Banjir di Jakarta Mulai Surut, Tersisa 36 RT dan Pengungsi Capai 3.419 Jiwa

Soffi AmiraSoffi Amira - Rabu, 05 Maret 2025
Banjir di Jakarta Mulai Surut, Tersisa 36 RT dan Pengungsi Capai 3.419 Jiwa

Pihak kepolisian mengevakuasi warga terdampak banjir di Jalan Kebon Pala II, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (4/3). Foto: ANTARA/Siti Nurhaliza

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Banjir Jakarta mulai surut, kemudian tersisa 36 RT pada Rabu (5/3) pukul 12.00 WIB. Sedangkan untuk banjir di ruas jalan ibu kota, sudah surut seluruhnya.

"BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 36 RT," kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD Provinsi DKI Jakarta, M Yohan kepada wartawan, Rabu (5/3).

Yohan menambahkan, bahwa ada ribuan warga yang mengungsi akibat banjir itu. Ia menargetkan, banjir tersebut cepat surut agar tidak mengganggu aktivitas warga.

"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ucapnya.

Baca juga:

Detasemen Perintis Polri Bantu Evakuasi hingga Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Bekasi dan Depok

Kini, langkah yang dilakukan adalah mengerahkan personel untuk memantau kondisi genangan di setiap wilayah. BPBD DKI Jakarta juga berkoordinasi dengan Dinas SDA, Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat, untuk menyedot genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama para lurah dan camat setempat.

Selain itu, ia juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi banjir rob.

"Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop," terangnya.

Baca juga:

DPR Minta Pemerintah Segera Kirim Bantuan ke Warga Terdampak Banjir

Wilayah Jakarta yang Terdampak Banjir

Jakarta Barat terdapat 9 RT yang terdiri dari:

- Kel. Duri Kosambi
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 40 cm
Penyebab: Luapan Kali Angke

- Kel. Rawa Buaya
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 40 s.d. 140 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi & Luapan Kali Angke

- Kel. Kedoya Selatan
Jumlah: 3 RT
Ketinggian: 50 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi dan Luapan Kali Pesanggrahan

- Kel. Kembangan Utara
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 60 s.d 80 cm
Penyebab: Luapan Kali Angke

- Kel. Cengkareng Timur
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 30 cm
Penyebab: Curah Hujan Tinggi

Jakarta Selatan terdapat 13 RT yang terdiri dari:
- Kel. Pengadegan
Jumlah: 4 RT
Ketinggian: 150 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

- Kel. Bintaro
Jumlah: 6 RT
Ketinggian: 60 s.d. 200 cm
Penyebab: Luapan Kali Pesanggrahan

- Kel. Kebon Baru
Jumlah: 3 RT
Ketinggian: 60 s.d 200 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

Baca juga:

Balita Kehilangan Nyawa Akibat Perahu Karet Evakuasi Banjir Terbalik di Tebet

Jakarta Timur terdapat 14 RT yang terdiri dari:

- Kel. Bidara Cina
Jumlah: 3 RT
Ketinggian: 60 s.d 110 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

- Kel. Kampung Melayu
Jumlah: 4 RT
Ketinggian: 90 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

- Kel. Cawang
Jumlah: 5 RT
Ketinggian: 100 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

- Kel. Cililitan
Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 90 s.d 100 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

Lokasi Pengungsi:

Kel. Kampung Melayu

1. SDN Kampung Melayu 01/02 (260 Jiwa)
2. Masjid Jami Miftahul Huda (181 Jiwa)

Kel. Bidara Cina

3. SKKT RW 011 (21 KK 51 Jiwa)
4. Majlis Ta'lim masjid Al-Abror (21 KK 71 Jiwa)
5. RPTRA PI (18 KK 55 Jiwa)
6. GEREJA ANTONIUS (14 KK 32 Jiwa)
7. GOR (205 KK 737 Jiwa)
8. PAUD (RW 011) (4 KK 11 Jiwa )
9. AULA RUSUN BIDARA CINA (RW016) ( 81 KK 267 Jiwa )

Kel. Cililitan

10. Masjid Alhawi, Condet ( 39 KK 82 Jiwa

Kel. Kampung Melayu

11. SDN Kampung Melayu 01/02 (260 Jiwa)
12. Masjid Jami Miftahul Huda (181 Jiwa)

Kel. Kembangan Selatan

13. Majelis Nurul Muhi, RT.2 RW.9 (52 Jiwa)

Kel. Kembangan Utara

14. Mushola Nurul Muslimin ( 7 KK, 15 jiwa )

Kel. Rawa Buaya

15. Sekertariat RT 12/04 ( 6 KK, 15 jiwa )

Kel. Kedoya Selatan

16. halaman Kelurahan Kedoya Selatan ( 39 KK, 154 jiwa )

