Begini Kondisi Lalu Lintas Jalur Puncak pada H-1 Lebaran


Jalur utama Puncak-Cianjur, pada H-1 lebaran sepi dari kendaraan pemudik, namun penyekatan tetap berjalan hingga dini hari, Rabu (12/5) (Antara/Ahmad Fikri)
MerahPutih.com - Jalur utama Puncak, Cianjur, Jawa Barat, sepi dari kendaraan pemudik setelah pengetatan diberlakukan hampir di seluruh wilayah Jabodetabek.
Hingga H-1 Lebaran, tepatnya pukul 00.00 WIB, kendaraan yang melintas di jalur utama Puncak-Cianjur, dapat dihitung jari dan didominasi kendaraan roda dua bernomor polisi Cianjur. Puluhan petugas gabungan di pos penyekatan di kawasan Puncak lebih banyak menggunakan waktu untuk beristirahat.
Sepinya jalur utama Cianjur terlihat hingga perbatasan Cianjur-Bandung Barat, tepatnya di Jembatan Citarum-Haurwangi. Volume kendaraan yang melintas dapat dihitung jari dan didominasi kendaraan roda dua pemudik jarak dekat yang memaksakan diri melintas.
Baca Juga:
Sedangkan mulai dari Jalur Bogor hingga Puncak Pass-Cianjur, kendaraan yang melintas tetap wajib memasuki pos penyekatan Segar Alam. Petugas gabungan tetap siaga dan lebih memperketat pemeriksaan setiap kendaraan yang melintas meski hanya sepeda motor bernopol Cianjur.
"Menjelang pergantian hari, kendaraan yang melintas dapat dihitung jari, namun penyekatan tetap saja ketat. Di Puncak Pass, kami sempat mendapat pemeriksaan, karena dilengkapi surat bebas COVID-19 antigen, kami dizinkan melintas," kata Ikbal Selamet warga Kecamatan Cianjur saat ditemui di Puncak Pass, Rabu (12/5), seperti dikutip Antara.

Ia menjelaskan, sepanjang perjalan dari Jakarta hingga Puncak Pass, penyekatan terlihat begitu ketat mulai keluar Tol Jagorawi hingga kawasan Puncak-Cisarua, namun surat tugas dan surat keterangan bebas COVID-19 antigen yang dimilikinya, melancarkan perjalanan dinas bersama dua rekannya.
Baca Juga:
Pangdam Jaya Kerahkan Anak Buahnya Antisipasi Lonjakan Kasus COVID-19 Setelah Lebaran
Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan meski jalur utama Cianjur, sepi dari kendaraan, namun pengetatan pemeriksaan di sepanjang jalur tetap ditingkatkan sebagai upaya antisipasi terjadinya lonjakan pemudik menjelang dini hari.
"Kita tetap siagakan petugas gabungan, sesuai dengan intruksi pemerintah pusat hingga 17 Mei. Untuk malam menjelang Lebaran informasi yang kami dapat, jalur utama Puncak-Cianjur, sepi dari pemudik bermotor atau bermobil," kata Herman. (*)
Baca Juga:
Jelang Lebaran, Jumlah Penumpang di Bandara Soetta Anjlok 90 Persen
Bagikan
Berita Terkait
Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit

Realisasi Pemudik Lebaran 2025 Turun Tipis, Menhub Sebut Bukan Tanda Darurat Ekonomi

Selama Masa Angkutan Lebaran 2025, Ketepatan Waktu Kereta Api Belum Capai 100% On Time

Okupansi Keberangkatan Kereta Api Capai 104 Persen selama Mudik Lebaran 2025

Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 Berakhir, Korlantas Polri Bakal Evaluasi Semua Aspek

One Way Nasional sepanjang 344 Kilometer saat Arus Balik Lebaran Resmi Dibuka

Puncak Arus Balik Lebaran, 35 Ribu Kendaraan Menyeberangan ke Jawa dan Sumatera

Nyaris 1 Juta Kendaraan Kembali ke Wilayah Jabodetabek saat Periode Arus Balik Lebaran

Puncak Arus Balik Hari Ini, 117 Ribu Kendaraan Diprediksi Bergerak ke Arah Jakarta

Persaingan di Jakarta Makin Keras, Perantau Baru Setelah Lebaran Diprediksi Turun
