MerahPutih.com - Apa itu Dunning-Kruger Effect? Pernahkah Anda berbicara dengan seseorang yang tampak sangat percaya diri tentang pengetahuannya, tetapi Anda merasa ada yang tidak tepat? Kemungkinan besar, orang tersebut mengalami hal tersebut.

Fenomena psikologis ini terjadi ketika seseorang meyakini bahwa mereka memiliki kemampuan atau pengetahuan yang tinggi, padahal kenyataannya tidak sesuai.

Baca juga:

Apa Itu Hibernasi dan Manfaatnya bagi Hewan?

Apa Itu Dunning-Kruger Effect

Dunning-Kruger Effect adalah kondisi di mana seseorang keliru dalam menilai kemampuannya sendiri.

Mereka merasa lebih pintar dan lebih mampu daripada orang lain, bahkan cenderung meremehkan pendapat orang lain.

Orang dengan efek ini seringkali menganggap pandangan orang lain sebagai bodoh atau tidak berdasar.

Sejarah Dunning-Kruger Effect

Teori ini dikembangkan oleh dua profesor psikologi, David Dunning dan Justin Kruger, pada tahun 1999 di Cornell University.

Mereka menemukan bahwa individu yang mengalami efek ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

Baca juga:

Apa itu Short Selling? Peluang Untung di Tengah Penurunan Saham

1. Penilaian Berlebihan Terhadap Diri Sendiri: Mereka cenderung menilai kemampuan diri jauh lebih tinggi dari yang sebenarnya.
2. Ketidakmampuan Mengenali Keahlian Orang Lain: Mereka sulit menghargai keahlian orang lain dan tidak mampu mengenali kelebihan orang di sekitar mereka.
3. Keterbatasan dalam Mengenali Kelemahan Diri: Mereka tidak dapat melihat atau mengakui kekurangan atau ketidakmampuan mereka sendiri.

Dampak Negatif Dunning-Kruger Effect

Jika tidak ditangani, Dunning-Kruger Effect dapat menyebabkan penyebaran informasi yang salah dan meresahkan lingkungan sosial.

Orang yang mengalami fenomena ini seringkali menolak kritik dan bersikukuh pada pendapatnya, percaya bahwa mereka selalu benar.

Baca juga:

Apa itu Software? dari Sejarah, Fungsi hingga Jenisnya

Salah satu penyebab utama dari kondisi ini adalah ego; keinginan untuk dianggap mampu dan kompeten sering membuat seseorang menilai diri mereka dengan cara yang tidak realistis.

Dengan memahami Dunning-Kruger Effect, kita dapat lebih bijak dalam menilai kemampuan diri sendiri dan orang lain, serta menghindari kesalahpahaman yang dapat muncul dari penilaian yang keliru.