Berkantor di Bali, Menteri Sandiaga Uno Ingin Percepat Pemulihan Pariwisata

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 28 Januari 2021
Berkantor di Bali, Menteri Sandiaga Uno Ingin Percepat Pemulihan Pariwisata

Menparekraf Sandiaga Uno menggelar tur virtual ke 10 desa wisata. ANTARA/HO-Birkom Kemenparekraf.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menepati janjinya untuk berkantor di Bali. Pagi tadi, Kamis (28/1).

Sandiaga menyatakan, dirinya ingin menyentuh langsung sektor usaha pariwisata dan ekonomi kreatif. Karenanya, dia mulai berkantor di Bali untuk beberapa hari ke depan.

Baca Juga

Sandiaga Uno Tambah Lima Hotel Isolasi Mandiri di Jakarta

"Untuk beberapa hari ke depan saya akan berkantor di Bali. Sebagai destinasi favorit wisatawan nusantara, saya ingin betul-betul menyentuh langsung usaha-usaha mikro dan kecil yang ada di pulau ini," ucapnya di Instagram @sandiuno.

Dia menambahkan, 80 persen masyarakatnya menggantungkan lapangan kerjanya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. "Ini yang harus kita pulihkan," tuturnya.

Setiba di Bali, Sandiaga mengisi Kartu Kewaspadaan Kesehatan atau e-Hac (electronic Health Alert Card) melalui ponsel. Kartu tersebut ditunjukan kepada petugas verifikasi saat mendarat.

"Pagi ini saya tiba di Bandara Ngurah Rai. Sesuai dengan syarat penerbangan ke luar kota, kita wajib mengisi Kartu Kewaspadaan Kesehatan atau e-Hac (electronic Health Alert Card)," pungkasnya.

Direktur Pemasaran Pariwisata Regional I, Kemenparekraf, Vinsensius Jemadu mengatakan Bali yang merupakan ibu kota pariwisata Indonesia perlu dipantau secara seksama sehingga nantinya Menparekraf akan berkantor di sana agar bisa cepat mengambil keputusan terkait kebijakan pariwisata.

"Berkantor di Bali untuk memantau dan ambil kebijakan kapan akan re-okupansi menerima wisatawan baik dari dalam negeri maupun luar negeri," ujarnya.

Bali memang jadi tolak ukur untuk membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif di tengah Pandemi COVID-19 bagi daerah lain di Indonesia. Sandiaga sudah mencanangkan sejumlah program kerja untuk membangkitkan keterpurukan pariwisata Indonesia.

"Pariwisata menjadi sektor paling terdampak wabah pandemi COVID-19, makanya kita harus gercep, geber dan gaspol, tak ada jalan lain selain ikut upaya penerapan CHSE atau K4 dalam setiap aspek wisata ekonomi parekraf," kata Sandiaga.

Gercep menurut Sandiaga adalah bergerak cepat, sementara geber adalah bergerak bersama-sama, memanfaatkan semua potensi untuk membangkitkan dan mempertahankan industri pariwisata. Sementara Gaspol adalah menggarap semua potensi lapangan pekerjaan yang ada. (Knu)

