Apa Sajian Sahur Sukarno-Hatta Sehabis Merancang Teks Proklamasi

Yudi Anugrah NugrohoYudi Anugrah Nugroho - Selasa, 19 April 2022
Apa Sajian Sahur Sukarno-Hatta Sehabis Merancang Teks Proklamasi

Patung para perumus teks proklamasi di Munasprok. (Foto: MP/ Zaimul)

Ukuran:
14
Audio:

TIGA tokoh 'golongan tua' keluar ruangan membawa secarik kertas. Jarum jam menuding angka tiga dini hari, 17 Agustus 1945, saat Sukarno, Hatta, dan Soebardjo beres merancang tek proklamasi di salah satu ruangan kediaman Laksamana Muda Tadashi Maeda, Jalan Meiji Dori (Kini, Jalan Imam Bonjol).

Baca juga:

Alasan Soekarno Selalu Memakai Peci Miring

Secarik kertas tulisan tangan Sukarno tersebut lantas diketik Sayuti Melik ditemani BM Diah sesaat sebelum dihadapkan pada panitia persiapan kemerdekaan.

Selagi naskah diketik, Sukarno, Hatta, dan Soebardjo singgah di meja makan rumah Maeda sebab telah tiba waktu ibadah sahur untuk pelaksanaan puasa Ramadan.

Sukarno
Sukarno membaca doa setelah membacakan teks proklamasi kemerdekaan RI. (Idayu)

"Kami belum makan apa-apa sejak meninggalkan Rengasdengklok. Bulan itu bulan suci Ramadan dan waktu hampir habis untuk bersahur, makan terakhir sebelum sembahyang Subuh," kenang Soebardjo dalam otobiografinya bertajuk Kesadaran Nasional.

Baca juga:

Di 4 Rumah Inilah Soekarno Diasingkan

Laksamana Maeda tentu bukan seorang muslim dan tak memiliki banyak makanan untuk disantap pagi buta. Seturut kemudian, Nyonya Satsuki Mishima, asisten Maeda, berinisiatif membuatkan hidangan sahur untuk ketiganya.

"Karena pada waktu itu bulan puasa, saya memasak memasakkan Nasi Goreng untuk makan sahur Sukarno, Hatta, dan Subardjo," kata Mishima seperti dilansir surat kabar harian POS KOTA,18 Agustus 1985.

Sukarno
Hatta, Sukarno, dan Soebardjo. (Foto: Kesadaran Nasional)

Makanan itu sangat berkesan bagi Sukarno, selain karena nasi goreng menjadi menu favoritnya juga santapan itu bertepatan dengan momen bersejarah nan telah lama dinantikannya. Tak hanya nasi goreng, Mishima juga menyajikan ikan sarden, telur, dan roti.

"Saya makan roti, telur, dan sarden, tetapi cukup mengenyangkan, setelah itu saya pamitan dan ucapkan terima kasih kepada tuan rumah," kata Hatta pada Sekitar Proklamasi.

Setelah santap sahur, Sukarno dan Hatta kembali ke kediaman masing-masing mempersiapkan diri melaksanakan untuk persiapan pelaksanaan proklamasi.

Setiba di rumah, Bung Karno tampak pucat dan suhu badannya tinggi. Penyakit malarianya kambuh. Meski begitu Dwi Tunggal tetap melangsungkan pembacaan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. (*)

Baca juga:

Bung Karno dan Sejarah Tren Kopiah Hitam Indonesia

#Kuliner #Sejarah #Sukarno
Bagikan

Berita Terkait

Fun
'Demon Slayer: Infinity Castle' Jadi Inspirasi Kolaborasi Menu Minuman Eksklusif
Kolaborasi Chatime dan Demon Slayer menghadirkan tiga menu spesial yang terinspirasi dari karakter ikonik.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
'Demon Slayer: Infinity Castle' Jadi Inspirasi Kolaborasi Menu Minuman Eksklusif
Lifestyle
12 September Memperingati Hari Apa? Peristiwa Bersejarah hingga Perayaan Unik Dunia
Apa saja yang terjadi pada 12 September? Ini sejarah lengkapnya termasuk Hari Purnawirawan, Tragedi Tanjung Priok, dan peristiwa dunia.
ImanK - Kamis, 11 September 2025
12 September Memperingati Hari Apa? Peristiwa Bersejarah hingga Perayaan Unik Dunia
Lifestyle
9 September Memperingati Hari Apa? Ini Deretan Fakta Mengejutkan
9 September memperingati hari apa? 1. Hari Berdirinya Korea Utara, 2. Double Ninth Festival, 3. Hari Olahraga Nasional, selengkapnya
ImanK - Senin, 08 September 2025
9 September Memperingati Hari Apa? Ini Deretan Fakta Mengejutkan
Lifestyle
7 September Memperingati Hari Apa? Munir Meregang Nyawa di Udara
7 September memperingati hari apa? 1. Hari Kemerdekaan Brasil, 2. ari Udara Bersih Internasional, 3. National Beer Lovers Day, selengkapnya
ImanK - Sabtu, 06 September 2025
7 September Memperingati Hari Apa? Munir Meregang Nyawa di Udara
Lifestyle
6 September Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Perayaan dan Fakta Uniknya
6 September Memperingati Hari Apa: 1. Festival Janmashtami, 2. Hari Baca Buku Nasional, 3. Hari Tradisi Melempar Telur, selengkapnya
ImanK - Jumat, 05 September 2025
6 September Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Perayaan dan Fakta Uniknya
Lifestyle
5 September Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Peringatan dan Peristiwa Pentingnya
5 September memperingati hari apa? Yup, setiap tahunnya menjadi hari yang sarat makna bukan hanya bagi umat Islam di Indonesia
ImanK - Kamis, 04 September 2025
5 September Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Peringatan dan Peristiwa Pentingnya
Lifestyle
4 September Memperingati Hari Apa? Ini Fakta Menarik yang Jarang Diketahui
4 September Memperingati Hari Apa: 1. Hari Pelanggan Nasional, 2. International Hijab Solidarity Day, 3. Hari Kacang Macadamia Nasional, selengkapnya
ImanK - Rabu, 03 September 2025
4 September Memperingati Hari Apa? Ini Fakta Menarik yang Jarang Diketahui
Indonesia
Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut
UMKM kini menjerit di District Blok M, Jakarta Selatan. Kenaikan harga sewa menjadi alasan mengapa banyak tenant yang cabut.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut
Indonesia
Ketua DKJ Tegaskan Perusakan Benda dan Bangunan Bersejarah Adalah Kejahatan Serius yang Melampaui Batas Kemanusiaan
Sejarah bukan benda mati, melainkan sesuatu yang membuat diri kita ada hari ini
Angga Yudha Pratama - Senin, 01 September 2025
Ketua DKJ Tegaskan Perusakan Benda dan Bangunan Bersejarah Adalah Kejahatan Serius yang Melampaui Batas Kemanusiaan
Lifestyle
2 September Memperingati Hari Apa? Ini Fakta Uniknya
2 September memperingati hari apa? 1. Hari Kemerdekaan Vietnam, 2. Hari Kelapa Sedunia, 3. Hari Kemerdekaan Transnistria, selengkapnya
ImanK - Senin, 01 September 2025
2 September Memperingati Hari Apa? Ini Fakta Uniknya
Bagikan