Teknologi

Apa yang Terjadi Jika Keluar dari Kapal Selam yang Tenggelam?

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Sabtu, 24 April 2021
Apa yang Terjadi Jika Keluar dari Kapal Selam yang Tenggelam?

KRI Nanggala-402 yang dikabarkan tenggelam di perairan Bali. (Foto: Wikipedia)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PADA Kamis 21 April 2021, warga Indonesia dikejutkan dengan adanya sebuah kabar tentang kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang kontak saat tengah melakukan latihan di perairan Bali.

Selama latihan tersebut, KRI Nanggala-402 membawa 53 orang awak kapal. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa kapal tersebut hilang kontak tidak lama setelah mendapatkan izin untuk menyelam.

Baca juga:

Intip Kapal Selam KRI Pasopati 410 di Monumen Kapal Selam Surabaya

Diperkirakan kapal tersebut berada pada kedalaman 700 meter di bawah permukaan air, dan membawa cadangan oksigen yang hanya cukup untuk 72 jam. TNI juga telah mengerahkan KRI lain untuk melakukan penyelamatan.

Kabar tersebut akhirnya ramai dibicarakan oleh warganet di media sosial. Termasuk sebuah pertanyaan mengapa para awak kapal tidak keluar dari pintu darurat dan berenang ke permukaan?

Pertama, Pintu-pintu dari kapal selam tentunya telah dirancang agar tidak dapat dimasuki air. Sehingga mekanisme pintu tentunya akan menjadi rumit, dan membuat pintu kapal selam tidak bisa leluasa untuk dibuka atau tutup layaknya pintu ruangan.

Jika terjadi sebuah permasalahan pada mekanisme pintu atau lainnya yang menyebabkan kebocoran air, kapal selam memiliki sebuah kompartemen penyelamat yang memiliki sistem isolasi agar tidak dapat dimasuki air. Kompartemen tersebutlah yang merupakan tempat awak kapal menyelamatkan diri.

Kedua, jika para awak kapal selam tetap nekat untuk membuka pintu agar bisa keluar dari kapal pada kedalaman 700 meter, maka dalam hitungan detik air akan dengan sangat cepat membanjiri ruang-ruang kapal.

Pada kedalaman 700 meter, air memiliki tekanan hidrostatis yang sangat tinggi. Tekanan hidrostatis air sendiri meningkat 1 atm setiap kedalaman 10 meter. Artinya pada kedalaman 700 meter, tekanan hidrostatis air adalah 70 atm. Sementara, tubuh manusia hanya bisa menahan 3 sampai 4 atm tekanan hidrostatis air. Sehingga tidak mungkin bagi manusia untuk berenang bebas pada kedalaman tersebut, atau sama saja dengan diinjak ratusan gajah.

Karena hal tersebut, cara yang paling memungkinkan untuk melakukan penyelamatan 53 awak kapal tersebut adalah dilakukannya penyelamatan secara eksternal.

Berikut adalah beberapa teknologi yang digunakan untuk melakukan penyelamatan kapal selam.

1. Kapsul penyelamatan

Kapsul penyelamatan dengan bentuk sederhana. (Foto: Wikipedia)

Kapsul penyelamatan kapal selam yang dikenal dengan SRC, menjadi teknologi yang paling sederhana untuk penyelamatan kepal selam yang tenggelam. Karena desain sederhananya, SRC efektif digunakan dan dapat diandalkan. Namun, kapsul ini hanya dapat digunakan pada kedalaman kurang dari 250 meter dan hanya dapat menampung sedikit kru.

SRC akan menempelkan pintu kapsulnya dengan kepal selam, lalu sebuah teknologi digunakan untuk mencegah air masuk ke dalam kapsul. Setelah itu, pintu akan terbuka dan awak kapal dapat memasuki kapsul.

2. Kapal Kapsul Penyelamat DSRV

DSRV yang diluncurkan AS pada tahun 70-an. (Foto: Wikipedia)

Pada awal 1970-an, Amerika Serikat (AS) meluncurkan kapal kapsul DSRV yang mereka gunakan untuk menjadi sistem penyelamatan kapal selam Angkatan laut AS. Kapal ini akan dibawa oleh sebuah kapal induk ke lokasi yang tempat tenggelamnya kapal selam.

Baca juga:

Kapal Selam Senior KRI Nanggala-402 Sudah Berbakti Sejak 1981

DSRV akan dioperasikan oleh dua orang nahkoda di bagian depan, dan pada bagian tengah dapat menampung hingga 12 orang kru penyelamat. DSRV akan menyelam dan mencari keberadaan kapal selam yang tenggelam.

Di tahun 2008, sebuah kapal bernama SRDRS diluncurkan dengan menggunakan sistem dasar yang sama dengan DSRV, namun mendapatkan beberapa peningkatan.

3. DSAR 6

DSAR 6 yang digunakan Angkatan laut Singapura. (Foto: Naval-Technology)

Kapal penyelamatan DSAR 6 merupakan teknologi yang digunakan oleh Angkatan laut Singapura. Kapal ini mampu menyelam hingga ratusan meter dan dapat terhubung dengan kapal selam yang mengalami kendala atau tenggelam.

DSAR 6 akan dibawa dan diluncurkan oleh kapal induk MV Swift Rescue. Kapal yang dioperasikan oleh dua orang awak kapal ini mampu menampung hingga 17 orang dalam proses penyelamatan.

4. Teknologi ROV

ROV dapat sangat membantu proses pencarian kapal selam yang tenggelam. (Foto: ECA Group)

Teknologi Remotely Operated Vehicle (ROV) dapat membantu untuk menemukan dan melihat lokasi pasti dari sebuah kapal selam yang tenggelam. ROV dikendalikan tanpa adanya nahkoda, yakni dikendalikan secara remote melalui kapal induknya.

