruntuhan desa tenggelam untuk pertama kalinya.

Curon
Ketika musim dingin tiba, danau akan membeku sehingga orang bisa berjalan di atasnya menuju puncak menara. (Foto Instagram@visitalyofficial)

Dalam sejumlah gambar di media sosial, tampak tangga, gudang bawah tanah, dan dinding di tempat biasanya merupakan dasar danau. Salah satu warga asal wilayah tersebut, Luisa Azzolini, mengaku merasa aneh berjalan di tengah puing-puing bekas desa.

Sebenarnya Danau Resia di Val Venosta, South Tyrol, tersebut sudah terkenal sejak dulu karena puncak menara gerejanya. Selain dikenal sebagai danau terbesar di Tyrol Selatan, pemandangan indahnya juga mencuri perhatian. Apalagi ketika musim dingin tiba seisi danau buatan itu akan membeku. Memberikan kesempatan bagi turis untuk berjalan di atasnya menuju puncak menara ikonik. (sam)

Baca juga:

Selama Pandemi, Ini Kota Termahal di Dunia untuk Ditinggali

#Italia #Eropa #Wisata
Bagikan
Ditulis Oleh

Samantha Samsuddin

Be the one who brings happiness

Berita Terkait

Travel
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
'KPop Demon Hunters' telah menjadi panduan tidak resmi bagi wisatawan asing.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
Travel
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Pulau ini meluncurkan pengumuman etika multibahasa pertama di Korea.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Indonesia
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, berencana membuka Ragunan hingga malam hari. Namun, hal itu langsung ditolak keras oleh fraksi PSI DPRD DKI Jakarta.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Dunia
Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara
Sebagian besar Eropa Selatan masih berisiko tinggi akibat cuaca panas dan kering.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara
Dunia
Eropa Mulai Bersuara Keras, Para Menteri Luar Negeri Desak Israel Akhiri Kelaparan di Gaza
Mesir menegaskan jalur Gaza akan dikelola oleh 15 teknokrat atau profesional Palestina di bawah pengawasan Otoritas Palestina (PA) jika gencatan senjata tercapai.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 14 Agustus 2025
Eropa Mulai Bersuara Keras, Para Menteri Luar Negeri Desak Israel Akhiri Kelaparan di Gaza
Dunia
Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan
Dalam 24 jam terakhir saja, lebih dari 152 kebakaran baru terjadi di seluruh wilayah Yunani.
Dwi Astarini - Kamis, 14 Agustus 2025
 Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan
Dunia
Eropa Selatan Dilanda Kebakaran Hutan, Suhu Ekstrem Tembus 40 Derajat Celsius
Peringatan panas ekstrem dikeluarkan di beberapa wilayah Italia, Prancis, Spanyol, Portugal, dan Balkan.
Dwi Astarini - Rabu, 13 Agustus 2025
Eropa Selatan Dilanda Kebakaran Hutan, Suhu Ekstrem Tembus 40 Derajat Celsius
Dunia
Arkeolog Temukan Bukti Penyintas Letusan Gunung Vesuvius Kembali Tinggal di Reruntuhan Pompeii
Pompeii setelah tahun 79 muncul kembali, bukan sebagai kota, melainkan sebagai kumpulan bangunan yang rapuh dan suram, semacam kamp.
Dwi Astarini - Kamis, 07 Agustus 2025
Arkeolog Temukan Bukti Penyintas Letusan Gunung Vesuvius Kembali Tinggal di Reruntuhan Pompeii
Dunia
Prancis Alami Kebakaran Hutan Terbesar Musim Panas ini, Areanya Lebih Luas daripada Kota Paris
Kebakaran telah meluas hingga lebih dari 13.000 hektare.
Dwi Astarini - Kamis, 07 Agustus 2025
 Prancis Alami Kebakaran Hutan Terbesar Musim Panas ini, Areanya Lebih Luas daripada Kota Paris
Dunia
Komisi Eropa Tolak Upaya Israel Kuasai Jalur Gaza, Tetap Bagian Negara Palestina di Masa Depan
Israel terus membatasi masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza, dan jumlah bantuan yang diizinkan masuk jauh di bawah yang dibutuhkan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 07 Agustus 2025
Komisi Eropa Tolak Upaya Israel Kuasai Jalur Gaza, Tetap Bagian Negara Palestina di Masa Depan
Bagikan