Kel. Pengadegan

17. Rusunawa Pengadegan (200 Jiwa)
18. GOR Pengadegan (500 Jiwa)
19. Kantor Kecamatan (80 jiwa)
20. Yayasan Lia (50 Jiwa)
21. Town House Pengadegan (15 Jiwa)
22. SD 03 Pengadegan (30 jiwa)

Kel. Bintaro

23. Masjid Al Umariyah ( 100 jiwa )
24. Lapangan Kampus Institut Pariwsata Trisakti ( 20 Jiwa ). (Asp)

#Banjir Jakarta #Cuaca Ekstrem #Hujan Deras #Banjir
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
15 Korban Meninggal Akibat Banjir Bali Ditemukan, Gubernur Fokus Pembersihan
Proses pembersihan berlangsung lebih cepat, jika memungkinkan agar Jumat dapat selesai.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
15 Korban Meninggal Akibat Banjir Bali Ditemukan, Gubernur Fokus Pembersihan
Indonesia
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu
Banjir Bali disebabkan oleh kerusakan lingkungan. Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, mengkhawatirkan soal pariwisata.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu
Indonesia
Drainase Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali, DPR: Jika Dibiarkan Bisa Rugikan Masyarakat
Drainase diduga menjadi penyebab banjir di Bali. DPR RI pun memperingatkan, bahwa bencana bisa terulang jika tidak ada perbaikan.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Drainase Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali, DPR: Jika Dibiarkan Bisa Rugikan Masyarakat
Indonesia
Ekskavator Dikerahkan, Kementerian PU Gerak Cepat Bersihkan Sampah Banjir Bali dari Badung hingga Denpasar
Tim reaksi cepat beserta alat berat dan perlengkapan penanggulangan banjir disiagakan di lokasi.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Ekskavator Dikerahkan, Kementerian PU Gerak Cepat Bersihkan Sampah Banjir Bali dari Badung hingga Denpasar
Indonesia
Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Selama 4 Hari di Provinsi Banten
Cuaca ekstrem terbentuk disebabkan beberapa fenomena atmosfer
Frengky Aruan - Kamis, 11 September 2025
Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Selama 4 Hari di Provinsi Banten
Indonesia
Bali Dilanda Banjir, Denpasar Terparah: 5 Korban Meninggal, 2 Orang Hilang Masih dalam Pencarian
BNPB mencatat, hingga Rabu (10/9) malam, 202 kepala keluarga terdampak banjir di Bali.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Bali Dilanda Banjir, Denpasar Terparah: 5 Korban Meninggal, 2 Orang Hilang Masih dalam Pencarian
Indonesia
Warga NTT Diminta Waspada Cuaca Ekstrem hingga Timbulkan Bencana Hidrometeorologi
Hal ini tidak lepas dari prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), di mana NTT masih akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.
Frengky Aruan - Kamis, 11 September 2025
Warga NTT Diminta Waspada Cuaca Ekstrem hingga Timbulkan Bencana Hidrometeorologi
Indonesia
Pasutri dalam Sigra Terseret Banjir Bali: Istri Meninggal, Mobil Belum Ditemukan
Sang istri Endang sudah dalam kondisi meninggal dunia saat ditemukan dekat vila di pinggir Sungai Tukad Umlas, Kabupaten Badung.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Pasutri dalam Sigra Terseret Banjir Bali: Istri Meninggal, Mobil Belum Ditemukan
Indonesia
Fenomena Gelombang Rossby, Pemicu Hujan Ekstrem dan Banjir di Bali
BMKG sebut hujan ekstrem di Bali dipicu fenomena gelombang ekuatorial Rossby.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Fenomena Gelombang Rossby, Pemicu Hujan Ekstrem dan Banjir di Bali
Indonesia
Hujan Deras Picu Banjir di Bali: Denpasar, Gianyar, Tabanan, hingga Jembrana Terendam
Kepala BNPB sebut sejauh ini belum ada laporan WNA yang menjadi korban banjir di Bali.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Hujan Deras Picu Banjir di Bali: Denpasar, Gianyar, Tabanan, hingga Jembrana Terendam
Bagikan