3 Perempuan AS Terkaya dari Hasil Jerih Payahnya Sendiri Versi Forbes

SIAPA bilang perempuan hanya bisa berada di dapur dan mengurus pekerjaan rumah tangga? Di era kontemporer ini, para perempuan di seluruh dunia berusaha untuk menjunjung tinggi kesetaraan gender dengan cara yang super keren, yaitu dengan bekerja, bekerja, dan bekerja.

Mulai dari entertainer sampai pekerja kantoran, para perempuan ini memiliki etos kerja dan kekreatifan tidak terbatas yang bisa menginspirasi seluruh perempuan di dunia. Jika kamu adalah satu perempuan independen yang ingin sukses secara finansial, yuk intip ketiga perempuan Amerika Serikat terkaya versi Forbes.

Baca juga:

Iklanin Usaha Lewat Online Dating, Mengapa Tidak?

1. Rihanna

Dengan total kekayaan mencapai USD 600 juta atau sekitar Rp 8 triliun, Rihanna menjadi perempuan Amerika Serikat terkaya di urutan ke-33 per Oktober 2020. Terlepas dari kesuksesannya sebagai seorang musisi, Rihanna juga mendapatkan banyak keuntungan dari Fenty Beauty, brand make-up yang dimilikinya bersama grup barang-barang mewah yaitu LVMH serta Savage x Fenty Lingerie, brand pakaian dalam yang dimilikinya bersama Techstyle Fashion Company.

Perempuan berdarah Barbados itu pun tidak melewati perjalanan yang mulus. Ia harus melewati berbagai rintangan mulai dari menghadapi ayahnya yang pecandu dan kasar terhadap dirinya serta penyerangan oleh mantan kekasihnya, Chris Brown, yang menarik perhatian media pada 2009 silam.

Rihanna juga termasuk sebagai selebriti yang paling murah hati. Dilansir dari Forbes, ia telah mendonasikan USD 8 juta atau sekitar Rp 115 miliar untuk terdampak COVID-19. Ia juga menyumbangkan sekitar USD 2,1 juta atau sekitar Rp 30 miliar terhadap korban kekerasan di Los Angeles, dan berhasil mengumpulkan USD 50 juta atau sekitar Rp 724 miliar dari para investor untuk terdampak COVID-19.

2. Whitney Wolfe Herd

Mungkin kamu lebih familiar dengan karyanya ketimbang namanya. Ya, Whitney Wolfe Herd merupakan Founder dan CEO dari Bumble, aplikasi kencan online dimana perempuan harus bergerak duluan dan memulai pembicaraan terlebih dahulu. Dilansir dari Forbes, Whitney memiliki jumlah kekayaan sekitar USD 575 juta atau sekitar Rp 8 triliun yang diperoleh dari Bumble. Ia menduduki urutan ke-39 pada daftar perempuan Amerika Serikat terkaya versi Forbes.

BACA JUGA:

Perspektif Kreatif di Masa Pandemi Ala Forografer Miniatur Tatsuya Tanaka

3. Diane Hendricks

Last but not least, Diane Hendricks masih menduduki peringkat pertama dalam perempuan AS terkaya hasil jerih payahnya sendiri selama tiga tahun berturut-turut. Beliau merupakan co-founder dan Chairman dari ABC Supply, salah satu distributor terbesar untuk atap, pelapis, dan jendela di Amerika Serikat.

Bisnis besarnya ini dibuat bersama mendiang suaminya, Ken, pada 1982. Ken meninggal pada 2007 dan Diane mengambil alih ABC Supply sejak saat itu. Saat ini, terdapat lebih dari 780 gerai ABC Supply dengan angka penjualan melebihi USD 11 miliar. (SHN)

BACA JUGA:

Royal Enfield Interceptor 650 Sabet Penghargaan 'Retro Bike of The Year'