BPIP Ungkap Jati Diri Polri Sebenarnya Saat Momen HUT Bhayangkara

MerahPutih.com - Polri merayakan hari ulang tahunnya yang ke - 78, Senin (1/7) Ini.

Staf Khusus Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Antonius Benny Susetyo memberikan harapannya untuk institusi kepolisian.

Dia berharap agar polisi kembali kepada jati dirinya seperti cita-cita pendiri bangsa. Menurut Benny, Presiden pertama Soekarno mendirikan kepolisian tak hanya sebagai penjaga ketertiban dan keamanan.

Baca juga:

Atraksi Terjun Payung Meriahkan HUT Bhayangkara ke 78 di Monas

“Akan tetapi juga memberikan keteladanan dalam perilaku hidup di masyarakat,” kata Benny di Jakarta, Senin (1/7).

Selain itu, Benny berharap Polri mampu menjadi polisi yang jujur, memiliki integritas dan tidak punya ambisi kekuasaan.

“Polisi ke depan adalah polisi yang visioner dan mampu menata organisasi kepolisian yang kredibel di mata publik,” tutur Benny.

Ia juga mendorong agar kepolisian mulai menata kembali pada tantangan-tantangan global dengan kemajuan teknologi. Tujuannya agar mampu mengatasi kejahatan sekber media dan kejahatan yang menggunakan teknologi.

“Polisi bisa kembali kepada jati dirinya sehingga dapat bertugas melindungi masyarakat sesuai dengan tugasnya sebagai aparat keamanan,” ungkap Benny Susetyo.

Selain itu Benny menegaskan, kepolisian juga harus memperbaiki peningkatan kemampuan dalam penguasaan teknologi komunikasi dan informasi.

Baca juga:

Kapolri Komitmen Buka Ruang Kritik di Momen HUT Bhayangkara

“Karena kejahatan internasional saat ini sudah menyangkut tentang kekuatan teknologi yang disalahgunakan,” ungkap Benny.

Benny melihat, kejahatan cyber menjadi realita tantangan ke depan. Sebut saja pembobolan data yang saat ini lagi ramai dibicarakan dan penipuan-penipuan yang menggunakan metode manipulasi melalui media sosial.

“ Maka, peningkatan kemampuan teknologi di kepolisian itu penting dilakukan,” tutup Benny.