Beli Tiket MRT Tak Bisa Lagi Pakai GoPay hingga OVO, Begini Alasannya

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 14 September 2023
Beli Tiket MRT Tak Bisa Lagi Pakai GoPay hingga OVO, Begini Alasannya

MRT Jakarta. (Foto: MP/Rizki Fitrianto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pengguna Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta saat ini sudah tak bisa menggunakan pembayaran GoPay, OVO, Dana dan LinkAja sebagai sistem perbayaran.

Direktur Utama (Dirut) PT MRT Jakarta, Tuhiyat membeberkan alasan GoPay, OVO, DANA, dan LinkAja tak bisa lagi digunakan sebagai sistem pembayaran. Karena keempat e-wallet tersebut memutuskan untuk tak lagi bekerja sama dengan MRT.

Baca Juga

Jadi Transportasi Resmi KTT ASEAN, MRT Jakarta Terbitkan 2 Ribu Tiket Khusus

"GoPay, OVO, DANA, LinkAja, saya singkat GODL, hengkang dari payment channel di MRT Jakarta. Mereka menghengkangkan diri setelah tiga tahun kontrak dengan kita setelah mereka mendapatkan ridership bagi mereka," kata Tuhiyat di Jakarta, Kamis (14/9).

Meski begitu, Tuhiyat tegaskan, MRT Jakarta selalu membuka pintu untuk melakukan kerja sama. Namun, keempat dompet digital tersebut ingin menjadi sistem pembayaran secara gratis di MRT.

"Kami selalu katakan open. Anytime kita bisa kerja sama terus. Tapi yang terjadi, dia akan masuk ke kita (maunya) gratis. Tidak ada bisnis yang gratis bagi kami," ujar Tuhiyat.

Baca Juga

Pemprov DKI Targetkan MRT Timur-Barat Mulai Tender Desember 2023

Adapun total pendapatan dari empat dompet digital tersebut hanya sebesar delapan persen. Sedangkan, pembayaran terbesar datang dari bank atau Kartu Uang Elektronik (KUE).

"Dari total revenue yang ada, hasil payment channel GODL tadi hanya 8 persen. Sedikit porsi itu. Hengkangnya itu bukan dari kami. Mereka menghengkangkan diri," tegas Tuhiyat.

Sebelumnya, pembayaran tiket kereta MRT tidak bisa lagi menggunakan OVO, GoPay, Dana hingga LinkAja mulai 1 Juli 2023. Kabar ini resmi diumumkan melalui laman media sosial instagram mrtjakarta.

Dalam pemberitaan tersebut, dicantumkan berbagai metode pembayaran yang bisa digunakan oleh para pengguna MRT selain OVO, GoPay, Dana dan LinkAja.

Terdapat tiga metode yang bisa digunakan untuk melakukan pembayaran MRT yaitu pembayaran dengan uang elektronik bank seperti Brizzi, Flazz, e-Money, Tap Cash dan Jakcard.

Selanjutnya pembayaran dengan QR Code di Aplikasi MRT-J dapat melalui AstraPay, i.Saku, Blu by BCA Digital. Serta pembayaran melalui kartu bisa dengan kartu singletrip, multitrip dan Jaklingko. (Asp).

Baca Juga

Waktu Operasional MRT Jakarta saat KTT ASEAN

#MRT Jakarta #GoPay
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Gerbong MRT dan Pesawat Baru Garuda Jadi Pendorong Investasi Dalam Negeri di Triwulan III 2025
Untuk PMDN di triwulan III meningkat Rp 73,4 triliun dibanding periode yang sama secara tahunan (year on year/YoY) yang sebesar Rp 198,8 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Gerbong MRT dan Pesawat Baru Garuda Jadi Pendorong Investasi Dalam Negeri di Triwulan III 2025
Indonesia
Proyek Jembatan Cincin Donat di Dukuh Atas Jakarta Bakal Rampung 2026, Orang Tidak Perlu Lagi Kehujanan
Proyek ini merupakan bagian dari penataan kawasan transit terpadu (TOD) yang menghubungkan moda transportasi publik di pusat kegiatan warga ibu kota.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 13 Oktober 2025
Proyek Jembatan Cincin Donat di Dukuh Atas Jakarta Bakal Rampung 2026, Orang Tidak Perlu Lagi Kehujanan
Indonesia
Kadishub Jamin MRT dan LRT Aman dari Kenaikan Tarif Imbas Pemangkasan Anggaran, Tidak Seperti TransJakarta
“Saya pastikan tarif MRT dan LRT tidak naik. Kajian terhadap 'willingness to pay' dan 'ability to pay' menunjukkan bahwa tarif yang berlaku masih dalam batas wajar,” kata Syafrin
Wisnu Cipto - Jumat, 10 Oktober 2025
Kadishub Jamin MRT dan LRT Aman dari Kenaikan Tarif Imbas Pemangkasan Anggaran, Tidak Seperti TransJakarta
Indonesia
MRT Minta Maaf Gangguan Layanan dari Stasiun ASEAN ke Senayan, Perbaikan Masih Berlangsung
Gangguan berdampak pada keterlambatan operasional perjalanan kereta dari Stasiun ASEAN menuju Stasiun Senayan Mastercard.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
MRT Minta Maaf Gangguan Layanan dari Stasiun ASEAN ke Senayan, Perbaikan Masih Berlangsung
Indonesia
Progres MRT Jakarta Sampai Tangerang Masih Tahap Hitung-hitungan dengan Swasta
Prosesnya masih dalam tahap pembahasan dan perhitungan bersama pihak swasta dan pemerintah daerah setempat.
Wisnu Cipto - Selasa, 30 September 2025
Progres MRT Jakarta Sampai Tangerang Masih Tahap Hitung-hitungan dengan Swasta
Indonesia
Sepanjang Agustus 2025, 4 Juta Lebih Warga Naik MRT Jakarta
Tren peningkatan angka keterangkutan (ridership) masih terlihat konsisten di lima stasiun.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Sepanjang Agustus 2025, 4 Juta Lebih Warga Naik MRT Jakarta
Indonesia
Gubernur Pramono Targetkan MRT Tersambung ke Tangerang Banten dalam 5 Tahun
Jakarta masuk daftar kota dengan transportasi publik terbaik, Pramono geber pembangunan MRT.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Gubernur Pramono Targetkan MRT Tersambung ke Tangerang Banten dalam 5 Tahun
Indonesia
Pramono Ingin Rute MRT Diperpanjang Sampai Banten, Sudah Buat Rencana dengan Andra Soni
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, ingin memperpanjang rute MRT hingga Banten. Ia pun sudah berkomunikasi dengan Gubernur Banten, Andra Soni.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Pramono Ingin Rute MRT Diperpanjang Sampai Banten, Sudah Buat Rencana dengan Andra Soni
Indonesia
Pramono Pastikan Layanan dan Tarif Transportasi Umum di Jakarta Sudah Kembali Normal
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung memastikan, layanan dan tarif transportasi umum di Jakarta sudah kembali normal.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Pramono Pastikan Layanan dan Tarif Transportasi Umum di Jakarta Sudah Kembali Normal
Indonesia
Ada Kebakaran di Dekat Stasiun Cipete Raya, MRT Tetap Beroperasi Normal
Terjadi kebakaran di dekat Stasiun MRT Cipete Raya, Jakarta Selatan. Meski begitu, MRT Jakarta tetap beroperasi normal.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Ada Kebakaran di Dekat Stasiun Cipete Raya, MRT Tetap Beroperasi Normal
Bagikan