Berbagai Negara Eropa Mulai Akui Negara Palestina

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Rabu, 29 Mei 2024
Berbagai Negara Eropa Mulai Akui Negara Palestina

600 ribu anak di rafah kelaparan di tengah serangan Israel. (Foto: Unsplash/Jorge Fernández Salas)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Berbagai negara Eropa mulai mengakui eksistensi negara Palestina, setelah Israel terus melakukan serangan yang mematikan ke Gaza.

Norwegia, Irlandia dan Spanyol pada Selasa secara resmi mengakui Palestina sebagai sebuah negara. Pengakuan Norwegia diumumkan oleh Menteri Luar Negeri Espen Eide dalam sebuah pernyataan.

"Hari ini, ketika Norwegia secara resmi mengakui Palestina sebagai sebuah negara, merupakan tonggak sejarah dalam hubungan antara Norwegia dan Palestina," ujarnya.

"Selama lebih dari 30 tahun, Norwegia telah menjadi salah satu pendukung terkuat negara Palestina," tambah Menlu Espen Eide.

Baca juga:

Serangan di Rafah Tewaskan 45 Warga Palestina, Netanyahu Sebut itu Kecelakaan Tragis

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Irlandia Micheal Martin mengatakan pada platform X: “Keputusan Pemerintah hari ini mengesahkan pembentukan hubungan diplomatik penuh dengan Negara Palestina.”

“Pengakuan terhadap Palestina bukanlah akhir dari sebuah proses; ini adalah permulaan,” kata Martin menekankan dan menyoroti “program kerja sama pembangunan kami yang telah lama ada."

Sedangkan Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez juga mengumumkan perkembangan tersebut, dengan mengatakan: “Ini adalah keputusan bersejarah yang memiliki satu tujuan – untuk berkontribusi dalam mencapai perdamaian antara Israel dan Palestina.”

“Kami mengakui Palestina karena ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan hal tersebut. Kami tidak bisa menunggu lebih lama lagi,” kata Menteri Luar Negeri Spanyol Jose Manuel Albares mengomentari keputusan pemerintah tersebut.

Baca juga:

Iran dan Oman Bersatu untuk Bantu Palestina, Kejahatan Israel Harus Segera Dihentikan

Ketika ditanya bagaimana dia akan menanggapi tindakan diplomatik Israel baru-baru ini terhadap Spanyol, Albares mengatakan kepada wartawan, Selasa, bahwa Spanyol akan memberikan "respons yang terkoordinasi, tenang dan tegas," bersama dengan Norwegia dan Irlandia.

Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz membandingkan Wakil Perdana Menteri Spanyol Yolanda Diaz dengan pemimpin Hamas dan Iran.

Katz mengunggah di platform X dengan menuduh Diaz menyerukan "eliminasi Israel," meski Diaz menegaskan percaya akan solusi dua negara.

Menteri Luar Negeri Irlandia Micheal Martin pada Selasa mengumumkan bahwa Irlandia telah secara resmi mengakui Palestina sebagai sebuah negara dan menjalin hubungan diplomatik penuh dengan Palestina.

“Keputusan Pemerintah hari ini mengesahkan pembentukan hubungan diplomatik penuh dengan Negara Palestina,” kata Martin dalam pernyataannya di platform X. (*)

#Perang #Israel
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Israel Terus Gempur Gedung Tempat Pengungsian, Dalam Sehari 70 Warga Gaza Tewas
Pada 25 Agustus, pemerintah Gaza memperingatkan bahwa krisis tempat tinggal bagi para pengungsi mencapai lebih dari 96 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Israel Terus Gempur Gedung Tempat Pengungsian, Dalam Sehari 70 Warga Gaza Tewas
Indonesia
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Ketua Partai Nasional Inisiatif Palestina, Mustafa Barghouti, mengecam sikap PBNU yang mengundang tokoh akademisi Israel, Peter Berkowitz. Hal itu tak bisa dibenarkan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Perdana Menteri Malaysia Tantang Indonesia Perang di Laut Ambalat
Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, dikabarkan menantang Indonesia untuk berperang di Laut Ambalat. Lalu, apakah berita ini benar?
Soffi Amira - Selasa, 02 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Perdana Menteri Malaysia Tantang Indonesia Perang di Laut Ambalat
Dunia
Sidang Majelis Umum PBB Diusulkan Pindah ke Jenewa Setelah AS Bakal Tolak Visa Bagi Palestina
Menteri Luar Negeri Luksemburg Xavier Bettel mengusulkan supaya diadakan sidang khusus Majelis Umum PBB di Jenewa, Swiss.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Sidang Majelis Umum PBB Diusulkan Pindah ke Jenewa Setelah AS Bakal Tolak Visa Bagi Palestina
Indonesia
Indonesia Sudah Terjunkan Bantuan 91,4 Ton Agar Warga Gaza Bisa Makan
Hingga saat ini, Freddy memastikan seluruh proses pengantaran bantuan logistik berjalan dengan aman dan kondusif.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 28 Agustus 2025
Indonesia Sudah Terjunkan Bantuan 91,4 Ton Agar Warga Gaza Bisa Makan
Dunia
Israel Tewaskan 5 Jurnalis dalam Serangan di Rumah Sakit, Menjadikan Konflik ini Paling Mematikan bagi Insan Pers
Kematian terbaru ini membuat jumlah jurnalis yang terbunuh di Gaza sejak awal perang pada Oktober 2023 mendekati 200 orang.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
Israel Tewaskan 5 Jurnalis dalam Serangan di Rumah Sakit, Menjadikan Konflik ini Paling Mematikan bagi Insan Pers
Dunia
Israel Hancurkan Rumah Sakit di Gaza dalam Serangan Ganda
WHO menyatakan departemen gawat darurat, ruang rawat inap, dan unit bedah rumah sakit terkena dampak.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
Israel Hancurkan Rumah Sakit di Gaza dalam Serangan Ganda
Indonesia
1,3 Juta Warga Gaza Bakal Dipaksa Berpindah ke Selatan, Perburuk Penderitaan
Kantor media Gaza juga menyatakan bahwa saat ini tidak ada tenda atau perlengkapan tempat tinggal yang tersedia di titik-titik perbatasan
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
1,3 Juta Warga Gaza Bakal Dipaksa Berpindah ke Selatan, Perburuk Penderitaan
Dunia
Israel Ancam Ratakan Gaza City jika Hamas tak Setujui Syarat yang Diajukan
Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, menegaskan Hamas diminta melucuti senjata dan membebaskan semua sandera.
Dwi Astarini - Jumat, 22 Agustus 2025
Israel Ancam Ratakan Gaza City jika Hamas tak Setujui Syarat yang Diajukan
Dunia
Israel Bakal Duduki Gaza, PBB Ingatkan Kematian dan Kehancuran Besar Bakal Terjadi kal Terjadi
Pada 8 Agustus, Kabinet Keamanan Israel menyetujui rencana untuk menduduki Kota Gaza di bagian utara wilayah kantong tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 22 Agustus 2025
Israel Bakal Duduki Gaza, PBB Ingatkan Kematian dan Kehancuran Besar Bakal Terjadi kal Terjadi
Bagikan