Berantas Narkoba, BNN Gandeng Kejaksaan Meksiko

Adinda NurrizkiAdinda Nurrizki - Selasa, 08 Desember 2015
Berantas Narkoba, BNN Gandeng Kejaksaan Meksiko

Kepala Badan Narkotika Nasional Komisaris Jenderal Budi Waseso saat ditemui di kantor Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (14/9). (Foto: MerahPutih/Bartolomeus Papu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Peristiwa - Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN), Irjen Pol Dedi Fauzi Elhakim, menceritakan bahwa narkotika memiliki sejarah yang panjang. Dahulu, narkotika dikenal masyarakat hanya sebatas opium. Namun, seiring berjalannya waktu dan teknologi, turunan dari jenis narkotika pun berubah.

"Sekarang terjadi pergeseran, seperti kartel di Meksiko sudah banyak yang bangkrut, mereka akhirnya berubah, membuat narkotika sintesis dan semi sintesis," ujar Dedi usai menggelar video konferensi dengan pemerintah Meksiko di kantor, BNN Cawang, Jakarta Timur, Selasa (8/12)

Masih kata Dedi, merujuk pada kartel Sinaloa Federation, ia menceritakan awalnya kartel tersebut hanya memproduksi kokain. Namun karena dihantam dengan tindakan pemerintah Meksiko, mereka lantas berubah dan memasarkan metaphitamin yang saat ini disebut sabu.

"Itu kan semakin susah dideteksi kristal sabu bisa dicampur kafein, paracetamol, atau obat gatal, itu sudah termasuk narkoba sintesis," paparnya.

Saat ini pihak pemberantas narkoba, seperti BNN harus lebih giat menggali informasi terkait perkembangan narkotika. Sebab, narkotika yang beredar di pasaran mulai beragam jenisnya. Untuk itu, kata Dedi, pihaknya akan berkerja sama dengan Kejaksaan Agung Meksiko yang memiliki otoritas tentang pemberantasan di negara tersebut.

"Trennya berubah. Pangsa pasar Asia dalam mengkonsumsi narkoba sangat besar, terutama Indonesia dengan penduduk yang banyak. Jadi perlu penanganan lebih dini," tutupnya. (gms)

 

BACA JUGA:

  1. Pelaku Kejahatan Anak Didominasi Orang Terdekat
  2. Elanto: Tiap Ada Konvoi Pasti Ada Alkohol dan Sajam
  3. Polda DI Yogyakarta Amankan Sipir Kurir Ganja
  4. Edukasi Seks Penting untuk Anak
  5. 2015 Indonesia Miliki 3726 Kasus Kejahatan Terhadap Anak
#Kasus Narkoba
Bagikan
Ditulis Oleh

Adinda Nurrizki

Berita Terkait

Indonesia
Perlawanan Sengit di Kampung Bahari! Petugas Diserang Busur Panah dan Sajam, Negara Tak Boleh Kalah dari Bandar Narkoba
Inisiator GNK, Habib Syakur, dukung penuh langkah tegas aparat terhadap bandar narkoba demi selamatkan generasi muda
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Perlawanan Sengit di Kampung Bahari! Petugas Diserang Busur Panah dan Sajam, Negara Tak Boleh Kalah dari Bandar Narkoba
Indonesia
BNN Bikin Jaringan Bandar Narkoba di Kampung Bahari Ketar-Ketir, Ternyata Ada Tangan Dingin Komjen Suyudi Ario Seto
Aksi ini dinilai bukti implementasi arahan Presiden Prabowo memberantas narkoba hingga ke akar dengan penindakan tegas dan rehabilitasi.
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
BNN Bikin Jaringan Bandar Narkoba di Kampung Bahari Ketar-Ketir, Ternyata Ada Tangan Dingin Komjen Suyudi Ario Seto
Indonesia
Ganja dan Ekstasi Hampir Merusak Karier Onad, Untung Cepat Diselamatkan Polisi dan Direhabilitasi Berkat Permintaan Keluarga
Artis Leonardo Arya alias Onad (OL), terduga pengguna ganja dan ekstasi, disetujui BNNP untuk rehabilitasi rawat inap di Ultra Jakarta Selatan atas permohonan keluarga
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Ganja dan Ekstasi Hampir Merusak Karier Onad, Untung Cepat Diselamatkan Polisi dan Direhabilitasi Berkat Permintaan Keluarga
Indonesia
Terbongkar, Onad Pakai Narkoba karena Punya Masalah Pribadi
Untuk sementara ini, Onad berstatus korban penyalahgunaan narkoba.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Terbongkar, Onad Pakai Narkoba karena Punya Masalah Pribadi
Indonesia
Onad Jalani Tes di BNN, Tentukan Bisa Tidaknya Jalani Rehabilitasi Narkoba
BNNP akan merekomendasikan apakah tersangka layak menjalani rehabilitasi atau tetap diproses secara hukum.
Dwi Astarini - Senin, 03 November 2025
Onad Jalani Tes di BNN, Tentukan Bisa Tidaknya Jalani Rehabilitasi Narkoba
Indonesia
Badai Kasus Narkoba Tak Goyahkan Cinta! Onad Kirim Pesan Menyentuh untuk Sang Istri Tercinta
Artis Onad (Leonardo Arya), vokalis Killing Me Inside, jalani asesmen di BNNP DKI terkait kasus narkoba atas pengajuan keluarga
Angga Yudha Pratama - Senin, 03 November 2025
Badai Kasus Narkoba Tak Goyahkan Cinta! Onad Kirim Pesan Menyentuh untuk Sang Istri Tercinta
Indonesia
Polisi Ungkap Pemicu Onad Terjerumus Narkoba, Ada Masalah Pribadi yang Begitu Berat?
Keluarga ajukan rehabilitasi dan kini Onad jalani asesmen di BNNP DKI Jakarta
Angga Yudha Pratama - Senin, 03 November 2025
Polisi Ungkap Pemicu Onad Terjerumus Narkoba, Ada Masalah Pribadi yang Begitu Berat?
Indonesia
Pihak Keluarga Minta Asesmen, Onad Diam Seribu Bahasa Saat Digiring ke BNNP DKI Jakarta
Hasil asesmen akan menentukan tindak lanjut hukum dan potensi rehabilitasi
Angga Yudha Pratama - Senin, 03 November 2025
Pihak Keluarga Minta Asesmen, Onad Diam Seribu Bahasa Saat Digiring ke BNNP DKI Jakarta
Indonesia
Artis Onadio Leonardo Ditangkap Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Penyalahgunaan Narkoba
Artis dan musisi Onadio Leonardo alias Onad ditangkap Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat atas dugaan penyalahgunaan narkoba. Polisi masih melakukan pemeriksaan intensif.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
Artis Onadio Leonardo Ditangkap Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Penyalahgunaan Narkoba
Indonesia
Eks Kepala BNN Tegaskan Pecandu Narkoba Wajib Rehabilitasi, Pengedar Harus Dihukum Keras
Undang-Undang Narkotika bersumber dari kesepakatan internasional yang mengamanatkan negara fihak melarang kepemilikan narkotika
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Eks Kepala BNN Tegaskan Pecandu Narkoba Wajib Rehabilitasi, Pengedar Harus Dihukum Keras
Bagikan