Amunisi Pramono Atasi Masalah Klasik Banjir dan Macet Jakarta


Petugas TRC BPBD DKI Jakarta mengukur kedalaman air yang merendam jalan dan pemukiman warga di RW 22 Muara Angke Kelurahan Pluit, Jakarta Utara, Rabu (28/5/2025) dini hari. ANTARA/HO-Dokumentasi Priba
MerahPutih.com - Gubernur Jakarta Pramono Anung mengakui permasalahan klasik baik banjir dan kemacetan di ibu kota tidak hanya diselesaikan hanya oleh pemerintah provinsi.
Pramono mensyaratkan harus ada peran serta keterlibatan masyarakat agar Jakarta terbebas dari dua masalah klasik itu. Dia mencontohkan penuntasan kemacetan sangat bergantung kepada masyarakat untuk mau beralih ke angkutan umum.
Karena itu, sejauh ini Pemprov telah merancang sistem transportasi massal melalui Bus Rapid Transit (BRT) hingga kawasan Jabodetabek yang dinamai TransJabodetabek.
Baca juga:
Dikritik Pakai Helikopter Pantau Banjir Jakarta, Pramono: Obat yang Sangat Menyehatkan
Mengenai persoalan banjir, Pramono mengaku pada bulan mendatang akan mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) untuk melakukan normalisasi Sungai Ciliwung.
Gubernur menambahkan saat ini saluran mikro dan sungai secara rutin mulai kembali dilakukan pengerukan.
"Mari kita bangun Jakarta menjadi lebih baik. Keterlibatan saudara-saudara menjadi sangat penting untuk membangun Jakarta ke depan," kata Pramono di Jakarta yang dikutip Senin (23/6).
Politikus PDIP itu kembali menegaskan rencana pembangunan tidak mungkin bisa terealisasi tanpa partisipasi semua pihak.
Baca juga:
Pemprov Jakarta Perluas Rute Transjabodetabek untuk Kurangi Kemacetan Lalu-lintas
"Saya dan Bang Doel ingin mendapat dukungan dari semua warga untuk membangun Jakarta dengan baik. Kami berdua dan seluruh jajaran akan sungguh-sungguh membuat Jakarta lebih aman, nyaman, indah dan mudah dijangkau dari mana-mana," tandasnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
KAI Dapat PSO Rp 5,8 T untuk Subsidi Tiket LRT Jabodebek dan KRL Jabodetabek Tahun 2026

Menilik Konservasi Tugu Pancoran Simbol Kemajuan Dirgantara Indonesia di Kota Jakarta

Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal

Potret Galian Pipa Limbah di Jalan TB Sumatupang Jaksel Ditargetkan Rampung Desember 2025

Gulkarmat: 65% Kasus Kebakaran di Jakarta Akibat Masalah Kabel Listrik

Potret Kondisi Jakarta Pasca Demo, Warga Sudah Kembali Beraktivitas Normal

Jakarta Sudah Aman, Gubernur Pramono Cabut Kebijakan WFH ASN Pemprov

Hari Ini Transjakarta Kerahkan 4.907 unit Angkut Penumpang, Tarif Masih Rp 1 Sampai 7 September 2025

Kerugian Demo di Jakarta Capai Rp 55 M, Ini Rinciannya Versi Pemprov

Sekolah Ditargetkan Kembali Lancar di Rabu, 3 September 2025
