BPN Prabowo-Sandi Sudah Siapkan Ahli Debat Profesional


Pasangan Prabowo-Sandi saat Deklarasi Kampanye Damai di Monas, Jakarta, Minggu (23/9) (Foto: Twitter @fadlizon)
MerahPutih.Com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan waktu debat kandidat pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden dalam kontestasi Pilpres 2019 mendatang. Untuk debat perdana, akan dilaksanakan 17 Januari 2019.
Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Djoko Santoso menyatakan sudah menyiapkan ahli debat profesional yang akan bertugas melatih Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
"Prabowo-Sandi akan kita latih dengan ahli debat profesional. Supaya berjalan dengan lancar, itu kewajiban saya dan itu sudah memang disiapkan. Jadi itu semua sudah kita siapkan," Kata Djoko Santoso saat Bincang Pilpres 2019 Bareng Ketua BPN Prabowo-Sandi, di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (20/12).

Meskipun sudah menyiapkan untuk debat capres-cawapres nanti, jika Prabowo ataupun Sandi enggan untuk dilatih, pihaknya tidak akan memaksa. Dia mengaku yakin, sebenarnya Prabowo-Sandi juga sudah siap dengan segala pengalaman dan pengetahuan yang mereka miliki untuk acara debat nanti.
"Nanti kita akan panggil presiden dan wakil presiden, kita brief, kita latih yang penting kita siapkan. Mengenai tidak mau dilatih itu terserah, kita sudah siapa semuanya intinya," ujarnya.
Selain itu, terkait persiapan debat kandidat pihaknya juga telah menyurati KPU untuk mengusulkan tema, moderator, hingga panelis yang akan bertindak dalam debat kandidat Pilpres 2019 mendatang.
"Kita kemarin rapat sampai jam 1 malam untuk mempersiapkan surat ke KPU. Kita mengusulkan moderator siapa, panelis siapa, dan juga ke dalam siapa-siapa yang menyiapkan materi debat," tandas Djoko Santoso.(Pon)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Setelah Fayakhun, KPK Usut Keterlibatan Anggota DPR Lain di Kasus Bakamla
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat

Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya

Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi

Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'

Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum

Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku

Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum

Profil Mukhtarudin yang Dilantik Jadi Menteri P2MI, Gantikan Posisi Abdul Kadir Karding

Profil Irfan Yusuf, Cucu Hasyim Asy'ari yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah
