AWBG 2023 Bisa Dongkrak Perekonomian dan Pariwisata Indonesia


Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari. (NOC Indonesia/M Rifiq)
MerahPutih.com - Indonesia kembali dipercaya sebagai tuan rumah event olahraga internasional. Pada tahun 2023, Bali akan menjadi host dari ANOC World Beach Games (AWBG).
AWBG merupakan kejuaraan multievent olahraga pantai dan air paling prestisius. Kejuaraan ini yang akan diikuti 1.200 atlet dan 1.400 ofisial dari 100 negara. Selain itu, AWBG 2023 juga dihadiri 205 NOC serta 36 Internasional Federation di seluruh dunia serta para petinggi organisasi internasional olahraga, di antaranya pimpinan IOC, OCA, WADA, hingga CAS pada General Assembly.
Baca Juga
Masih Banyak Pembalap MotoGP Bergaji Minim, Marquez Prihatin
Ketua NOC Indonesia, Sapta Raja Oktohari mengungkapkan, kehadiran AWBG 2023 diharapkan tak hanya meningkatkan prestasi dari olahraga semata. Namun, ekonomi dan pariwisata juga bisa ikut terangkat.
Demi menyukseskan kejuaraan level dunia yang kedua ini, lanjut Okto, pihaknya terus berkoordinasi dengan banyak pihak, mulai dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), sampai Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kementerian BUMN.
“Koordinasi awal yang luar biasa. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden RI Joko Widodo untuk membawa banyak event olahraga internasional ke Indonesia sehingga dapat memberikan multi-layer effects bagi Indonesia, baik dari sektor olahraga hingga pariwisata dan ekonomi,” ucap Okto dalam pembukaan Move for Peace Photo Exhibition di Kantor NOC Indonesia, Rabu (13/7).
Menurut Okto, Presiden Joko Widodo memiliki perhatian penuh terhadap sektor olahraga Indonesia, yang terlihat jelas melalui kebijakan-kebijakannya, baik pemberian apresiasi kepada atlet berprestasi hingga keseriusan peningkatan prestasi dengan membidik masuk 5 besar Olimpiade 2044, jelang 100 tahun kemerdekaan Indonesia.
“Saat Presiden menyambut Kontingen SEA Games di Istana Negara, Pak Presiden berbicara kepada saya dan Menpora Zainudin Amali bahwa mendorong perekonomian dapat dilakukan dengan membawa event internasional sebanyak-banyaknya ke Indonesia,” ujar Okto.
“Saat melapor kepada Pak Presiden bahwa Bali menjadi tuan rumah AWBG 2023, beliau senang dan menyampaikan akan berbicara kepada Kementerian Keuangan agar AWBG Bali dapat berjalan dengan sukses. Saya berharap AWBG Bali 2023 juga akan menjadi lanjutan suksesi G20 yang sedang berlangsung di Indonesia tahun ini serta selebrasi jelang perayaan HUT ke-78 Indonesia.” katanya.
Dalam kunjungan ke Bali, anggota Dewan Eksekutif ANOC dan Kepala Komisi Events Timothy Fok serta Sekretaris Jenderal Gunila Lindberg didampingi Technical Director Haider Farman, Project Director Emilia Robert, International Relations Gustavo Harada, serta AWBG Project Manager Andres Santi.
Baca Juga
PT LIB Cek Lagi Kelayakan Stadion BJ Habibie sebagai Kandang PSM pada 14 Juli
Mereka disambut Okto dan Komite Eksekutif Rafiq Hakim Radinal serta pengurus NOC Indonesia, di antaranya Wakil Sekretaris Jenderal Daniel Loy, Komisi Culture and Education Ricard Sam Bera serta Direktur Internasional Relation Cresida Mariska dan Lilla Horvath.
