Berapa Lama Waktu Aman saat Berada di Sekitar Orang Terpapar COVID-19?


MIT. (Foto: Daily Mail)
KEGIATAN di luar ruangan memang lebih dianjurkan selama pandemi COVID-19. Ini disebabkan karena tempat outdoor lebih memungkinkan adanya sirkulasi udara sehingga risikonya terkena COVID-19 lebih kecil.
Para pejabat kesehatan juga seringkali mengingatkan kita untuk hanya bertemu dengan kumpulan kecil (small group) yang itu-itu saja untuk menghindari terinfeksi COVID-19 dari orang lain.
Nah, seiring dengan perkembangan teknologi, laman Daily Mail baru saja melaporkan tentang penemuan aplikasi baru yang sangat membantu kita untuk menjalani Kenormalan Baru dengan tetap sehat.
Aplikasi online ini bisa membantu kamu memperhitungkan berapa lama kemungkinan kamu terinfeksi COVID-19 juga jika ada orang satu rumah, kantor, atau sekolah yang terpapar COVID-19.

Pengguna juga bisa mengatur ukuran ruangan dan seberapa banyak ventilasi yang tersedia. Aplikasi ini akan memastikan situasi yang terjadi di dalam ruangan tertentu. Mulai dari masker apa yang digunakan orang-orang, seberapa ketat mereka memakai masker, hingga seberapa keras volume orang-orang ketika ngobrol.
Dilansir dari Daily Mail, aplikasi ini menyimpulkan bahwa ukuran ruangan tidak begitu berdampak. Tipe masker dan sistem ventilasi ruangan-lah yang lebih mampu meningkatkan risiko penularan COVID-19.
BACA JUGA:
Aplikasi ini diciptakan oleh para peneliti dari Massachusetts Institutes of Technology (MIT) yang memanfaatkan persamaan matematika kompleks untuk mengetahui risiko orang-orang terkena virus jika ada satu orang yang terinfeksi COVID-19.
Para ilmuwan MIT menggunakan dinamika cairan untuk kalkulasi waktunya. Mereka melihat bagaimana droplet yang bisa menularkan ini melayang-layang di dalam ruangan, kemudian menghitung risiko eksposur dari droplets tersebut selama periode waktu tertentu.

Sayangnya, aplikasi ini hanya menghitung jika ada satu orang yang terpapar di dalam sebuah ruangan, bukan beberapa orang. Maka dari itu, aplikasi ini hanya bermanfaat untuk perkumpulan kecil.
BACA JUGA:
Benarkah 1 dari 5 Pasien Sembuh Corona Mengalami Gangguan Mental?
Untuk ruangan kelas standar Amerika Serikat dengan 19 murid dan satu guru, peneliti menemukan bahwa penularan COVID-19 dari satu orang ke orang lain tanpa menggunakan masker adalah 2,3 jam dengan ventilasi natural, dan 18 jam dengan ventilasi mekanik.

"Dengan ventilasi yang ditingkatkan dan penggunaan masker yang bijaksana, batasan waktu ini bisa diperpanjang sampai beberapa minggu, dan sudah melebihi waktu pemulihan untuk COVID-19," ungkap salah satu peneliti kepada Daily Mail.
Untuk mencoba aplikasi ini, kamu bisa membuka situs https://indoor-covid-safety.herokuapp.com/ dan mengisi informasi yang dibutuhkan sesuai dengan keadaan dan ukuran ruangan. (SHN).
BACA JUGA:
Bagikan
annehs
Berita Terkait
iPhone 17 Air Masih Kalah dari Samsung Galaxy S26 Edge, Baterainya Jadi Sorotan

Desain OPPO Find X9 Terungkap, Bakal Bawa Bezel Baru dan Paling Tipis di Kelasnya

Xiaomi 15T Series Siap Meluncur secara Global 24 September 2025, Intip Spesifikasinya

Rilis Terbatas Oktober, Samsung Galaxy Z Trifold Jadi Ponsel Lipat Terunik Berkat G Dual-infold

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Teaser Samsung Galaxy S25 FE Sudah Dirilis, Resmi Meluncur 4 September 2025
