Antrean Minyak Goreng Makan Korban Jiwa, Jokowi Didesak Evaluasi Mendag
Warga di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara mengantre minyak goreng di Disperindag Sultra sejak subuh hari, Rabu (16/3/2022) (ANTARA/Harianto)
MerahPutih.com - Imbas dari kelangkaan minyak goreng kembali menimbulkan korban jiwa. Seorang ibu rumah tangga di Kalimantan Timur, Rita Riyani, meninggal diduga kelelahan seusai mengantre minyak goreng.
Warga Jalan Pangeran Suryanata, Samarinda, itu sempat pingsan diduga karena kelelahan saat antre untuk mendapatkan minyak goreng, pada Minggu (13/3). Korban sempat dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan, sebelum akhirnya meninggal pada Selasa (15/3) kemarin.
Baca Juga:
HET Minyak Goreng Dicabut, Di Solo Harga Tembus Rp 21.000 Per Liter
Deputi Strategi dan Kebijakan Balitbang Partai Demokrat, Yan Harahap menyayangkan kejadian tersebut. Melalui akun twitter pribadinya @YanHarahap, Yan melontarkan kritik terhadap pemerintah.
"Minyak goreng kembali 'makan korban'. Pemerintah pun belum ada tanda2 mampu perbaiki tata kelola Migor (minyak goreng) ini," tulis Yan dalam statusnya dikutip Kamis (17/3).
Politikus asal Sumatera Utara ini mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk segera mengevaluasi Menteri Perdagangan (Mendag), Muhammad Lufti. "Mungkin, menteri terkait perlu segera dievaluasi, bila perlu 'dipecat'," cuit Yan.
Sebelumnya, seorang perempuan berinisial S (41) juga meninggal dunia akibat sesak napas saat mengantre minyak goreng pada Sabtu (12/3).
Almarhumah tak sadarkan diri sesaat setelah mengantre untuk mendapatkan minyak goreng di depan minimarket Jalan Kampung Cina, Kecamatan Teluk Bayur, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. (Pon)
Baca Juga:
Kejati DKI Tindak 3 Perusahaan Lakukan Ekspor Minyak Goreng
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Pemprov DKI Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Nataru hingga Januari 2026
Harga Pangan 12 Desember: Cabai Rawit Tembus Rp 80 Ribu Per Kg, Telur dan Bawang Ikut Meroket
Harga Pangan Strategis Terbaru 11 Desember: Cabai Rawit, Bawang Merah Hingga Beras Meroket
Harga Pangan Merangkak Naik, Ini Alasan Kemendag
Harga Bapok Terbaru 7 Desember 2025: Cabai Rawit Melambung Sendiri, Mayoritas Pangan Malah Kompak Turun Drastis
Cek Harga Sembako di Pasar Solo, Mendag Temukan Harga Cabai Naik
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Hadapi Gangguan Cuaca Kemenkeu Yakinkan Harga Pangan Terkendali Saat Nataru
Harga Pangan Nasional Kompak Turun pada 24 November, Cabai dan Daging Sapi Paling Signifikan
Stabilitas Harga Pangan Jelang Nataru 2025/2026, Mendag Waspadai Faktor Cuaca