Bahlil Pimpin Kementerian Investasi, Nadiem Diprediksi Digeser Kader Muhammadiyah
 Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 16 April 2021
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 16 April 2021 
                Mendikbudikti Nadiem Makarim. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia diprediksi akan memimpin Kementerian Investasi.
"Bisa jadi Kementerian Investasi tetap dipimpin Bahlil Lahadalia. Asumsi politisnya ia punya andil dan kontribusi dalam pemenangan Presiden saat Pilpres," kata Dedi Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah, Jumat (16/4).
Baca Juga:
Soal Reshuffle Kabinet, PPP Akui Belum Ada Komunikasi dengan Jokowi
Ia menilai mantan Ketum HIPMI ini, delain punya kontribusi memenangkan Jokowi dalam Pilpres 2019, juga kepemimpinan Bahlil selama di BKPM juga tidak alami kendala.
Sementara untuk peleburan Kemendikbud dengan Kemenristek, Dedi memandang, Mendikbud Nadiem Makarim berpeluang besar akan diganti.
"Selain karena Nadiem acapkali berpolemik, dan dalam catatan IPO publik inginkan Nadiem diganti," ujarnya.
Dedi berpendapat, posisi Nadiem akan diganti oleh sosok dari Muhammadiyah yang lebih punya kapasitas dan kontribusi terhadap dunia pendidikan nasional.
"Sehingga jika memang ada pergantian, pilihan terbaiknya mungkin memang Muhammadiyah, bisa profesor Haedar Nasir atau profesor Abdul Muti," kata Dedi.
 
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin mengatakan, dalam waktu dekat Presiden Jokowi akan melantik Mendikbud-Ristek dan Menteri Investasi.
"Presiden Jokowi, insya Allah dalam waktu dekat akan melantik MENDIKBUD/RISTEK&Menteri Investasi/Kepala BKPM," ujar dia melalui akun Twitternya @AliNgabalinNew dikutip pada Jumat (16/4).
Ngabalin mengklaim, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno sedang mengatur jadwal pelantikan menteri baru tersebut. Termasuk menata kembali kelembagaan dua kementerian tersebut.
"Kapan & siapa para beliau, kita tunggu saja," imbuhnya. (Pon)
Baca Juga:
Isu Reshuffle Muncul, Orang Dekat Jokowi Diingatkan Soal Hak Prerogatif Presiden
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
 
                      Dikasih Topi Logo Gajah, Jokowi Ngaku Ngomong Banyak Hal Dengan Sekjen PSI
 
                      Pengamat Sebut Jokowi Beralasan Proyek Kereta Cepat Investasi Sosial Sulit Dipercaya, Fakta di Lapangan Menunjukkan Sebaliknya
 
                      Terkait Kasus Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Jokowi: Prinsip Dasar Transportasi Bukan Mencari Laba
 
                      Rumah Pensiun Hadiah Negara Hampir Rampung, Jokowi Sebut Desain Dibantu Arsitek
 
                      Ketum Projo Budi Arie Komentari Polemik Utang Kereta Whoosh Sudutkan Jokowi, Singgung Proyeknya Berguna bagi Masyarakat
 
                      Budi Arie Temui Jokowi di Solo, Sebut Cuma Kirim Undangan Kongres Projo
 
                      [HOAKS atau FAKTA]: Menko Yusril Mengamuk dan Minta Relawan Jokowi yang Bikin Gaduh Segera Ditangkap dan Dibubarkan Tanpa Ampun
![[HOAKS atau FAKTA]: Menko Yusril Mengamuk dan Minta Relawan Jokowi yang Bikin Gaduh Segera Ditangkap dan Dibubarkan Tanpa Ampun](https://img.merahputih.com/media/61/f2/8c/61f28c376d685e8f3371a09b06ab7dd3_182x135.png) 
                      Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
 
                      Ada Dorong Reshuffle, Siapa Menteri Paling Puas di Mata Publik? Ini Hasil Survei Poltracking
 
                      