Baca Juga

Menpar Sandiaga Uno Dijadwalkan Kunjungi Kepulauan Riau

#Sandiaga Uno #Bali
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Viral Lift Rp 200 Miliar di Tebing Pantai Kelingking Nusa Penida, DPR Minta Proyek Tak Rusak Alam
Proyek pembangunan lift senilai Rp 200 miliar di tebing Pantai Kelingking tuai kontroversi, DPR RI meminta agar proyek tak merusak lingkungan dan dilakukan dengan sosialisasi terbuka.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
Viral Lift Rp 200 Miliar di Tebing Pantai Kelingking Nusa Penida, DPR Minta Proyek Tak Rusak Alam
Indonesia
Pemerintah Salahkan Undang-Undang Cipta Kerja Bikin Mudahnya Alih Fungsi Lahan di Bali
Regulasi yang tumpang tindih antara kebijakan pemerintah pusat dan peraturan daerah ini yang membuat Pemprov Bali maupun kabupaten/kota sulit mengontrol alih fungsi lahan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
Pemerintah Salahkan Undang-Undang Cipta Kerja Bikin Mudahnya Alih Fungsi Lahan di Bali
Indonesia
Akhirnya Pengelola GWK Hancurkan Tembok Pembatasan Yang Halangi Akses Warga
Setelah terjadi pertemuan antara Pemprov Bali dengan PT GAIN, berhasil disepakati bahwa tembok penghalang itu dibongkar mulai Rabu (1/10).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Akhirnya Pengelola GWK Hancurkan Tembok Pembatasan Yang Halangi Akses Warga
Indonesia
5 Pesisir di Bali yang Berpotensi Alami Banjir Rob pada 7-11 Oktober
Rob akan terjadi karena adanya fenomena fase bulan purnama yang jatuh pada Senin (6/10) dan fase peringee atau jarak terdekat bulan ke bumi pada 7 Oktober 2025.
Frengky Aruan - Rabu, 01 Oktober 2025
5 Pesisir di Bali yang Berpotensi Alami Banjir Rob pada 7-11 Oktober
Indonesia
2 Maskapai China dan Korea Anyar Terbang ke Bali, Wisatawan Diharapkan Makin Banyak
China sendiri merupakan salah satu pasar utama pariwisata internasional Bali, sehingga pembukaan rute ini memiliki nilai strategis.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 28 September 2025
2 Maskapai China dan Korea Anyar Terbang ke Bali, Wisatawan Diharapkan Makin Banyak
Indonesia
Basarnas Perluas Pencarian WNI Inggris Diduga Hanyut di Pantai Legian, Lewat Jalur Laut dan Udara
Selain jalur laut, Basarnas Bali turut melakukan pemantauan di udara dengan menggunakan drone thermal dan penyisiran SRU darat di seputaran pantai.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 September 2025
Basarnas Perluas Pencarian WNI Inggris Diduga Hanyut di Pantai Legian, Lewat Jalur Laut dan Udara
Indonesia
Gempa Bawah Laut Magnitude 5,7 di Banyuwangi, Getaran Dirasakan Sampai Denpasar, Bali
Getaran gempa dilaporkan terasa kuat hingga ke sejumlah daerah di sekitarnya, termasuk Jember dan bahkan hingga ke Badung dan Denpasar, Bali.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
Gempa Bawah Laut Magnitude 5,7 di Banyuwangi, Getaran Dirasakan Sampai Denpasar, Bali
Indonesia
Gempa Bumi Dengan Magnitudo 5,7 Landa Pulau Bali
Kota terdekat dari pusat gempa itu yakni sekitar 46 kilometer arah timur laut Banyuwangi dan sekitar 125 kilometer arah barat laut Kota Denpasar, Bali.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 September 2025
Gempa Bumi Dengan Magnitudo 5,7 Landa Pulau Bali
Indonesia
Tanggapi Kasus Jantung WNA Australia yang Tertinggal di Bali, Komisi IX DPR: Pelanggaran Serius dan Harus Diusut!
Komisi IX DPR menanggapi kasus jantung WNA Australia yang tertinggal di Bali. Hal itu dianggap sebagai pelanggaran serius dan harus segera diusut.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Tanggapi Kasus Jantung WNA Australia yang Tertinggal di Bali, Komisi IX DPR: Pelanggaran Serius dan Harus Diusut!
Indonesia
Status Tanggap Darurat Bali Dicabut, BPBD Ingatkan Warga Tetap Waspada Bencana
Simak langkah-langkah pemulihan pasca-bencana yang akan dilakukan secara kolaboratif
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 September 2025
Status Tanggap Darurat Bali Dicabut, BPBD Ingatkan Warga Tetap Waspada Bencana
Bagikan