Bahlil Lahadalia Dianggap Ilalang di Partai Golkar

Mula AkmalMula Akmal - Senin, 24 Juli 2023
Bahlil Lahadalia Dianggap Ilalang di Partai Golkar

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. (Foto: Antara)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Langkah Menteri Investasi Bahlil Lahadalia disinyalir ingin merebut kursi Ketua Umum (Ketum) Golkar digambarkan sebagai tumbuhan ilalang.

Hal itu dikatakan Ketua DPP Partai Golkar Lamhot Sinaga. Upaya Menteri Bahlil bagaikan ilalang yang tumbuh di kebun gandum, berjuang untuk tumbuh bersama, memakan nutrisi yang sama, dan menunjukkan rupa yang sama. Namun, pada ujungnya, ilalang itu merebut lahan gandum tersebut.

Baca Juga:

Airlangga Hartarto Dinilai jadi 'Bom Waktu' bagi Golkar

Kendati demikian, Lamhot tegaskan, kader Golkar tak diam begitu saja dengan langkah Menteri Bahlil.

"Percayalah, kami akan mencabut ilalang pengganggu ini walau tidak harus buru-buru. Sebab, mungkin saja akar ilalang ini menyangkut di akar gandum," kata Lamhot dari rilis resmi, yang dikutip Senin (24/7).

Sebelumnya, Menteri Bahlil menyatakan siap maji jika diberi amanat menjadi Ketum Golkar menggantikan Airlangga Hartarto.

Lamhot menyebut, umpatan Bahlil itu mempunyai makna ganda. Pertama, sikap Bahlil menunjukkan kepada masyarakat kalau dirinya lebih baik dari Ketum Golkar saat ini. Lamhot menilai, Bahlil menunjukkan angka-angka yang mendelegitimasi kinerja Airlangga Hartanto.

Bahkan, sambung Lamhot, Bahlil juga tak segan membawa suara perwakilan Golkar di daerah tanpa membawa data yang valid. Kedua, pernyataan tersebut juga ada terkait dengan dukungan calon presiden (capres).

Baca Juga:

2 Kader Golkar Diperiksa Karena Wacanakan Munaslub

Menurut Lamhot, Bahlil seolah ingin membawa kapal besar Golkar mendukung capres tertentu. Padahal, Golkar sendiri tengah membentuk koalisi sendiri atau berkoalisi dengan partai yang memposisikan Airlangga sebagai penerima mandat musyawarah nasional (munas) untuk ikut dalam kontestasi Pilpres 2024.

"Ada upaya mendelegitimasi keputusan munas demi kepentingan pribadi dan kelompoknya. Padahal, selama saya bergabung dalam kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar, tidak terlihat kontribusi signifikan Bahlil dalam membesarkan partai. Justru, sekarang saatnya kontribusi itu dibutuhkan," urainya.

Seharusnya, kata Lamhot, jika memang terdapat masalah atau ada data yang perlu didiskusikan, Bahlil bisa membenahi masalah tersebut bersama dengan kader Golkar lainnya. Oleh karena itu, ia bedoa agar Menteri Bahlil memperbaiki pernyataan yang diungkapnya.

"Saya berharap, akan ada statement perbaikan dari Bahlil agar isu-isu tidak penting akibat pernyataannya tidak menguras energi partai yang sedang berjuang untuk menjadi pemenang di Pemilu 2024," tutupnya. (Asp)


Baca Juga:

Isu Munaslub, Pemecatan Kader Golkar Bisa Terulang seperti Pemilu 2004

#Bahlil Lahadalia #Menteri Investasi #Partai Golkar #Ketua Umum Partai Golkar #Airlangga Hartarto
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Airlangga Hartarto: PHK Bertentangan dengan Semangat Tidar
Sebagai contoh, satu perusahaan saja bisa membutuhkan hingga 10.000 tenaga kerja hanya untuk melabeli AI
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Airlangga Hartarto: PHK Bertentangan dengan Semangat Tidar
Indonesia
Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil
Idrus menilai Prabowo telah berada di jalur yang benar
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil
Lifestyle
Jadi Perdebatan Publik, Golkar Tegaskan Anggota DPR Nonaktif tak Terima Gaji dan Tunjangan
Partai Golkar menegaskan, bahwa anggota DPR yang dinonaktifkan tidak akan menerima gaji dan tunjangan. Pernyataan ini juga merespons perdebatan pubik, mengenai anggota DPR nonaktif yang masih menerima gaji.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Jadi Perdebatan Publik, Golkar Tegaskan Anggota DPR Nonaktif tak Terima Gaji dan Tunjangan
Indonesia
SPBU Shell dan BP Kehabisan Stok BBM, Menteri Bahlil Sarankan Bisa Beli ke Pertamina
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menepis anggapan adanya kelangkaan BBM yang disebut-sebut terjadi di sejumlah SPBU swasta itu.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
SPBU Shell dan BP Kehabisan Stok BBM, Menteri Bahlil Sarankan Bisa Beli ke Pertamina
Indonesia
Demi Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Bentuk Dewan Kesejahteraan dan Satgas Pencegahan PHK untuk Perlindungan Pekerja
?Presiden Prabowo Subianto juga telah memberikan arahan tegas mengenai isu ketenagakerjaan dan pentingnya persatuan nasional
Angga Yudha Pratama - Senin, 01 September 2025
Demi Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Bentuk Dewan Kesejahteraan dan Satgas Pencegahan PHK untuk Perlindungan Pekerja
Indonesia
Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik
Ekonomi Indonesia diklaim berada di jalur yang benar. Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. Ia meminta pengusaha dan investor tidak panik.
Soffi Amira - Senin, 01 September 2025
Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik
Indonesia
Muhammad Sarmuji Minta Kader DPRD Golkar Utamakan Kebijakan Pro Rakyat
Selain fokus pada kebijakan fiskal, bimtek juga akan membekali para legislator tentang cara menyerap aspirasi masyarakat
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
Muhammad Sarmuji Minta Kader DPRD Golkar Utamakan Kebijakan Pro Rakyat
Indonesia
Prabowo Dinilai tak Objektif, SETARA Institute Pertanyakan Prestasi Bahlil dan Seskab Teddy Bisa Dapat Bintang Mahaputera
Integritas para menteri yang mendapatkan anugerah Bintang Mahaputera tersebut juga tidak terbukti dan teruji.
Dwi Astarini - Kamis, 28 Agustus 2025
Prabowo Dinilai tak Objektif, SETARA Institute Pertanyakan Prestasi Bahlil dan Seskab Teddy Bisa Dapat Bintang Mahaputera
Indonesia
Golkar Ingatkan Kritik Terhadap DPR Wajar Tapi Jangan Sampai Berubah Menjadi Kebencian yang Bisa Perlebar Jurang Perpecahan Bangsa
Idrus memahami kemarahan publik yang dipicu oleh isu kenaikan tunjangan perumahan anggota DPR hingga Rp50 juta per bulan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Golkar Ingatkan Kritik Terhadap DPR Wajar Tapi Jangan Sampai Berubah Menjadi Kebencian yang Bisa Perlebar Jurang Perpecahan Bangsa
Indonesia
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman
Menurutnya, semua prosedur dan peraturan perundang-undangan telah dipenuhi dengan benar
Angga Yudha Pratama - Selasa, 19 Agustus 2025
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman
Bagikan