Begini Saran Ridwan Kamil untuk Nikmati Suasana Kota Bandung
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (kiri) bersama istri dan anaknya. (Antara Foto/Novrian Arbi)
MerahPutih.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengajak wisatawan maupun masyarakat untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi seperti mobil maupun motor saat beraktifitas di Kota Kembang tersebut.
"Nah harapan kita para wisatawan atau warga yang berinteraksi kurangilah naik mobil motor karena di kota kolonial yang bersejarah itu rata-rata pedestriannya sudah dibereskan," ujar Ridwan Kamil seperti dilansir Antara, Selasa (13/2).
Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan, Kota Bandung dikenal sebagai kota yang penuh dengan unsur sejarah, hal tersebut ditandai dengan banyaknya bangunan-bangunan heritage di sepanjang kota.
Dengan begitu, ia mengajak para wisatawan yang ingin benar-benar menikmati Kota Bandung dengan mengurangi ketergantungan penggunaan kendaraan pribadi.
"Sehingga kota ini akan lestari sebagai kota wisata tanpa terlalu banyak kemacetan-kemacetannya," kata dia.
Ia memberikan tiga cara menikmati suasana Kota Bandung yakni berjalan kaki, bersepeda dan kendaraan umum.
Dia mengatakan trotoar di pusat kota tua telah diperlebar dan diperbaiki sehingga mendukung untuk jalan kaki.
"Berjalan kaki di trotoar yang sudah lebar dan banyak kursi seperti yang pernah saya lakukan bersama istri saya, jalan dari Pendopo ke Simpang," katanya.
Kemudian dengan menggunakan sepeda. Banyak spot atau area yang tidak boleh dilewatkan dan bisa dikunjungi dengan bersepeda. Pemerintah juga, telah menyiapkan penyewaan sepeda yang terletak di pusat-pusat kota.
Terakhir dengan menyewa transportasi massal Bandung Tour On Bus (Bandros). Saat ini terdapat 18 unit yang siap melayani wisatawan berkeliling ke sejumlah tempat.
"Ketiga naik Bandros kalau jalannya agak jauh tapi masih di pusat atau wilayah kota lama atau kota heritage. Itu sebenarnya tujuannya," kata dia.
Apalagi ketika Kereta Metro Kapsul sudah selesai dibangun, maka seluruh transportasi massal akan terintegrasi dan berujung pada upaya mengurangi kemacetan di Kota Bandung.
"Jadi kalau suatu hari semua sudah berhimpun menjadi sistem, itulah warisan bagaimana kota ini maju, kotanya bahagia dengan sistem transportasi yang modern dan nyaman," katanya. (*)
Bagikan
Berita Terkait
KPK Kuliti Aset Ridwan Kamil, Selaras tidak dengan LHKPN dan Sumber Pendapatan
Momen Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Hadiri Pemeriksaan KPK Terkait Bank BJB
Diperiksa KPK, Ridwan Kamil Ngaku tak Pernah Tahu dan Bantah Terima Hasil Korupsi BJB
Penuhi Panggilan KPK, Ridwan Kamil: Saya Datang untuk Transparansi dan Klarifikasi
267 Hari Sejak Rumahnya Digeledah, Ridwan Kamil Akhirnya Datang Diperiksa KPK
KPK Periksa Ridwan Kamil Terkait dengan Kasus Dugaan Korupsi Dana Iklan BJB
Ridwan Kamil Dipanggil KPK, Diminta Klarifikasi soal Dugaan Aliran Dana Iklan Bank BJB
KPK Tunggu Iktikad Baik Ridwan Kamil Datang Pemeriksaan Hari Ini
KPK Berencana Korek Ridwan Kamil, Surat Panggilan Sudah Dikirim Akhir November
KPK Dalam Waktu Dekat Periksa Ridwan Kamil, Bakal Dicecar Materi Ini