Selama lima hari, mereka mengunjungi dan mendiskusikan lokasi-lokasi potensial yang akan digunakan untuk AWBG Bali 2023, seperti Kuta, Nusa Dua, Garuda Wisnu Kencana, hingga Sanur. Tinjauan ini merupakan indentifikasi awal opsi penentuan akomodasi, fasilitas medis, jalur transportasi, serta tempat upacara pembukaan, serta venue yang selanjutnya akan dibahas dalam pertemuan Delegasi Teknis (TD) Federasi Internasional (IF’s) di Bali pada September 2022.
Dalam kesempatan tersebut, delegasi ANOC dan NOC Indonesia juga bertemu dengan Gubernur Bali Wayan Koster yang juga menyatakan dukungannya untuk penyelenggaraan AWBG dan ia berkomitmen untuk mempromosikan ajang ini kepada generasi muda, serta menawarkan akses infrastruktur dan servis publik agar event ini dapat berjalan dengan sukses.
Dukungan yang sama juga diberikan pemerintah ketika NOC Indonesia dan delegasi ANOC bertemu dengan Menteri BUMN Erick Thohir yang juga merupakan IOC Member, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, serta Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo. Mereka menggaransi akan memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan AWBG.
“Kami menikmati produktivitas dalam visitasi di Bali dan Jakarta dan kami tak sabar melanjutkan kolaborasi luar biasa ini dengan Indonesia dalam beberapa bulan ke depan. Kami tidak meragukan Bali 2023 dapat menjadi multi-event yang luar biasa dengan pantai yang sangat indah yang akan menjadi hal utama dalam event ini. Kami akan bekerja dengan NOC Indonesia dan kami memastikan seluruh NOC dan atletnya mendapatkan hal terbaik pada 2023,” ujar Lindberg.
Kali pertama pesta cabang olahraga pantai dan air paling bergengsi se-dunia ini digelar di Doha, Qatar, 2019. Bali menjadi tuan rumah edisi kedua AWBG pada 5-12 Agustus 2023.
Ajang ini akan mempertandingkan 10 cabang olahraga mandatory, yaitu aquathlon, bola tangan pantai, sepak bola pantai, tenis pantai, voli pantai 4x4, polo air pantai, gulat pantai, karate disiplin kata perorangan, selancar layang, serta renang peraritan terbuka 5km - serta empat cabang olahraga tambahan, dua diajukan tuan rumah dan dua lainnya akan diajukan oleh ANOC. (*/Bolaskor)
Baca Juga
Charity Games RANS PIK Basketball Vs West Bandits Solo Sukses Kumpulkan Dana Ratusan Juta
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Juara Umum Asian Cup Woodball Championship, Ketua NOC Indonesia Yakin Bisa Borong Medali Emas di SEA Games Thailand 2025

Tinjau Langsung Asian Cup Woodball Championship 2025, Ketum NOC Indonesia: Salah Satu Kejuaraan Paling Menarik di Dunia

Sosok Komandan Kontingen Indonesia di Ajang Multievent Internasional, dari Bos Taksi sampai Mantan Atlet

NOC Indonesia Menerima 6 Anggota Baru, Termasuk Cabang Olahraga Balap Unta dan Piring Terbang

Selangkah Lagi Jadi Tuan Rumah Youth Olympic Games 2030, Jakarta Pakai Venue Bekas Asian Games

DRX Berikan 6 Juta Token untuk Federasi, Jadi Era Baru Kolaborasi Teknologi Kripto dengan Olahraga Indonesia

PERBATI Jadi Anggota World Boxing, Petinju Indonesia Bisa Berlaga di Kancah Internasional

Balap Unta hingga Tarik Tambang Jadi Cabor Baru yang Wakilkan Indonesia di Ajang Internasional

SEA Games 2025 Digelar di 3 Kota Thailand, NOC Indonesia Soroti Masalah Persiapan

Upaya NOC Indonesia Kembangkan Olahraga Musim Dingin Dapat Dukungan dari IOC Member Asal China Zhang Hong