ROV memiliki berbagai fitur yang sangat membantu proses penyelamatan. Seperti video dengan kualitas tinggi, informasi telemetri, penyimpanan hingga 25 kilogram, sampler atmosfer jarak jauh, hingga peralatan komunikasi bawah air. (kna)

Baca juga:

Alugoro, Kapal Selam Terbaru Milik Indonesia

#Breaking #Kapal Selam
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Olahraga
Klasemen Super League 2025/2026: Persib Geser Persija Usai Kalahkan Bhayangkara FC 2-0
Persib kini mengoleksi 31 poin, unggul dua poin dari Persija
Frengky Aruan - Minggu, 21 Desember 2025
Klasemen Super League 2025/2026: Persib Geser Persija Usai Kalahkan Bhayangkara FC 2-0
Olahraga
Hasil Futsal Putra SEA Games 2025: Hentikan Dominasi Thailand Lewat Kemenangan 6-1, Timnas Futsal Indonesia Raih Medali Emas
Timnas Futsal Putra Indonesia meraih medali emas SEA Games 2025 setelah mengalahkan Thailand di laga pamungkas futsal putra di Stadion Provinsi Nonthaburi, Jumat (19/12) malam.
Frengky Aruan - Jumat, 19 Desember 2025
Hasil Futsal Putra SEA Games 2025: Hentikan Dominasi Thailand Lewat Kemenangan 6-1, Timnas Futsal Indonesia Raih Medali Emas
Olahraga
Hasil Final Sepak Bola Putra SEA Games 2025: Comeback, Timnas Vietnam U-23 Kalahkan Thailand 3-2 untuk Raih Medali Emas
Timnas Vietnam U-23 membuat tuan rumah Thailand gigit jari setelah comeback dalam final sepak bola putra SEA Games 2025.
Frengky Aruan - Kamis, 18 Desember 2025
Hasil Final Sepak Bola Putra SEA Games 2025: Comeback, Timnas Vietnam U-23 Kalahkan Thailand 3-2 untuk Raih Medali Emas
Olahraga
Hasil Sepak Bola Putra SEA Games 2025: Timnas Malaysia U-23 Raih Medali Perunggu Usai Kalahkan Filipina 2-1
Timnas Malaysia U-23 dan Filipina memainkan laga perebutan medali perunggu setelah gagal ke final.
Frengky Aruan - Kamis, 18 Desember 2025
Hasil Sepak Bola Putra SEA Games 2025: Timnas Malaysia U-23 Raih Medali Perunggu Usai Kalahkan Filipina 2-1
Olahraga
Hasil Sepak Bola SEA Games 2025: Raih Kemenangan 2-0 atas Filipina secara Dramatis, Timnas Vietnam U-23 Melaju ke Final
Dua gol di ujung laga di Stadion Rajamangala, Bangkok, Senin (15/12) sore mengantar Golden Star Warriors menang 2-0 untuk ke final.
Frengky Aruan - Senin, 15 Desember 2025
Hasil Sepak Bola SEA Games 2025: Raih Kemenangan 2-0 atas Filipina secara Dramatis, Timnas Vietnam U-23 Melaju ke Final
Dunia
Penembakan Massal Pantai Bondi Sydney Dilakukan Ayah-Anak, 1 Pelaku Tewas di TKP
Pria berusia 50 tahun itu meninggal dunia saat melakukan aksi penembakan, sedangkan anaknya dalam kondisi terluka.
Wisnu Cipto - Senin, 15 Desember 2025
Penembakan Massal Pantai Bondi Sydney Dilakukan Ayah-Anak, 1 Pelaku Tewas di TKP
Olahraga
Hasil Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Vietnam U-23 Kalahkan Malaysia 2-0, Peluang Indonesia untuk Lolos ke Semifinal Terbuka
Timnas Vietnam U-23 lolos ke semifinal sebagai juara Grup B setelah kalahkan Malaysia 2-0.
Frengky Aruan - Kamis, 11 Desember 2025
Hasil Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Vietnam U-23 Kalahkan Malaysia 2-0, Peluang Indonesia untuk Lolos ke Semifinal Terbuka
Olahraga
Hasil AFC Champions League Two: Kalahkan Bangkok United 1-0, Persib Lolos ke 16 Besar sebagai Juara Grup
Persib mengalahkan Bangkok United lewat gol Ramon Tanque.
Frengky Aruan - Rabu, 10 Desember 2025
Hasil AFC Champions League Two: Kalahkan Bangkok United 1-0, Persib Lolos ke 16 Besar sebagai Juara Grup
Olahraga
Taekwondo Beregu Putra Sumbang Emas Pertama Indonesia di SEA Games Thailand
Cabang olahraga taekwondo nomor poomsae beregu putra Indonesia berhasil menyumbang medali emas pertama bagi kontingen Merah Putih di SEA Games 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 Desember 2025
Taekwondo Beregu Putra Sumbang Emas Pertama Indonesia di SEA Games Thailand
Indonesia
Kebakaran Maut Gedung Terra Drone Cempaka Putih, 21 Terjebak dan 14 Meninggal Dunia
Gedung Terra Drone di Cempaka Putih terbakar hebat, menyebabkan 21 orang terjebak dan 14 meninggal dunia. Evakuasi dan penyisiran masih berlangsung.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
Kebakaran Maut Gedung Terra Drone Cempaka Putih, 21 Terjebak dan 14 Meninggal Dunia
Bagikan