Baru 2 Hari Menjabat, Pj Heru Budi Langsung Sowan ke Markas PBNU
                Pertemuan Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono (kiri) dengan Ketua Umum (Ketum) PBNU KH Yahya Cholil Staquf. (Foto: PBNU)
MerahPutih.com - Baru dua hari mengemban tugas sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono langsung menyambangi markas Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jalan Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, Selasa (18/10).
Heru Budi di kantor PBNU bertemu dengan Ketua Umum (Ketum) PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya yang didampingi Ketua PBNU H Said Amin Husni.
Kunjungan Heru ini merupakan yang perdana setelah resmi ditunjuk sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta. Pertemuan berlangsung sekitar 30 menit.
Baca Juga:
Pj Gubernur DKI Heru Budi: Saya Ini ASN, tidak Paham Politik
Heru, yang juga menjabat Kepala Sekretariat Presiden ditunjuk menjadi PJ Gubernur oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Heru resmi dilantik menjadi Pj Gubernur menggantikan posisi Gubernur DKI Anies Baswedan yang telah habis masa jabatannya pada Minggu (16/10) lalu.
Proses pelantikan dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dalam acara yang berlangsung di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Senin (17/10).
Pelantikan dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) RI Nomor 100/P Tahun 2022 tentang Pengesahan Pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Masa Jabatan 2017-2022 dan Pengangkatan Penjabat Gubernur DKI Jakarta.
Baca Juga:
Alasan Heru Ngotot Buka Posko, Meski Ada di Tiap Kelurahan
Dalam petikan isi Keppres itu disebutkan pengesahan pemberhentian dengan hormat dari jabatan terhitung mulai 16 Oktober 2022, masing-masing Anies Rasyid Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta masa jabatan tahun 2017-2022 dan Ahmad Riza Patria sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta masa jabatan 2017-2022.
Ia terpilih di antara 2 kandidat lain yaitu Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Bahtiar serta Sekretaris Daerah DKI Jakarta Marullah Matali.
Heru akan mengemban amanah tersebut hingga jabatan gubernur definitif ditentukan melalui Pilkada DKI yang bakal dilangsungkan pada November 2024, terhitung 2 tahun dari sekarang. (Asp)
Baca Juga:
Rapat Paripurna DPRD DKI, Fraksi PKS Minta Pj Heru Bersikap Netral
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
PBNU Sebut Insiden Al-Khoziny Sidoarjo 'Puncak Gunung Es' Masalah Infrastruktur Pesantren
                      KPK Dinilai Terlalu Tendensius ke Salah Satu Ormas Dalam Mengusut Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji
                      KPK Buka Peluang Panggil Ketum PBNU Terkait Korupsi Kuota Haji
                      PBNU Desak KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Kuota Haji Biar tidak Jadi Bola Liar
                      KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU
                      Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan
                      PBNU Instruksikan Jaga Stabilitas Nasional, Tidak Terprovokasi Isu Memecah Belah
                      PBNU Bangun 1.000 Titik SPPG, 10 Dapur Diklaim Siap Beroperasi
                      Konferensi Pesantren Ditutup, Hasilkan Empat Rekomendasi Utama
                      Reaksi PBNU saat Tahu Pengurusnya Jadi Komisaris Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat hingga Dituding Terima Uang