Goh Cheng Liang Meninggal Dunia, Simak Kiprah Binis Bos Nippon Paint Berharta Ratusan Triliun

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Selasa, 12 Agustus 2025
Goh Cheng Liang Meninggal Dunia, Simak Kiprah Binis Bos Nippon Paint Berharta Ratusan Triliun

Pemilik merek cat Nippon Paint, Goh Cheng Liang

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:
  1. MerahPutih.com - Salah satu orang terkaya sekaligus pemilik merek cat Nippon Paint, Goh Cheng Liang, meninggal dunia dalam usia 98 tahun, Selasa (12/8). Ia meninggalkan tiga orang anak, delapan cucu, dan satu cicit yang ditinggali warisan senilai Rp 221 triliun.

Salah satu anak Goh, Hup Jin, saat ini menjabat Presiden Direktur Nippon Paint Holdings. Goh lahir di Singapura pada 1928. Saat kecil, ia tinggal di rumah kontrakan di River Valley Road bersama orang tua dan tiga saudaranya.

Saat massa Perang Dunia II, ia tinggal di Malaysia bersama kakak iparnya. Dia awalnya ikut berjualan jaring ikan. Ia baru kembali ke Singapura pada 1943. Kiprahnya di dunia cat dimulai 1949.

Kala itu, ia membeli cat bekas tentara Inggris. Goh memadukan pelarut dan pigmen untuk membuat cat sendiri. Lini bisnis Pigeon Brand pun lahir. Lalu ia membangun toko cat pertama di Singapura pada 1955. Melalui bisnisnya itu, Goh menjalin kerja sama dengan Nippon Paint, produsen cat terbesar keempat dunia.

Perusahaan Goh menjadi distributor utama Nippon Paint di Singapura pada 1962. Pada tahun yang sama, perusahaan ini menjadi distributor utama Nippon Paint di sejumlah negara dan berfokus pada industri cat dan pengembangan properti.

Baca juga:

Bos Telegram Rencanakan Wariskan Harta ke Lebih daripada 100 Anaknya

Goh yang jarang muncul di media ini telah masuk dalam daftar orang terkaya Singapura versi Forbes selama bertahun-tahun. Pada tahun 2024, kekayaan bersihnya mencapai 12,7 miliar dollar AS dan menjadikannya orang terkaya kedua di Singapura.

Usaha bisnis keluarga Goh lainnya termasuk Liang Court dan Rumah Sakit Mount Elizabeth. Kedua usaha ini awalnya dikembangkan dan kemudian dijual oleh Goh.

Goh Cheng Liang mendirikan Yayasan Goh pada 1995 dengan bantuan mantan Presiden Singapura, Wee Kim Wee. Melalui Yayasan Goh, ia berkontribusi pada pendirian Pusat Kanker Nasional di Singapura.

Yayasan ini lantas melebarkan sayap dengan membangun Pusat Terapi Proton Goh Cheng Liang, yang menyediakan akses bagi pasien ke terapi sinar proton dan perawatan radiasi canggih.

Sebagai seorang penyintas kanker, Goh berkomitmen untuk memastikan kontribusi yayasan menjadi pendorong untuk memulai penelitian medis penting yang bertujuan meningkatkan hasil pengobatan kanker.

Yayasan Goh juga memberikan hibah signifikan untuk mendukung penelitian kanker anak di Rumah Sakit Wanita dan Anak KK, Yayasan Viva, dan Rumah Sakit Universitas Nasional di Singapura.

Goh pun memperjuangkan penelitian untuk pengobatan yang lebih baik untuk kondisi reumatologi dan imunologi melalui program ARiSE di Rumah Sakit Umum Singapura sejak tahun 2021.

Baca juga:

Geledah Rumah Bos Sritex Iwan Kurniawan Lukminto, Kejagung Sita Duit Rp 2 Miliar

Yayasan Goh juga telah mendukung pengembangan program perawatan suportif dan paliatif bersama National Cancer Centre, bekerja sama dengan SingHealth Duke-National University of Singapore Academic Medical Centre, yang juga merupakan penerima hibah yayasan.

Salah satu contohnya adalah donasinya sebesar 6,35 juta dollar Singapura pada tahun 2022 kepada SingHealth Duke-NUS Supportive and Palliative Care Centre untuk meningkatkan kualitas hidup pasien yang sakit parah.

Kegiatan filantropi Goh juga meluas ke China, di mana ia mendanai pembangunan jalan, pasokan air bersih, sistem sanitasi, dan beberapa sekolah di negeri itu. (Knu)

#Miliarder #Meninggal Dunia #Orang Terkaya #Majalah Forbes
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Diplomat Zetro Tewas Ditembak di Peru, DPR Duga Ada Keterlibatan Geng Kriminal Internasional
Diplomat RI, Zetro Leonardo Purba, tewas ditembak di Peru. DPR RI menduga, ada keterlibatan geng kriminal internasional dalam kasus tersebut.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Diplomat Zetro Tewas Ditembak di Peru, DPR Duga Ada Keterlibatan Geng Kriminal Internasional
ShowBiz
Berpulangnya Brent Hinds dan Warisan Keindahan Cadas Khas Mastodon
Brent Hinds, gitaris dan salah satu pendiri Mastodon, meninggal dunia akibat kecelakaan motor di Atlanta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 22 Agustus 2025
Berpulangnya Brent Hinds dan Warisan Keindahan Cadas Khas Mastodon
Lifestyle
Mengenang Nobuo Yamada, Vokalis Legendaris di Balik Lagu Saint Seiya
Nobuo Yamada, atau yang lebih dikenal dengan nama panggung NoB, meninggal dunia pada Sabtu, 9 Agustus 2025 di usia 61 tahun
ImanK - Kamis, 14 Agustus 2025
Mengenang Nobuo Yamada, Vokalis Legendaris di Balik Lagu Saint Seiya
Dunia
Goh Cheng Liang Meninggal Dunia, Simak Kiprah Binis Bos Nippon Paint Berharta Ratusan Triliun
Goh yang jarang muncul di media, telah masuk dalam daftar orang terkaya Singapura versi Forbes selama bertahun-tahun.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 12 Agustus 2025
Goh Cheng Liang Meninggal Dunia, Simak Kiprah Binis Bos Nippon Paint Berharta Ratusan Triliun
Indonesia
Beri Penghormatan Terakhir untuk Kwik Kian Gie, Prabowo: Tokoh Luar Biasa, Beliau Banyak Beri Nasihat
Presiden Prabowo Subianto datang untuk melayat ekonom senior sekaligus tokoh nasional Kwik Kian Gie di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 30 Juli 2025
Beri Penghormatan Terakhir untuk Kwik Kian Gie, Prabowo: Tokoh Luar Biasa, Beliau Banyak Beri Nasihat
Indonesia
Kenang Sosok Kwik Kian Gie sebagai Guru sekaligus Sahabat, Ganjar Pranowo: Ekonom Kritis dan Penuh Idealisme
Kwik Kian Gie meninggal dunia pada Senin (28/7) malam di Rumah Sakit Medistra, Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 29 Juli 2025
Kenang Sosok Kwik Kian Gie sebagai Guru sekaligus Sahabat, Ganjar Pranowo: Ekonom Kritis dan Penuh Idealisme
Indonesia
Kenang Sosok Kwik Kian Gie, Hatta Rajasa: Selalu Terbuka dalam Perbedaan Pendapat
Hatta Rajasa ceritakan kenangannya bersama Kwik Kian Gie saat menjabat Menteri Negara Riset dan Teknologi era Presiden Megawati Soekarnoputri.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 29 Juli 2025
Kenang Sosok Kwik Kian Gie, Hatta Rajasa: Selalu Terbuka dalam Perbedaan Pendapat
Indonesia
Mengenang Sosok Kwik Kian Gie, ‘Kader Banteng’ yang Pernah Melawan PDIP di Pemilu 2019
Kwik Kian Gie meninggal dunia di usia 90 tahun. Ia pernah melawan PDIP di Pemilu 2019 saat menjadi salah satu penasihat ekonomi pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Soffi Amira - Selasa, 29 Juli 2025
Mengenang Sosok Kwik Kian Gie, ‘Kader Banteng’ yang Pernah Melawan PDIP di Pemilu 2019
ShowBiz
Profil Hulk Hogan, Pegulat Gaek WWE yang Meninggal Akibat Henti Jantung
Perjalanan karier Hulk Hogan semasa hidup sempat mengalami sejumlah kontroversi.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 25 Juli 2025
Profil Hulk Hogan, Pegulat Gaek WWE yang Meninggal Akibat Henti Jantung
ShowBiz
Profil Ozzy Osbourne, Pernah Menggigit Kepala Kelelawar di Panggung hingga Dijuluki Godfather of Heavy Metal
Kepergian Ozzy Osbourne untuk selamanya menyisakan duka mendalam bagi industri musik metal dunia.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 23 Juli 2025
Profil Ozzy Osbourne, Pernah Menggigit Kepala Kelelawar di Panggung hingga Dijuluki Godfather of Heavy Metal
Bagikan