Barbie Luncurkan Boneka Edisi Ahli Primata Jane Goodall

PRODUSEN mainan Barbie membuat boneka edisi khusus ahli primata Inggris Jane Goodall. Koleksi ini bertujuan untuk mewujudkan keinginan lama sang ahli untuk memiliki boneka bentuk dirinya sendiri demi meluluskan cita-citanya menginspirasi gadis-gadis muda.

Mengutip Antara, Selasa (13/7) Mattel Inc. meluncurkan boneka Barbie baru, yang menurut produsen terbuat dari plastik daur ulang, sebagai bagian dari Seri Perempuan Inspiratif. Edisi khusus itu juga menjadi penghormatan terhadap jasa Goodall dalam melakukan studi pada simpanse dan upaya konservasi.

Boneka Barbie edisi Goodall itu mengenakan kemeja dan celana khaki, memegang buku catatan, dan teropong gantung di lehernya. Barbie Goodall ditemani oleh David Greybeard, replika simpanse pertama yang memercayai sang ahli primata ketika melakukan penelitian di Taman Nasional Gombe, sekarang Tanzania, di Afrika.

Baca juga:

Lagu Ikonik 'Barbie Girl' oleh Aqua Tak akan Ada di Film 'Barbie' Terbaru

"Saya ingin punya boneka sendiri bahkan sebelum gagasan ini muncul. Saya melihat anak-anak perempuan bermain dengan boneka barbie, dan sejak awal mereka sangat-sangat girly, dan saya pikir gadis-gadis kecil butuh beberapa pilihan," ungkap Goodall.

Goodall yang kini berusia 88 tahun memulai riset di Afrika Timur pada 1960, mengamati simpanse membuat peralatan, berburu, dan makan daging serta menunjukkan belas kasih.

"Saat saya tiba di Gombe, sungguh indah, mimpi saya jadi kenyataan. Tapi selama empat bulan simpanse kabur dari saya. Jadi walau hutannya luar biasa, saya tidak bisa menikmatinya sampai David Greybeard tak takut lagi dan membantu simpanse lain untuk merasa berani," katanya.

Mattel mengatakan akan bermitra dengan Jane Goodall Insititute dan gerakan Roots & Shoots untuk membantu mengajari anak-anak tentang dampak lingkungan.

Baca juga:

Boneka Barbie Ratu Elizabeth Laris Terjual Hanya dalam 3 Detik

"Saya melihat kita di bibir terowongan yang sangat panjang dan sangat gelap dengan bintang kecil yang bersinar di ujungnya dan tidak baik hanya duduk di bibir terowongan dan berkata 'Oh, saya harap bintang itu akan datang,'. Harapan adalah aksi," tambahnya.

Goodall mengatakan ia dan timnya selalu bekerja untuk mengatasi segala hambatan antara manusia dan bintang harapan itu, yakni perubahan iklim, hilangnya keanekaragaman hayati, kemiskinan, gaya hidup yang tidak berkelanjutan, dan polusi.

"Seiring kita menyusurui terowongan ini, kita menjangkau orang lain karena ada orang yang berusaha mengatasi masalah ini tapi mereka kerap bekerja sendiri-sendiri," tandasnya. (waf)

Baca juga:

Shonda Rhimes dibuatkan Boneka oleh Barbie