Headline

Awal Desember, Australia Sahkan Pernikahan Sesama Jenis

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 16 November 2017
Awal Desember, Australia Sahkan Pernikahan Sesama Jenis

Warga saling berpelukan setelah diumumkannya dukungan besar warga Australia atas pernikahan sesama jenis (ANTARA FOTO/REUTERS/David Gray)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.Com - Parlemen Australia tengah menggodok undang-undang yang mengesahkan pernikahan sesama jenis. Kemungkinan besar, awal Desember undang-undang tersebut mulai berlaku.

Sebagaimana diketahui dalam sebuah survei nasional, mayoritas warga Negeri Kangguru itu menyetujui pernikahan sesama jenis. Sekitar 61,6 persen penduduk Australia sepakat dengan kesetaraan pernikahan dan 38,4 persen menolaknya.

Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull pada Rabu (15/11) bersama oposisi Partai Buruh menyatakan, pengesahan undang-undang pernikahan sesama jenis melalui parlemen pada tanggal 7 Desember mendatang.

Jika perundang-undangan tersebut berjalan seperti yang diharapkan, Australia sebagaimana dilansir Antara dari Reuters akan menjadi negara ke-26 yang melegalkan pernikahan sesama jenis, sebuah titik balik bagi Australia di mana hal tersebut masih dianggap ilegal di beberapa negara bagian untuk terlibat kegiatan homoseksual hingga 1997.

Perundang-undangan tersebut menghadapi beberapa tentangan dari anggota parlemen konservatif dalam koalisi tersebut, yang telah berjanji memperkenalkan amandemen untuk melindungi kebebasan beragama, yang memungkinkan diskriminasi terhadap pasangan sesama jenis.

Jaksa Agung George Brandis melakukan dua amendemen pada Rabu, berusaha untuk memperluas perlindungan kepada penyelenggara acara sipil yang menolak mengadakan pernikahan sesama jenis.

"Mereka akan melakukan beberapa amandemen dan sebagian perubahan diantaranya akan diterima," kata Turnbull kepada sebuah stasiun radio pada Kamis (16/11).

"Kami sedang mengusahakannya," ujarnya.

Rancangan undang-undang saingan oleh faksi konservatif yang akan mencakup perlindungan luas terhadap penentang yang religius, termasuk penjual bunga, pembuat roti dan pengiring musik, untuk menolak memberi pelayanan kepada pasangan sesama jenis, telah ditarik setelah dikecam secara luas.

Perdebatan penuh mengenai rancangan undang-undang yang diperkenalkan Senator Dean Smith, anggota koalisi dan anggota parlemen penyuka sesama jenis pertama di negara itu, dijadwalkan akan dimulai pada 27 November.(*)

#Pernikahan Gay #Pernikahan Sesama Jenis #LGBT #Malcolm Turnbull #Australia
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Dunia
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Meradang, Tuduh PM Australia Berkhianat
Benjamin Netanyahu mengatakan sejarah akan mengingat PM Australia Anthony Albanese sebagai seorang politisi lemah.
Dwi Astarini - Rabu, 20 Agustus 2025
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Meradang, Tuduh PM Australia Berkhianat
Indonesia
Australia dan Negara Eropa Bakal Akui Negara Palestina, Selandia Baru Menyusul
Langkah Selandia Baru tersebut bertepatan dengan pengumuman Australia yang akan mengakui negara Palestina pada Sidang Majelis Umum PBB di bulan September.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Australia dan Negara Eropa Bakal Akui Negara Palestina, Selandia Baru Menyusul
Dunia
Australia akan Umumkan Pengakuan terhadap Negara Palestina, Tinggalkan Amerika Serikat
Rencana ini diumumkan di tengah meningkatnya kecaman dan kemarahan internasional atas tindakan Israel di Gaza.
Dwi Astarini - Senin, 11 Agustus 2025
 Australia akan Umumkan Pengakuan terhadap Negara Palestina, Tinggalkan Amerika Serikat
Dunia
Bertambah Lagi! Australia Bakal Akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB September 2025
Sejauh ini sudah 147 negara di dunia mengakui Palestina sebagai negara berdaulat. Sejak awal 2024, sepuluh negara baru bergabung dalam daftar tersebut, termasuk Irlandia, Norwegia, Spanyol, dan Armenia.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 11 Agustus 2025
Bertambah Lagi! Australia Bakal Akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB September 2025
Dunia
Australia Masukkan YouTube ke Larangan Media Sosial untuk Anak-Anak di Bawah 16 Tahun
Ini bukanlah satu-satunya solusi, tapi ini akan membuat perbedaan.
Dwi Astarini - Kamis, 31 Juli 2025
  Australia Masukkan YouTube ke Larangan Media Sosial untuk Anak-Anak di Bawah 16 Tahun
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Australia Berikan Dana Khusus untuk Umat Kristen dan Gereja di Indonesia
Beredar informasi soal Australia yang memberikan bantuan dana khusus untuk gereja dan umat Kristen di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 24 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Australia Berikan Dana Khusus untuk Umat Kristen dan Gereja di Indonesia
ShowBiz
Kanye West Berulah lagi, Bikin Lagu Puja-Puja Hitler Sampai Dilarang Masuk Australia
West bahkan dikenal karena komentar-komentarnya yang anti-Semit.
Dwi Astarini - Rabu, 02 Juli 2025
Kanye West Berulah lagi, Bikin Lagu Puja-Puja Hitler Sampai Dilarang Masuk Australia
Dunia
YouTube dan Regulator Australia Berpolemik tentang Larangan Anak Di Bawah 16 Tahun Akses Media Sosial, Saling Adu Data
Regulator internet Australia dan YouTube berselisih soal rencana larangan anak di bawah 16 tahun mengakses media sosial. Siapa sebenarnya yang melindungi anak-anak?
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 24 Juni 2025
YouTube dan Regulator Australia Berpolemik tentang Larangan Anak Di Bawah 16 Tahun Akses Media Sosial, Saling Adu Data
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Australia Ketar-ketir, Papua Nugini Ingin Gabung Indonesia karena Faktor Prabowo
“PRABOWO AKHIRNYA BICARA! Papua Nugini Ingin Gabung NKRI, Australia langsung Panas?!” demikian narasi video kanal YouTube “Studio Langit”
Frengky Aruan - Selasa, 24 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Australia Ketar-ketir, Papua Nugini Ingin Gabung Indonesia karena Faktor Prabowo
Indonesia
Cinta Segitiga Berujung Bencana! Pria Paruh Baya Tega Bakar Rumah Karena Curiga Istri Seorang Lesbian
Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa ini
Angga Yudha Pratama - Kamis, 12 Juni 2025
Cinta Segitiga Berujung Bencana! Pria Paruh Baya Tega Bakar Rumah Karena Curiga Istri Seorang Lesbian
Bagikan