BNPB Rilis Panduan Teknis Rumah Ibadah Tangguh Bencana

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Rabu, 09 Oktober 2024
BNPB Rilis Panduan Teknis Rumah Ibadah Tangguh Bencana

Gempa yang terjadi di Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara pada Jumat (20/9/2024). (ANTARA/HO-Biro Humas Kemensos)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Wilayah Indonesia yang berada di kawasan cincin gunung berapi rawan terhadap ancaman bencana gempa bumi, yang tak hanya memicu kerusakan bangunan tetapi juga berpotensi memakan korban jiwa.

Untuk itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meluncurkan panduan teknis pembentukan dan pengembangan rumah ibadah tangguh bencana.

"Panduan ini diharapkan mampu meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana," kata Deputi Pencegahan BNPB, Prasinta Dewi saat peluncuran panduan, di Banda Aceh, Rabu (9/10).

Panduan teknis rumah ibadah tangguh bencana tersebut disusun bersama Islamic Relief Indonesia melibatkan unsur Kemenag, akademisi, praktisi, organisasi keagamaan, dan kemanusiaan.

Baca juga:

Masyarakat Pekalongan dan Batang Harus Beralih ke Rumah Tahan Gempa

"Kolaborasi ini telah menghasilkan langkah konkret untuk mencapai tujuan bersama dan melahirkan masyarakat tangguh bencana," ungkap Prasinta, dilansir Antara.

Prasinta menjelaskan rumah ibadah tangguh bencana bukan hanya berfokus pada bangunan saja, tetapi juga terhadap aspek sosial dan lingkungan. Artinya, lanjut dia, jamaah harus memahami bagaimana langkah penyelamatan jika terjadi bencana.

"Risiko bencana umumnya akibat dari dampak, misal bangunan runtuh dan ini harus kita antisipasi. Ini memberikan pemahaman bagaimana masyarakat mampu menyelamatkan diri secara mandiri. Kita terus lakukan secara bertahap," ujarnya.

BNPB berharap dengan peluncuran panduan teknis pengembangan rumah ibadah tangguh bencana ini dapat mengurangi risiko bencana di tingkat komunitas dengan pendekatan berbasis budaya dan agama yang melekat pada rumah ibadah.

Baca juga:

Struktur Jadi Bagian Terpenting dalam Pembangunan Rumah Tahan Gempa

Panduan teknis rumah ibadah tangguh bencana ini diharapkan juga menjadi inspirasi bagi pemimpin agama dan masyarakat luas untuk terus berkolaborasi dalam menghadapi ancaman bencana. (*)

#Rumah Ibadah #BNPB #Bencana Alam
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8
Selain itu guncangan juga dirasakan di Kota Palu dengan skala intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8
Indonesia
Gunung Ibu Erupsi Setinggi 700 Meter, PVMBG Naikkan Status Menjadi Waspada
Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan masker dan kacamata
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Gunung Ibu Erupsi Setinggi 700 Meter, PVMBG Naikkan Status Menjadi Waspada
Dunia
Tanah Longsor Tewaskan Lebih dari 1.000 Orang di Sudan, hanya 1 Orang yang Selamat
Tanah longsor nan menghancurkan itu benar-benar meluluhlantakkan sebagian wilayah yang dikenal sebagai daerah penghasil jeruk.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
 Tanah Longsor Tewaskan Lebih dari 1.000 Orang di Sudan, hanya 1 Orang yang Selamat
Dunia
Diguncang Gempa Magnitude 6, Desa-Desa di Afghanistan Timur Hancur, 800 Orang Tewas, dan 2.500 Terluka
Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyatakan gempa berkekuatan 6,0 yang terjadi pada Minggu pukul 23.47 itu berpusat 27 kilometer timur laut Jalalabad.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Diguncang Gempa Magnitude 6, Desa-Desa di Afghanistan Timur Hancur, 800 Orang Tewas, dan 2.500 Terluka
Indonesia
Gunung Marapi Kembali Erupsi, Waspada Lahar Dingin Mengancam Warga
PVMBG juga memperingatkan adanya potensi banjir lahar dingin
Angga Yudha Pratama - Rabu, 27 Agustus 2025
Gunung Marapi Kembali Erupsi, Waspada Lahar Dingin Mengancam Warga
Indonesia
Magma Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Bertumbuh, Erupsi Hampir Setiap Hari
Pada 23 Agustus 2025, pukul 18.00 WITA, status Gunung Lewotobi Laki-laki turun dari awas menjadi siaga atau level III.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Magma Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Bertumbuh, Erupsi Hampir Setiap Hari
Indonesia
254 Rumah Warga Rusak Akibat Gempa Poso, Tersebar di 19 Desa
Adapun rumah rusak tersebar di 19 desa dan tiga kecamatan yakni Desa Maranda, Kilo, Trimuya, Tumota Kecamatan Pesisir Utara 21 rusak ringan dan tujuh rusak berat.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
254 Rumah Warga Rusak Akibat Gempa Poso, Tersebar di 19 Desa
Indonesia
PT KCIC Pastikan Sistem Pendeteksi Gempa Berfungsi di Sepanjang Jalur Whoosh
PT KCIC memastikan, bahwa sistem pendeteksi gempa berfungsi di sepanjang jalur Whoosh. Notifikasi dini dari sistem tersebut langsung terdeteksi ketika gempa terjadi.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
PT KCIC Pastikan Sistem Pendeteksi Gempa Berfungsi di Sepanjang Jalur Whoosh
Indonesia
Ada 13 Gempa Susulan di Karawang-Bekasi hingga Pagi ini, Dipicu Sesar Naik Busur Belakang Jawa Barat
13 gempa susulan terjadi di Karawang-Bekasi hingga Kamis (21/8) pagi. Gempa tersebut dipicu oleh sesar naik busur belakang Jawa Barat.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
Ada 13 Gempa Susulan di Karawang-Bekasi hingga Pagi ini, Dipicu Sesar Naik Busur Belakang Jawa Barat
Indonesia
Sempat Terganggu Imbas Gempa Bekasi, Perjalanan Whoosh Sudah Kembali Normal
Perjalanan Whoosh kini sudah kembali normal, Kamis (21/8). Sebelumnya, perjalanan kereta cepat harus terhenti akibat gempa di Bekasi pada Rabu (20/8) malam.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
Sempat Terganggu Imbas Gempa Bekasi, Perjalanan Whoosh Sudah Kembali Normal
Bagikan