Begini Kepribadian Seorang Ekstrovert

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Sabtu, 20 Mei 2023
Begini Kepribadian Seorang Ekstrovert

Orang dengan kepribadian ekstrovert selalu dikenal dengan sifatnya yang ramah dan ekspresif_pexels-kampus production

Ukuran:
14
Audio:

ORANG dengan kepribadian ekstrovert selalu dikenal dengan sifatnya yang ramah dan ekspresif. Ekstrovert dan introvert bukan berarti seberapa ‘bawel’ seseorang, melainkan dua jenis kepribadian yang dapat dibedakan dari bagaimana seseorang mendapatkan energinya untuk berperilaku dan bersosialisasi.

Menurut laman Alodokter, teori kepribadian tersebut pertama kali dikemukakan oleh seorang psikolog asal Swiss bernama Carl Jung tahun 1920. Teori kepribadian Carl Jung mengatakan orang yang memiliki kepribadian ekstrovert akan lebih mudah bergaul dan suka bersosialisasi.

Baca Juga:

Begini Istimewanya Punya Pasangan Ekstrovert

Bukan tanpa alasan, orang yang ekstrovert menerima energi dengan menghabiskan waktu bersama orang lain, seperti teman, keluarga, atau orang yang tak dikenal sekalipun.

Beberapa ciri-ciri lain yang dimiliki oleh seorang ekstrover, seperti senang bersosialisasi, suka berbicara, ceria, optimis. (Foto: Pexels/Gary Barnes)

Selain ramah dan ekspresif, ada beberapa ciri-ciri lain yang dimiliki oleh seorang ekstrovert, seperti senang bersosialisasi, suka berbicara, ceria, optimistis, suka menjadi pusat perhatian, dan lainnya. Berbanding terbalik dengan ekstrovert, kepribadian introvert lebih memilih untuk diam dan menyukai aktivitas pribadi karena orang dengan tipe kepribadian ini memperoleh energi dengan menghabiskan waktu sendirian.

Dengan kepribadian yang dimiliki, kamu bisa menentukan kelebihan dan kekurangan kamu berdasarkan kepribadian. Saat kamu mengetahui kelebihan dan kekuranganmu, kamu bisa lebih mengenal potensi dan mengatasi kekurangannya.

Baca Juga:

4 Tips Menaklukkan Hati Laki-Laki Pendiam, Bisa Dicoba Nih Ladies!

Pandai berkomunikasi menjadi kelebihan utama yang dimiliki seorang ekstrovert. Ini karena seorang ekstrovert suka memulai percakapan dan ekspresif, sehingga ia bisa berkomunikasi lebih baik dengan orang lain. Orang ekstrovert juga dipercaya memiliki tingkat kebahagiaan dan kesehatan emosional yang lebih baik dibandingkan seorang introvert karena orang ekstrovert sering menghabiskan waktu dengan orang lain, melakukan aktivitas sosial, dan memiliki banyak teman.

Seorang ekstrovert bisa merasa cemas jika ia terlalu lama menghabiskan waktu sendirian. (Foto: Pexels/keenan constance)

Ternyata, kelebihan yang dimiliki ekstrovert bisa membantu menerima emosi positif dan membuatnya lebih bahagia. Dengan demikian, bisa juga untuk menurunkan risiko mengalami gangguan mental.

Di sisi lain, kepribadian ekstrovert juga tak terlepas dari kekurangan. Ia akan cenderung mudah bosan, bahkan bisa merasa cemas jika ia terlalu lama menghabiskan waktu sendirian. Tidak hanya itu, seorang ekstrovert juga terkenal akan impulsif dan ceroboh karena cenderung berbicara tanpa memikirkannya lebih dulu. Kelebihan yang dimilikinya juga bisa menjadi sebuah kekurangan, seperti seorang ekstrovert sering kali mendominasi percakapan dan membuatnya sulit mau mendengarkan saat orang lain sedang berbicara.

Terkadang, tidak semua orang yang ekstrovert memiliki semua ciri-ciri yang sama seperti telah disebutkan di atas, bisa saja hanya sebagian. Pada tiap orang, ciri-ciri ekstrovert yang dimiliki juga bisa berbeda-beda tergantung dari kehidupan sosialnya, pola asuh orang tua, dan faktor genetik. (vca)

Baca Juga:

Menjalin Hubungan Dengan Introvert? Begini Tipsnya!

#Kesehatan #Kesehatan Mental
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Bagikan