Basofi Sudirman dan Jejak Langkahnya di Belantika Musik Dangdut

MerahPutih.Com - Mantan Gubernur Jawa Timur Basofi Sudirman yang hari ini Senin (7/8) tutup usia, termasuk salah satu pejabat pelopor penggemar musik dangdut disamping mantan mensesneg mendiang Moerdiono. Bedanya, Basofi Sudirman membuktikan kecintaannya pada musik dangdut dengan mengeluarkan single.

Pada tahun 1992, saat masih menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basofi Sudirman menggegerkan belantika musik dangdut tanah air. Pasalnya, dengan jabatannya sebagai Wagub DKI, Basofi Sudirman tanpa malu-malu membawakan lagu karya Leo Waldy berjudul “Tidak Semua Laki-Laki”. Kontan saja, sambutan pecinta musik tanah air langsung mengharu biru.

Tak banyak yang menyangka pria kelahiran Bojonegoro, Jawa Timur 20 Desember 1940 itu memiliki bakat olah vokal yang lumayan, di atas rata-rata. Bahkan cengkok dangdutnya tak kalah dengan para penyanyi dangdut asli. Hasilnya lagu “Tidak Semua Laki-Laki” sukses di pasaran.

Dalam wawancara dengan TVRI usai penggarapan video klip single “Tidak Semua Laki-Laki” Basofi Sudirman menyatakan menyanyi adalah salah satu kegiatan favoritnya semasa mengabdi sebagai tentara. Maklum mantan Kasdam Bukit Barisan 1986-1987 itu hobby menyanyi.

Di luar dugaan ternyata single “Tidak Semua Laki-Laki” membawa berkah tersendiri bagi Basofi Sudirman. Tak lama setelah single itu keluar, tepatnya tahun 1993, Basofi Sudirman terpilih sebagai Gubernur Jawa Timur. Basofi Sudirman menjabat gubernur Jawa Timur dari tahun 1993-1998 menggantikan H Soelarso.

Meski sudah menjadi pejabat setingkat Gubernur, nama Basofi Sudirman lumayan melekat di hati publik sebagai seorang pedangdut. Tak heran dalam sejumlah kesempatan, Basofi Sudirman sering didaulat membawakan single andalannya itu. Jasanya mengangkat musik dangdut di kalangan pejabat diapresiasi banyak pihak. Puncaknya, lagu “Tidak Semua Laki-Laki” kerap mewarnai layar kaca dan siaran radio pada masa itu, dan itu semua berkat jasa Basofi Sudirman.

Berikut cuplikan youtube lagu “Tidak Semua Laki-Laki” yang dibawakan Basofi Sudirman: