Anggaran Pemprov DKI Dipangkas Rp 38 Miliar karena Efisiensi, Wagub Rano: Tidak Besar
Pramono Anung dan Rano Karno. (MP/Didik Setiawan)
MerahPutih.com - Anggaran Pemerintah DKI Jakarta terdampak pemangkasan senilai Rp 38 miliar berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD 2025.
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno mengatakan, pemangkasan anggaran Rp 38 miliar tak terlalu besar bagi Pemerintah DKI.
"Kita kena efisiensi tapi gak besar, cuma 38 M. Kan ini dari bantuan pemerintah pusat," kata Rano di Jakarta, Sabtu (22/4).
Ia menambahkan, apabila dilihat dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Jakarta, jumlah pemotongan atas bantuan dari pemerintah pusat tersebut terbilang kecil.
Baca juga:
Wagub Rano Karno Respons MoU antara JakPro dan Persija Jadikan JIS Kandang Macan Kemayoran
"Jadi kalau dihitung komponen tidak besar, dihitung dengan PAD DKI," tuturnya.
Dengan demikian, ia meyakini pemotongan tersebut tidak akan berdampak secara masif terhadap program-program kepemimpinan Pramono Anung dan dirinya.
Ia pun akan menyisir program-program yang dinilai tidak terlalu bermanfaat bagi masyarakat ibu kota. Salah satunya efisiensi perjalanan dinas.
"Tapi tentu kita akan melakukan efisiensi, mukai dari perjalanan dinas, makanan juga" tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pemprov DKI Jamin Pangan Bersubsidi Tetap Tersedia, Anggaran Siap Ditambah
Jakarta International Literary Festival 2025 Resmi Dibuka, Angkat Tema 'Homeland in Our Bodies'
ISPA di Jakarta Tembus 1,9 Juta Kasus, Kadinkes Ingatkan Bahaya Polusi Udara dan Perlunya Masker di Masa Pancaroba
Normalisasi Kali Krukut Dipersoalkan PKS, Gubernur Pramono Janji Lakukan Sosialisasi ke Warga
Pramono Minta Usut Tuntas Kematian Pemotor yang Tewas Terlindas Mikrotrans
Pemprov DKI Bakal Tanggung Seluruh Biaya Pemotor yang Tewas Terlindas Mikrotrans
Pramono Luncurkan Portal Satu Data Jakarta, Diharapkan Bisa Bersaing dengan Kota Besar Dunia
Kejari Jakarta Timur Geledah Kantor Sudin UMKM, Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin Jahit Rp 9 Miliar
RDF Rorotan Masih Keluarkan Bau, DPRD DKI Pertanyakan Keseriusan Pemprov
Pemprov DKI Evaluasi Keamanan Sekolah Pasca Ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading