Besok PA 212 Gelar Aksi Bela Tauhid, PKB: Jangan Terkecoh


Sekretaris Jenderal DPP PKB Abdul Kadir Karding. Foto: MPR
MerahPutih.Com - Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding meminta masyarakat tidak terpancing dengan aksi unjuk rasa yang akan digelar sekelompok ormas Islam yang mengangkat isu bela tauhid.
Ajakan itu disampaikan Abdul Kadir Karding menanggapi rencana aksi bela tauhid PA 212, Jumat (2/11) besok.
"Masyarakat jangan terpancing karena tauhid itu adanya di hati, tauhid itu keyakinan, dan jangan terkecoh atau termakan oleh isu bahwa yang terjadi adalah pembakaran kalimat tauhid. Tidak benar itu," kata Karding kepada awak media di Jakarta, Kamis (1/11).
Karding menjelaskan, pembakaran bendera yang dilakukan oknum Barisan Ansor Serbaguna (Banser) di Garut itu adalah bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), bendera organisasi yang telah dinyatakan bubar oleh pemerintah.
"Yang betul adalah, pembakaran terhadap bendera Hizbut Tahrir Indonesia. Satu organisasi yang telah resmi dibubarkan oleh negara lewat Perpu. Karena organisasi tersebut melakukan gerakan bertentangan dengan Pancasila. Yaitu ingin mengganti sistem negara Pancasila menjadi sistem Khilafah. Saya kira itu jelas," tandasnya.

Lagi pula, lanjut Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf itu, persoalan ini sudah diserahkan ke ranah hukum, pembawa dan pembakar bendera akan diadili secara hukum.
Ditambah lagi, adanya sejumlah kesepakatan ormas Islam yang menjadi representasi umat bahwa persoalan ini akan diselesaikan secara baik, mengedepankan ukhuwah islamiah dan persatuan sesama anak bangsa.
"Jadi masyarakat sekali lagi jangan mudah terpancing, dipahami secara betul setiap statement, lontaran, upload dari seseorang ataupun yang ada di media sosial," ucapnya.
Abdul Kadir Karding mengimbau, masyarakat bersatu-padu, bahu-membahu, bergotong-royong, bersama-sama mempersempit ruang gerak ideologi HTI yang semakin meresahkan.
"Jadi semua anak bangsa yang mencintai Indonesia, yang mencintai persatuan, mencintai NKRI harus bergotong-royong agar ideologi dan anasir-anasir HTI ini memang tidak boleh dibiarkan berkembang di Indonesia. Karena itu menyangkut eksistensi negara," imbau Karding menambahkan.
Rencananya, aksi bela tauhid yang digalang PA 212 dan GNPF Ulama akan digelar usai salat Jumat dengan estimasi massa sekitar 10.000 orang.
Adapun rute unjuk rasa akan dimulai dari masjid Istiqlal menuju Istana Negara.(Fdi)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Taufik Gerindra: Perebutan Kursi Wagub DKI Jangan Dibawa ke Tingkat Pusat
Bagikan
Berita Terkait
Menteri Abdul Karding Bela Raja Juli soal Foto Main Domino Bareng Aziz Wellang

Ketahuan Main Domino Bareng Azis Wellang, Prabowo Diminta Pecat Raja Juli dan Abdul Kadir

‘Ketahuan’ Main Domino Bareng Sosok yang Pernah Tersangkut Kasus Pembalakan Liar, 2 Menteri Prabowo Berikan Klarifikasi

Setelah Menhut Raja Juli Antoni, Menteri PPMI Abdul Kadir Karding Berikan Klarifikasi soal Main Domino Bareng Mantan Tersangka Pembalakan Liar

Kamboja-Thailand Memanas, Menteri P2MI Siapkan Mitigasi PMI

4 WNI Ditembak di Selangor, Menteri P2MI Karding Tuntut Malaysia Transparan

Konversi Kompor Listrik Harus Perhatikan Kesiapan Masyarakat
